Nasywa K

15 Juni 2024 11:04

Iklan

Nasywa K

15 Juni 2024 11:04

Pertanyaan

50 ml larutan CH3COOH 0,2 M (Ka 10 -5 ) dicampur dengan 50 ml larutan NaOH 0,2 M Berapakah pH larutan yang terjadi?

50 ml larutan CH3COOH 0,2 M (Ka 10-5) dicampur dengan 50 ml larutan NaOH 0,2 M Berapakah pH larutan yang terjadi?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

20

:

41

:

35

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Maria S

22 Juni 2024 04:02

Jawaban terverifikasi

<p>Karena garam terbentuk dari asam lemah dan basa kuat, maka garam bersifat basa.</p>

Karena garam terbentuk dari asam lemah dan basa kuat, maka garam bersifat basa.

alt

Iklan

Kevin L

Gold

18 Juni 2024 12:39

Jawaban Langkah 1: Menghitung konsentrasi awal ion H+ dan OH- * Konsentrasi awal ion H+ Asam asetat (CH3COOH) adalah asam lemah dengan konstanta disosiasi asam (Ka) sebesar 10^-5. Ini berarti bahwa hanya sebagian kecil dari molekul asam asetat yang terdisosiasi menjadi ion H+ dan CH3COO-. Rumus untuk menghitung konsentrasi ion H+ dalam larutan asam lemah adalah: [H+] = √(Ka * [CH3COOH]) Di mana: * [H+] adalah konsentrasi ion H+ * Ka adalah konstanta disosiasi asam * [CH3COOH] adalah konsentrasi asam asetat Dalam kasus ini, Ka = 10^-5 dan [CH3COOH] = 0,2 M. [H+] = √(10^-5 * 0,2) = 1,41 x 10^-3 M * Konsentrasi awal ion OH- Natrium hidroksida (NaOH) adalah basa kuat yang terdisosiasi sempurna dalam air. Ini berarti bahwa setiap molekul NaOH terdisosiasi menjadi satu ion Na+ dan satu ion OH-. Rumus untuk menghitung konsentrasi ion OH- dalam larutan basa kuat adalah: [OH-] = [NaOH] Di mana: * [OH-] adalah konsentrasi ion OH- * [NaOH] adalah konsentrasi natrium hidroksida Dalam kasus ini, [NaOH] = 0,2 M. [OH-] = 0,2 M Langkah 2: Menghitung konsentrasi ion H+ dan OH- setelah pencampuran Ketika 50 ml larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 50 ml larutan NaOH 0,2 M, volume larutan campuran menjadi 100 ml. Konsentrasi ion H+ dan OH- setelah pencampuran dapat dihitung dengan rumus berikut: [H+] = [H+]awal * Vawal / Vtotal [OH-] = [OH-]awal * Vawal / Vtotal Di mana: * [H+]awal adalah konsentrasi ion H+ awal * [OH-]awal adalah konsentrasi ion OH- awal * Vawal adalah volume larutan awal * Vtotal adalah volume larutan total Dalam kasus ini, [H+]awal = 1,41 x 10^-3 M, [OH-]awal = 0,2 M, Vawal = 50 ml, dan Vtotal = 100 ml. [H+] = 1,41 x 10^-3 M * 50 ml / 100 ml = 7,05 x 10^-4 M [OH-] = 0,2 M * 50 ml / 100 ml = 0,1 M Langkah 3: Menghitung pH larutan pH larutan dapat dihitung dengan rumus berikut: pH = -log([H+]) Di mana: * pH adalah pH larutan * [H+] adalah konsentrasi ion H+ Dalam kasus ini, [H+] = 7,05 x 10^-4 M. pH = -log(7,05 x 10^-4) = 4,15 Kesimpulan pH larutan campuran adalah 4,15. Penjelasan * Larutan campuran bersifat basa karena konsentrasi ion OH- lebih tinggi daripada konsentrasi ion H+. * pH larutan campuran lebih tinggi daripada pH air murni (pH 7) karena larutan campuran mengandung ion OH- yang lebih banyak.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Kondisi kehidupan bangsa Indonesia pada masa awal kemerdekaan belum stabil. Dibawah ini adalah penyabab ketidakstabilan kehidupan politik pada masa awal kemerdekaan, kecuali... A. Pertentangan antar partai B. Gangguan dari Belanda yang ingin berkuasa kembali C. Munculnya kesulitan ekonomi dan keuangan D. Terjadinya bentrokan antar etnis E. Munculnya gangguan keamanan dalam negeri 2. Pada tanggal 3 November 1945 diterbitkan maklumat pemerintah mengenai pendirian partai partai politik. Sebelum adanya maklumat pemerintah tanggal 3 November 1945, Indonesia merencanakan satu partai tunggal yaitu... A. Masyumi D. PNI B. PKI E. NU C. PSI 3. Terbentuknya Kabinet Sjahrir tanggal 14 November 1945 merupakan suatu bentuk penyelewengan pertama pemerintah RI terhadap UUD 1945. Sejak tanggal 14 November 1945 Indonesia menganut sistem pemerintahan... A. Presidensial B. Liberalisme C. Parlementer D. Terpimpin E. Aristokrasi 4. Berdirinya partai partai politik telah mendorong Sutan Sjahrir yang berasal dari partai Sosialis untuk menghidupkan bentuk pemerintahan dengan cabinet parlementer. Hal ini dilakukan dengan alasan... A. agar perjuangan bangsa Indonesia mendapat dukungan dari negara negara barat B. mengikuti arus perpolitikan Indonesia yang mulai berkembang C. sesuai dengan perkembangan ideology di Indonesia D. sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 E. permintaan dari Presiden Soekarno. 5. Pada masa awal kemerdekaan, system pemerintahan berubah dari presidensial menjadi parlementer. Salah satu alasan dan pertimbangan perubahan system pemerintahan dari presidensial ke parlementer pada awal kemerdekaan adalah... A. Demokrasi bisa segera ditegakkan secara benar B. Parlementer sangat cocok untuk bangsa Indonesia C. Presidensial tidak sesuai dengan Indonesia yang multi etnis. D. Presidensial terlalu sulit untuk diterapkan dalam pemerintahan E. Mempermudah perundingan dengan Belanda 6. Sampai dengan awal tahun 1946, keadaan ibu kota Jakarta semakin kacau. Pemerintah terus didesak dan diteror oleh pemerintah asing.Pada saat ibukota dipindahkan ke Yogyakarta, Perdana Menteri Sjahrir masih berkedudukan di Jakarta untuk... A. menghadapi terror Belanda B. menjalankan roda pemerintahan dari pusat C. menghimpun kekuatan menghadapi Belanda D. menciptakan pemerintahan tandingan E. mengadakan hubungan dengan luar negeri 7. Kondisi kehidupan ekonomi bangsa Indonesia pada awal kemerdekaan tidak stabil. Keadaan ekonomi pada awal kemerdekaan mengalami kekacauan, salah satu factor penyebab antara lain... A. Adanya Blokade ekonomi oleh Belanda B. Rakyat Indonesia hanya mengandalkan pendapatan dalam pertanian . C. Banyaknya investor asing yang mengintervensi perekonomian Indonesia D. Rendahnya sumber daya manusia Indonesia dalam perekonomian E. Sering terjadi konflik horizontal dalam negeri Indonesia 8. Kondisi kehidupan ekonomi pada masa awal kemerdekaan tidak stabil karena terjadi inflasi. Terjadinya inflasi pada masa awal kemerdekaan disebabkan oleh... A. Indonesia belum memiliki mata uang yang sah B. Tentara Jepang masih menguasai sebagian besar sector ekonomi C. Terjadinya pertempuran pertempuran diberbagai daerah. D. Peredaran mata uang Jepang yang belum terkendali E. Munculnya perusahaan perusahaan asing milik Belanda 9. Indonesia harus dapat mengatasi permasalahan ekonomi yang dihadapi pada masa awal kemerdekaan. Salah satu upaya bangsa Indonesia dalam melakukan perbaikan ekonomi pada awal kemerdekaan dilakukan dengan cara ... A. Menaikkan pajak dan bea Cukai B. Meningkatkan produksi pertanian dan perkebunan untuk diekspor C. Mengeluarkan mata uang sendiri (ORI) D. Mengisi kas pemerintah yang kosong E. Mengedarkan uang secara besar besaran. 10. Salah satu penyebab kacaunya kondisi perekonomian Indonesia pada masa awal kemerdekaan karena kas negara kosong. Upaya pemerintah Republik Indonesia mengisi kas negara yang kosong pada awal Kemerdekaan adalah ... A. Menasionalisasi De Javasche Bank B. Membuat kebijakan Gunting Syafruddin C. Mendevaluasi mata uang rupiah D. Sistim ekonomi Gerakan Benteng E. Menyelenggarakan pinjaman Nasional

162

0.0

Jawaban terverifikasi