2, suatu larutan HA 0,02 M mempunyai harga derajat ionisasi 40% . bagaimana warna indikator pp , BTB dan MO jika diujikan pada larutan HA tersebut

Halo Khoirun N, hasil uji ketiga indikator tersebut pada larutan HA adalah sebagai berikut : 1. Fenolftalein (PP) : tidak berwarna 2. Bromtimol biru (BTB) : kuning 3. Metil Jingga (MO) : merah Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya :) Indikator adalah suatu zat yang digunakan untuk mengidentifikasi larutan asam dan basa. Salah satu jenis indikator yang dapat digunakan adalah indikator buatan berupa larutan indikator. Indikator ini terdapat beberapa macam diantaranya fenolftalein (PP), Bromtimol biru (BTB), dan metil jingga (MO). Indikator-indikator tersebut akan menunjukkan perubahan warna tertentu berdasarkan rentang pH-nya. 1. Fenolftalein (PP) Perubahan warna : tidak berwarna ---> merah Trayek pH = 8,3 - 10 2. Bromtimol biru (BTB) Perubahan warna : kuning ---> biru Trayek pH = 6,0 - 7,6 3. Metil Jingga (MO) Perubahan warna : merah ---> kuning Trayek pH = 3,1 - 4,4 Berdasarkan penjelasan diatas, maka untuk mengetahui perubahan warna dari setiap indikator saat di uji pada larutan HA, kita harus menentukan pH larutan HA terlebih dahulu. Dimana langkahnya adalah sebagai berikut : 1. Hitung nilai Ka α = 40% = 0,4 α = √Ka / Ma 0,4 = √Ka / 0,02 0,16 = Ka / 0,02 Ka = 3,2 x 10^-3 α : derajat ionisasi Ka : tetapan kesetimbangan asam Ma : konsentrasi molar asam 2. Menentukan [H+] [H+] = √Ka . Ma [H+] = √3,2 x 10^-3 . 2 x 10^-2 [H+] = √64 x 10^-6 [H+] = 8 x 10^-3 M 3.Menentukan pH pH = - log [H+] pH = - log (8 x 10^-3) pH = 3 - log 8 Dari perhitungan diatas, maka diketahui pH larutan HA adalah 3-log 8. Sehingga jika diuji dengan ketiga indikator tersebut, hasilnya adalah sebagai berikut : 1. Fenolftalein (PP) : tidak berwarna 2. Bromtimol biru (BTB) : kuning 3. Metil Jingga (MO) : merah