1. Diketahui tekanan uap jenuh benzena pada suhu 26,1 °C sebesar 100 mmHg. Sebanyak x gram kamfer (C10H16O) dilarutkan dalam 312 gram benzena (C6H6). Jika tekanan uap jenuh larutan pada suhu tersebut sebesar 96,39 mmHg, nilai x adalah.... (Ar : C = 12g mol -¹ , H = 1 g mol -¹ , dan O = 16 g mol-¹ )​

Hallo Fauthyda, jawaban yang benar dari pertanyaan diatas adalah 22,77 gram. Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya ^^ Penurunan tekanan uap (ΔP) merupakan salah satu sifat koligatif larutan. Soal diatas dapat diselesaikan dengan cara sebagai berikut. 1. Tentukan penurunan tekanan uap (ΔP) Pada soal diatas, zat pelarut adalah benzena dan zat terlarut adalah kamfer. ΔP = P0 - P dengan ΔP = penurunan tekanan uap (mmHg) P0 = tekanan uap pelarut (mmHg) P = tekanan uap larutan (mmHg) maka: ΔP = (100 - 96,39) mmHg ΔP = 3,61 mmHg 2. Tentukan fraksimol terlarut (Xt) ΔP = Xt x P0 3,61 = Xt x 100 Xt = 3,61/100 Xt = 0,0361 3. Tentukan mol benzena * Mr benzena (C6H6) = 6(Ar C) + 6(Ar H) Mr benzena (C6H6) = 6(12) + 6(1) Mr benzena (C6H6) = 72 + 6 Mr benzena (C6H6) = 78 g/mol * n = m/Mr dengan n = mol m = massa (g) Mr = massa molekul relatif (g/mol) * n benzena = 312/78 = 4 mol 4. Tentukan mol kamfer Xt = n terlarut/(n terlarut + n pelarut) n terlarut = n kamfer n pelarut = n benzena = 4 mol maka: Xt = n kamfer/(n kamfer + n benzena) 0,0361 = n kamfer/(n kamfer + 4) 0,0361(n kamfer + 4) = n kamfer 0,0361n kamfer + 0,1444 = n kamfer n kamfer - 0,0361n kamfer = 0,1444 0,9639n kamfer = 0,1444 n kamfer = 0,1444/0,9639 n kamfer = 0,15 mol 5. Tentukan massa kamfer (nilai x) * Mr kamfer (C10H16O) = 10(Ar C) + 16(Ar H) + 1(Ar O) Mr kamfer (C10H16O) = 10(12) + 16(1) + 1(16) Mr kamfer (C10H16O) = 120 + 16 + 16 Mr kamfer (C10H16O) = 152 g/mol * massa kamfer = (n x Mr) kamfer massa kamfer = 0,15 mol x 152 g/mol massa kamfer = 22,77 g sehingga nilai x adalah 22,77 g.