Fathihah H

02 Juni 2023 10:45

Iklan

Fathihah H

02 Juni 2023 10:45

Pertanyaan

๐ŸŒปasal usul hari raya idul fitri dong (yang tau silakan jawab)๐ŸŒป

๐ŸŒปasal usul hari raya idul fitri dong (yang tau silakan jawab)๐ŸŒป

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

14

:

21

:

01

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Nuna N

02 Juni 2023 11:02

Jawaban terverifikasi

<p>Sejarah Awal Mula Idul Fitri</p><p>Sejarah Awal Mula Idul Fitri<br>Dua kejadian besar yang terjadi di masa lalu tidak bisa dilepaskan dari sejarah hari raya Idul Fitri. kejadian tersebut adalah perang Badar dan hari raya kaum Arab jahiliyah. Pertama, hari raya Idul Fitri mulai dilakukan pada tahun ke-2 hijriah. Kala itu bertepatan dengan kemenangan kaum Muslim dalam perang Badar.</p><p>Kemenangan dalam perang Badar inilah dibalik perayaan Idul Fitri terdapat kisah perjuangan para sahabat dalam meraih kemenangan dan menjayakan Islam.</p><p>Seusai berhasil memenangkan peperangan itu, secara tidak langsung umat Islam merayakan dua kemenangan secara bersamaan, yaitu kemenangan atas dirinya sendiri dalam menunaikan ibadah di bulan Ramadhan dan kemenangan ketika perang Badar.</p><p>Kedua, sebelum Islam hadir, kaum Arab Jahiliyah memiliki dua hari raya yang dirayakan dengan begitu meriah. Selama dua hari itu kaum Arab Jahiliyah akan berpesta pora.</p><p>Sebagaimana yang telah dituliskan oleh Hadratussyekh Muhammad Hasyim Asy'ari dalam kitabnya Risalah Fil Aqaid menjelaskan bahwa dua hari tersebut digunakan oleh kaum Arab Jahiliyah untuk berpesta pora, mabuk-mabukan, dan menari. Kedua hari itu disebut dengan Nairuz dan Marjaan.</p><p>Kemudian setelah Rasulullah SAW memperoleh wahyu mengenai kewajiban puasa Ramadhan, akhirnya kedua hari itu diganti menjadi hari yang lebih baik dengan perayaan yang baik pula, yakni Idul Fitri dan Idul Adha. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW sebagai berikut :</p><p>ุนูŽู†ู’ ุฃูŽู†ูŽุณู ุจู’ู†ู ู…ูŽุงู„ููƒู ู‚ูŽุงู„ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู’ุฌูŽุงู‡ูู„ููŠู‘ูŽุฉู ูŠูŽูˆู’ู…ูŽุงู†ู ูููŠ ูƒูู„ู‘ู ุณูŽู†ูŽุฉู ูŠูŽู„ู’ุนูŽุจููˆู†ูŽ ูููŠู‡ูู…ูŽุง ููŽู„ูŽู…ู‘ูŽุง ู‚ูŽุฏูู…ูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุฏููŠู†ูŽุฉูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูŽูƒูู…ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽุงู†ู ุชูŽู„ู’ุนูŽุจููˆู†ูŽ ูููŠู‡ูู…ูŽุง ูˆูŽู‚ูŽุฏู’ ุฃูŽุจู’ุฏูŽู„ูŽูƒูู…ู’ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุจูู‡ูู…ูŽุง ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง ู…ูู†ู’ู‡ูู…ูŽุง ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ููุทู’ุฑู ูˆูŽูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽุถู’ุญูŽู‰</p><p>Artinya: Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda: Kaum jahiliyah dalam setiap tahunnya memiliki dua hari yang digunakan untuk bermain. Ketika Nabi Muhammad datang ke Madinah, Rasulullah bersabda: Kalian memiliki dua hari yang biasa digunakan bermain, sesungguhnya Allah telah mengganti dua hari itu dengan hari yang lebih baik, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha. (HR Abu Dawud dan An-Nasa'i)</p><p>Selain itu, Rasulullah SAW memberikan peringatan untuk tidak meniru perilaku dari kaum Arab Jahiliyah dengan menjalankan dua hari besar mereka yaitu hari Nairuz dan Mihrajan. Sebagaimana sabdanya sebagai berikut :</p><p>ุนูŽู†ู’ ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุจู’ู†ู ุนูŽู…ู’ุฑููˆ ู‚ูŽุงู„ูŽ : ู…ูŽู†ู’ ุจูŽู†ูŽู‰ ููู‰ ุจูู„ุงูŽุฏู ุงู„ุฃูŽุนูŽุงุฌูู…ู ููŽุตูŽู†ูŽุนูŽ ู†ูŽูˆู’ุฑููˆุฒูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽู…ูู‡ู’ุฑูŽุฌูŽุงู†ูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽุชูŽุดูŽุจู‘ูŽู‡ูŽ ุจูู‡ูู…ู’ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ูŠูŽู…ููˆุชูŽ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูƒูŽุฐูŽู„ููƒูŽ ุญูุดูุฑูŽ ู…ูŽุนูŽู‡ูู…ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ู‚ููŠูŽุงู…ูŽุฉู</p><p>Artinya: Dari Abdullah bin Umar, Rasulullah bersabda: Barang siapa membangun negeri kaum ajam (selain Arab), kemudian meramaikan hari-hari Nairuz dan Mihrajan mereka, serta meniru mereka hingga ia mati dalam keadaan seperti itu, maka ia akan dibangkitkan bersama mereka pada hari kiamat. (Imam al-Baihaqi, As-Sunanul Kubra, juz 9, halaman: 234)</p><p>Dengan intinya~&nbsp;</p><p>Perayaan Idul Fitri kali pertama digelar pada tahun ke-2 Hijriah, yaitu bertepatan dengan kemenangan kaum muslimin pada Perang Badar. Usai perang, secara tidak langsung umat muslim merayakan kemenangan dengan penuh rasa syukur dan gembira.</p>

Sejarah Awal Mula Idul Fitri

Sejarah Awal Mula Idul Fitri
Dua kejadian besar yang terjadi di masa lalu tidak bisa dilepaskan dari sejarah hari raya Idul Fitri. kejadian tersebut adalah perang Badar dan hari raya kaum Arab jahiliyah. Pertama, hari raya Idul Fitri mulai dilakukan pada tahun ke-2 hijriah. Kala itu bertepatan dengan kemenangan kaum Muslim dalam perang Badar.

Kemenangan dalam perang Badar inilah dibalik perayaan Idul Fitri terdapat kisah perjuangan para sahabat dalam meraih kemenangan dan menjayakan Islam.

Seusai berhasil memenangkan peperangan itu, secara tidak langsung umat Islam merayakan dua kemenangan secara bersamaan, yaitu kemenangan atas dirinya sendiri dalam menunaikan ibadah di bulan Ramadhan dan kemenangan ketika perang Badar.

Kedua, sebelum Islam hadir, kaum Arab Jahiliyah memiliki dua hari raya yang dirayakan dengan begitu meriah. Selama dua hari itu kaum Arab Jahiliyah akan berpesta pora.

Sebagaimana yang telah dituliskan oleh Hadratussyekh Muhammad Hasyim Asy'ari dalam kitabnya Risalah Fil Aqaid menjelaskan bahwa dua hari tersebut digunakan oleh kaum Arab Jahiliyah untuk berpesta pora, mabuk-mabukan, dan menari. Kedua hari itu disebut dengan Nairuz dan Marjaan.

Kemudian setelah Rasulullah SAW memperoleh wahyu mengenai kewajiban puasa Ramadhan, akhirnya kedua hari itu diganti menjadi hari yang lebih baik dengan perayaan yang baik pula, yakni Idul Fitri dan Idul Adha. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW sebagai berikut :

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽู†ูŽุณู ุจู’ู†ู ู…ูŽุงู„ููƒู ู‚ูŽุงู„ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู’ุฌูŽุงู‡ูู„ููŠู‘ูŽุฉู ูŠูŽูˆู’ู…ูŽุงู†ู ูููŠ ูƒูู„ู‘ู ุณูŽู†ูŽุฉู ูŠูŽู„ู’ุนูŽุจููˆู†ูŽ ูููŠู‡ูู…ูŽุง ููŽู„ูŽู…ู‘ูŽุง ู‚ูŽุฏูู…ูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุฏููŠู†ูŽุฉูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูŽูƒูู…ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽุงู†ู ุชูŽู„ู’ุนูŽุจููˆู†ูŽ ูููŠู‡ูู…ูŽุง ูˆูŽู‚ูŽุฏู’ ุฃูŽุจู’ุฏูŽู„ูŽูƒูู…ู’ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุจูู‡ูู…ูŽุง ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง ู…ูู†ู’ู‡ูู…ูŽุง ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ููุทู’ุฑู ูˆูŽูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽุถู’ุญูŽู‰

Artinya: Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda: Kaum jahiliyah dalam setiap tahunnya memiliki dua hari yang digunakan untuk bermain. Ketika Nabi Muhammad datang ke Madinah, Rasulullah bersabda: Kalian memiliki dua hari yang biasa digunakan bermain, sesungguhnya Allah telah mengganti dua hari itu dengan hari yang lebih baik, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha. (HR Abu Dawud dan An-Nasa'i)

Selain itu, Rasulullah SAW memberikan peringatan untuk tidak meniru perilaku dari kaum Arab Jahiliyah dengan menjalankan dua hari besar mereka yaitu hari Nairuz dan Mihrajan. Sebagaimana sabdanya sebagai berikut :

ุนูŽู†ู’ ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุจู’ู†ู ุนูŽู…ู’ุฑููˆ ู‚ูŽุงู„ูŽ : ู…ูŽู†ู’ ุจูŽู†ูŽู‰ ููู‰ ุจูู„ุงูŽุฏู ุงู„ุฃูŽุนูŽุงุฌูู…ู ููŽุตูŽู†ูŽุนูŽ ู†ูŽูˆู’ุฑููˆุฒูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽู…ูู‡ู’ุฑูŽุฌูŽุงู†ูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽุชูŽุดูŽุจู‘ูŽู‡ูŽ ุจูู‡ูู…ู’ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ูŠูŽู…ููˆุชูŽ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูƒูŽุฐูŽู„ููƒูŽ ุญูุดูุฑูŽ ู…ูŽุนูŽู‡ูู…ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ู‚ููŠูŽุงู…ูŽุฉู

Artinya: Dari Abdullah bin Umar, Rasulullah bersabda: Barang siapa membangun negeri kaum ajam (selain Arab), kemudian meramaikan hari-hari Nairuz dan Mihrajan mereka, serta meniru mereka hingga ia mati dalam keadaan seperti itu, maka ia akan dibangkitkan bersama mereka pada hari kiamat. (Imam al-Baihaqi, As-Sunanul Kubra, juz 9, halaman: 234)

Dengan intinya~ 

Perayaan Idul Fitri kali pertama digelar pada tahun ke-2 Hijriah, yaitu bertepatan dengan kemenangan kaum muslimin pada Perang Badar. Usai perang, secara tidak langsung umat muslim merayakan kemenangan dengan penuh rasa syukur dan gembira.


Iklan

Dinawha D

02 Juni 2023 11:49

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Sejarah Hari Raya Idul Fitri berkaitan dengan dua peristiwa dalam sejarah Islam, yaitu Perang Badar dan Hari Raya masyarakat Jahiliyah.</strong></p><p>Perayaan Idul Fitri kali pertama digelar pada tahun ke-2 Hijriah, yaitu bertepatan dengan kemenangan kaum muslimin pada Perang Badar. Usai perang, mereka merayakan kemenangan dengan penuh rasa syukur dan gembira.</p><p>Bukan hanya kemenangan dalam perang, tetapi juga kemenangan karena berhasil berpuasa selama satu bulan di saat itu. Kemudian, ini mulai menjadi tradisi dan ibadah yang dilakukan umat muslim hingga saat ini.</p>

Sejarah Hari Raya Idul Fitri berkaitan dengan dua peristiwa dalam sejarah Islam, yaitu Perang Badar dan Hari Raya masyarakat Jahiliyah.

Perayaan Idul Fitri kali pertama digelar pada tahun ke-2 Hijriah, yaitu bertepatan dengan kemenangan kaum muslimin pada Perang Badar. Usai perang, mereka merayakan kemenangan dengan penuh rasa syukur dan gembira.

Bukan hanya kemenangan dalam perang, tetapi juga kemenangan karena berhasil berpuasa selama satu bulan di saat itu. Kemudian, ini mulai menjadi tradisi dan ibadah yang dilakukan umat muslim hingga saat ini.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

surat Al fajr

8

5.0

Lihat jawaban (3)