tolong jawab dengan detail dan secara rinci dari awal pentuan reduksi dan oksidasi serta biloks

Memahami Reaksi: * Reaksi Redoks: Ini adalah jenis reaksi kimia di mana terjadi transfer elektron antara reaktan. * Oksidasi: Proses kehilangan elektron. Dalam reaksi ini, Br₂ dioksidasi menjadi Br⁻. * Reduksi: Proses mendapatkan elektron. IO₃⁻ direduksi menjadi IO₄⁻. Langkah-langkah Penyetaraan: * Tuliskan Reaksi Setengah: * Oksidasi: Br₂ → 2Br⁻ * Reduksi: IO₃⁻ → IO₄⁻ * Setarakan Atom Selain H dan O: * Sudah setara. * Setarakan Atom O dengan menambahkan H₂O: * Oksidasi: Tidak ada O. * Reduksi: IO₃⁻ + H₂O → IO₄⁻ + 2H⁺ * Setarakan Atom H dengan menambahkan H⁺: * Oksidasi: Tidak ada H. * Reduksi: IO₃⁻ + H₂O → IO₄⁻ + 2H⁺ * Setarakan Muatan dengan menambahkan Elektron (e⁻): * Oksidasi: Br₂ + 2e⁻ → 2Br⁻ * Reduksi: IO₃⁻ + H₂O → IO₄⁻ + 2H⁺ + 2e⁻ * Samakan Jumlah Elektron: * Kedua reaksi setengah sudah memiliki 2 elektron, jadi tidak perlu dikalikan. * Jumlahkan Kedua Reaksi: * Br₂ + IO₃⁻ + H₂O → 2Br⁻ + IO₄⁻ + 2H⁺ Perhatikan Kondisi Basa: * Karena reaksi terjadi dalam kondisi basa, kita perlu menetralkan H⁺ dengan menambahkan OH⁻ sebanyak jumlah H⁺. * 2H⁺ + 2OH⁻ → 2H₂O * Jadi, reaksi lengkapnya menjadi: * Br₂ + IO₃⁻ + H₂O + 2OH⁻ → 2Br⁻ + IO₄⁻ + 2H₂O Sederhanakan Reaksi: * H₂O di kedua sisi dapat disederhanakan menjadi satu: * Br₂ + IO₃⁻ + 2OH⁻ → 2Br⁻ + IO₄⁻ + H₂O Jadi, reaksi setara yang terjadi dalam kondisi basa adalah: * Br₂ + IO₃⁻ + 2OH⁻ → 2Br⁻ + IO₄⁻ + H₂O Penjelasan Tambahan: * Koefisien: Angka di depan setiap senyawa menunjukkan perbandingan jumlah mol setiap zat yang bereaksi. * Kondisi Basa: Penambahan OH⁻ untuk menetralkan H⁺ adalah langkah penting dalam penyetaraan reaksi redoks dalam kondisi basa. Kesimpulan: Reaksi antara bromin (Br₂) dan ion iodat (IO₃⁻) dalam kondisi basa menghasilkan ion bromida (Br⁻), ion periodat (IO₄⁻), dan air (H₂O). Proses ini melibatkan transfer elektron dari bromin ke ion iodat, sehingga terjadi oksidasi dan reduksi.