Siocio A

04 Maret 2022 01:10

Iklan

Siocio A

04 Maret 2022 01:10

Pertanyaan

Suatu letusan gunung api bisa bersifat sangat eksplosif atau hanya efusif saja. Hal ini disebabkan oleh .... 1. kandungan gas di dalam magma atau lava 2. viskositas lava 3. mudah tidaknya gas terlepas ke atmosfer 4. kedalaman batolit Pilihlah : A. 1, 2 dan 3 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 4 saja E. semua benar

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

09

:

44

:

16

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

R. Diah

06 Maret 2022 03:38

Jawaban terverifikasi

Halo Siocio, kakak bantu jawab ya. Jawaban yang tepat adalah E. Berikut adalah penjelasannya. Erupsi atau letusan gunung api merupakan peristiwa keluarnya magma atau material gunung api dari dalam bumi. Erupsi dapat bersifat eksplosif maupun efusif. Sifat letusan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah: 1. Kandungan gas di dalam magma. Magma mengandung berbagai macam gas yang dapat keluar ke permukaan bumi. Gas yang bersifat volatil (mudah berubah menjadi uap) akan mudah keluar bersama dengan magma. Proses pelepasan gas ke permukaan juga dipengaruhi oleh kekentalan atau seberapa mudah magma mengalir (vikositas) dan komposisi gas yang dikeluarkannya. Jika gunung api mengandung gas yang banyak dengan vikositas tinggi maka sifat letusan yang terbentuk adalah eksplosif. Sedangkan jika kandungan gas sedikit dan vikositas rendah maka sifat letusannya adalah efusif. 2. Vikositas magma. Vikositas adalah sifat kekentalan magma atau mudah tidaknya magma mengalir. Jika vikositas magma tinggi maka letusan yang terbentuk adalah eksplosif, sedangkan jika vikositas magma rendah maka sifat letusannya efusif. 3. Tekanan gas dalam dapur magma. Semakin besar tekanan gas dalam dapur magma maka sifat letusan yang dihasilkan semakin eksplosif. Sedangkan jika tekanan gas rendah, maka sifat letusannya efusif. 4. Kedalaman dapur magma. Dapur magma yang dalam akan menghasilkan letusan yang eksplosif, sedangkan jika dapur magma dangkal akan menghasilkan letusan yang efusif. 5. Luas dapur magma. Gunung api yang memiliki dapur magma luas akan lebih berpotensi menghasilkan letusan eksplosif. 6. Kedalaman batolit. Batolit adalah batuan beku yang terbentuk di dalam dapur magma karena adanya penurunan suhu di dalam gunung api. Letak dan volume batolit dapat mempengaruhi besar kecilnya letusan gunung api. Semakin dalam letak batolit maka tekanan semakin tinggi, sehingga letusan gunung api menjadi eksplofis. Sedangkan semakin dangkal letak batolit maka semakin rendah tekanan yang terjadi, sehingga letusan gunung api bersifat efusif. Jadi, jawaban yang tepat adalah E. Semoga membantu ya!


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

indonesia merupakan negara yang sangat subur yang mana sektor pertanian sangat berpotensi untuk menjadi pendorong kemajuan nasional, namun saaat ini sektor agrikutur masih mengalami banyak hambatan, jelaskan yang menjadi penghambat perkembangan agrikultur di indonesia

96

3.7

Jawaban terverifikasi