SOAL 2B - Metode Penghapusan Langsung untuk Piutang Tak Tertagih Diasumsikan pada tanggal 10 Mei 2021 piutang sebesar Rp 4.200.000 atas nama Mr. John diputuskan tidak dapat ditagih. Akan tetapi setelah piutang tersebut dihapuskan ternyata pada tanggal 21 November 2021 , Mr. John membayarkan piutangnya setelah dinyatakan dihapuskan pada tanggal 10 Mei yang lalu. Diminta : Bagaimana ayat jurnal transaksi tanggal 10 Mei 2021 dan tanggal 21 November 2021

<p><strong>Ayat jurnal transaksi tanggal 10 Mei 2021:</strong></p><p>Piutang tidak dapat ditagih 4.200.000</p><p>Utang penghapusan piutang 4.200.000</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Ayat jurnal transaksi tanggal 21 November 2021:</strong></p><p>Kas 4.200.000&nbsp;</p><p>Piutang tidak dapat ditagih 4.200.000</p><p>&nbsp;</p><p>Penjelasan:</p><ul><li>&nbsp;Pada tanggal 10 Mei 2021, piutang atas nama Mr. John sebesar Rp 4.200.000 diputuskan tidak dapat ditagih dan dicatat sebagai penghapusan piutang dengan mencatat utang penghapusan piutang sebesar Rp 4.200.000.&nbsp;</li><li>Namun, pada tanggal 21 November 2021, Mr. John membayar piutangnya yang sebelumnya dihapuskan. Maka, piutang tersebut harus dicatat kembali sebagai piutang dengan mencatat penerimaan kas sebesar Rp 4.200.000 dan membatalkan penghapusan piutang sebelumnya dengan mencatat kredit piutang yang tidak dapat ditagih sebesar Rp 4.200.000.</li></ul>