ringkasan mengenai usaha mempertahankan kemerdekaan dengan jalan di plomasi dan angkatan senjata

Hai Dini, Kaka bantu jawab yaa. Usaha mempertahankan kemerdekaan dilalui dengan dua cara yakni: pertama, cara fisik yakni dengan mengangkat senjata untuk mengusir penjajah selama kedatangan tentara NICA (Belanda). Kedua, yakni cara diplomasi dengan berbagai perundingan damai untuk mencapai kesepakatan agar tidak ada korban jiwa dan kerugian dari kedua belah pihak. Untuk lebih jelasnya, yukk pahami penjelasan berikut ini. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang sudah dicapai, bukanlah akhir dari proses perjuangan mencapai kedaulatan Indonesia. Belanda dengan membonceng tentara Sekutu datang ke Indonesia dengan tujuan menguasai kembali tanah Indonesia. Rakyat berusaha untuk mengusir dan mempertahankan kemerdekaan yang sudah diraih, baik tentara Indonesia dan rakyat bekerja sama melakukan perjuangan baik fisik dan diplomasi. 1) Perjuangan Fisik kedatangan tentara Belanda ke Indonesia dalam rangka menguasai kembali, tentu menyulut emosi rakyat karena kemerdekaan sudah diraih dan tidak ada lagi bentuk penjajahan dapat diterapkan di Indonesia. Pasukan Indonesia yang dibantu rakyat berupaya untuk mengusir penjajah melalui perlawanan sengit, persenjataan yang diperoleh dari rampasan pasukan Jepang digunakan untuk melawan Belanda. Beberapa pertempuran antara rakyat Indonesia dan Belanda antara lain pertempuran di Surabaya, Bandung, Medan Area, Bali, Agresi Militer Belanda I dan II. Perlawanan cara ini memang memakan banyak korban jiwa dan kehancuran pada materi, namun pengorbanan untuk mempertahankan kemerdekaan menjadi suatu kehormatan yang luar biasa. 2) Perjuangan Diplomasi Kerugian materi dan banyaknya korban menyebabkan cara damai ditempuh untuk mencapai kesepakatan kedaulatan Indonesia. Para pemimpin bangsa secara hati-hati merundingkan mengenai kedaulatan Indonesia, agar hasil yang disepakati tidak merugikan rakyat Indonesia di masa depan. Beberapa perjanjian yang sudah disepakati oleh Indonesia dan Belanda antara lain perjanjian Linggarjati, Renville, Roem Royen, dan Konferensi Meja Bundar (KMB). Namun, nyatanya perjanjian-perjanjian ini dilanggar oleh Belanda yang melakukan Agresi Militer I dan II. Perjuangan fisik dan diplomasi berjalan beriringan dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mencapai kedaulatan. Semoga membantu!