persilangan antara kedelai berbiji bulat (BB) dengan berbiji kusut(bb) menghasilkan F1 berbiji bulat. apabila F1 disilangkan dengan sesamanya dan dihasilkan 500 tanaman, kemungkinan akan diperoleh F2 berbiji kusut sebanyak..

Halo Sukma, kakak bantu jawab ya :D Persilangan antara kedelai berbiji bulat (BB) dgn berbiji kisut (bb) menghasilkan F1 berbiji bulat. Apabila F1 disilangkan dgn sesamanya dan dihasilkan 500 tanaman, kemungkinan akan diperoleh F2 berbiji kisut adalah sebanyak 125 butir. Pembahasan Persilangan antara kedelai berbiji bulat (BB) dgn berbiji kisut (bb) menghasilkan F1 berbiji bulat. Dari data diatas dapat kita simpulkan bahwa sifat B dominan terhadap b sehingga genotip dan fenotipnya dapat kita buat sebagai berikut: BB = bulat Bb = bulat bb = kisut Kemudian dari soal diatas dapat kita buat diagram persilangannya sebagi berikut: P1 = bulat x kisut BB x bb Gamet=B b F1= Bb = bulat P2= F1 x F1 Bb x Bb Gamet = B,b B,b F1= BB = bulat Bb = bulat Bb = bulat bb = kisut Dari hasil persilangan diatas, maka dapat kita lihat bahwa jika F1 disilangkan sesamanya akan diperoleh hasil F2 berupa anak kisut sebanyak 1 dari 4 anak. Apabila jumlah total anak F2 adalah 500 butir, maka anak kisut dapat dihitung sebagi berikut : Kisut (bb) = jumlah butir kisut / semua kemungkinan keturunan x jumlah butir biji ¼ x 500 butir = 125 butir. Persilangan diatas merupakan salah satu contoh persilangan monohibrid. Monohibrid merupakan persilangan dua individu yang memiliki satu sifat berbeda. Persilangan monohibrid adalah persilangan dengan satu sifat beda. Maksudnya adalah pada persilangan ini, kita hanya memperhatikan satu sifat saja, seperti warna bunga (merah, putih, dsb) atau bentuk buah (bulat, lonjong, dsb). Pada persilangan monohibrid berlaku Hukum Mendel I karena pada saat pembentukan gamet kedua (G2), gen di dalam alel yang sebelumnya berpasangan akan mengalami pemisahan secara bebas dalam dua sel anak (gamet). Secara bebas di sini maksudnya adalah pemisahan kedua gen tersebut tidak dipengaruhi atau mempengaruhi pasangan gen yang lainnya. Mendel melakukan persilangan monohibrid dengan satu sifat beda yang menunjukkan sifat dominansi yang muncul secara penuh dan sifat dominansi yang tidak muncul secara penuh (intermediet). Semoga membantu ya, Sukma. Terimakasih :)