Rocker R

24 November 2021 07:21

Iklan

Rocker R

24 November 2021 07:21

Pertanyaan

Perhatikan hal-hal berikut. 1) Kemanusiaan 2) Cepat dan tepat 3) Prioritas 4) Nonproletisi 5) Kebersamaan Prinsip-prinsip dalam penanggulangan bencana antara lain ditunjukkan dengan angka ... a. 2), 3), dan 4) b. 3), 4), dan 5) c. 2), 3), dan 5) d. 1), 2), dan 3) e. 1), 4), dan 5)

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

20

:

06

:

37

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

T. Yuni

25 November 2021 15:40

Jawaban terverifikasi

Halo Rocky, jawaban untuk soal ini A. Simak penjelasan di bawah ini. Prinsip penanggulangan bencana merupakan suatu proses berkesinambungan untuk menangani daerah-daerah yang terkena bencana alam. Seluruh prosedur penanggulangan bencana sebagaimana dijelaskan di atas pada dasarnya merujuk dan harus mengarah pada prinsip-prinsip penanggulangan untuk bencana yang telah dirumuskan oleh para ahli, adapun prinsip-prinsip tersebut adalah": 1.Cepat dan tepat Di Indonesia banyak sekali bencana, macam-macam bencana alam di Indonesia antara lain banjir, tanah longsor, gunung meletus. Sudah sewajarnya kalau penanggulangan bencana harus dilakukan secara tepat dan tepat, sebab bila tidak akan mengakibatkan lebih banyak korban dan lebih banyak kerugian. 2. Prioritas Harus mengetahui mana yang diprioritaskan dalam prosesnya, sudah tentu jika penyelamatan nyawa harus selalu didahulukan dibandikan penyelamatan harta benda dan seterusnya berdasarkan skala prioritas. 3. Koordinasi Merupakan bentuk koordinasi antara Pemerintah dan Masyarakat harus mampu melakukan hubungan yang baik dan saling mendukung. Penanggulangan bencana pun harus mengusung ketepaduan dalam berbagai sektor sebab tidak mungkin dilakukan oleh satu sektor saja. 4. Berdaya guna Jangan sampai penangangan bencana hanya merupakan upaya sia-sia yang membuang waktu, tenaga, dan biaya yang tentunya sangat besar. Penanganan bencana harus berdaya guna bagi kesejahteraan masyarakat pasca bencana dan rasa trauma atas bencana yang terjadi. 5. Transparansi Transparansi bahwa segala bentuk penangulangan bencana harus terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan. Akuntabilitas maksudnya adalah pertanggungjawaban secara terbuka dan sesuai dengan etika dan hukum. 6. Kemitraan Tidak hanya tanggung jawab pemerintah saja yang dalam menanggulangi bencana, akan tetapi semua lapisan masyarakat juga harus ikut serta. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat harus mampu menjalin kemitraan yang baik. Kemitraan tersebut bisa dengan cara pemerintah bekerjasama dengan masyarakat membentuk Posdaya penanggulangan bencana di Daerah sekitar. 7. Pemberdayaan Pemberdayaan merupakan bentuk peningkatan dan pemahaman kepada masyarakat dalam bentuk sosialisasi dan pembelajaran praktis terkait dengan langkah antisipasi, penyelamatan dan pemulihan bencana. Umumnya langkah pemberdayaan dilakukan dengan cara mengadakan pelatihan-pelatihan dan seminar mengenai bencana di kawasan rawan bencana. 8. Non diskriminatif Adapun bentuk prinsip ini jelas bahwa tidak ada pembedaan suku, ras, agama dan budaya yang menjadikan proses penangangan bencana tidak seimbang antara satu dengan lainya. Proses penanganan bencana kepada siapa pun harus dilakukan secara adil dan seimbang. 9. Non proletisi Maksudnya adalah larangan pemanfaat penanggulangan bencana sebagai upaya untuk meraih suatu bentuk kepentingan tertentu, seperti cara pemberian bantuan dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi dan lain sebagainya. 10. Ketepaduan Dalam penanggulangan bencana tentunya tidak bisa dilakukan hanya oleh satu pihak saja, misalnya penanggulangan bencana adalah tanggungjawab Pemerintah saja. Anggapan semacam ini merupakan anggapan yang salah. Penanggulangan bencana merupakan tanggungjawab berbagai pihak dari pemerintah, masyarakat dan lembaga swadaya lainya. Oleh karena itu, penanggulangan bencana harus pula ada keterpaduan dari berbagai lini tersebut. 11. Berhasil Guna Setiap penanggulangan bencana pasti membutuhkan yang namanya biaya, waktu dan tenaga. Penanggulangan bencana tidaklah mudah, biaya yang dikeluarkan untuk rehabilitasi dan rekontroksi sangatlah besar. Demikian halnya dengan waktu dan tenaga, penanggulangan bencana mesti menghabiskan waktu berbulan-bulan dan jumlah tenaga yang dikeluarkan juga tidak terbatas. Oleh karena itu, dalam penanggulangan bencana agar seluruh biaya, waktu dan tenaga yang dikeluarkan tidak sia-sia haruslah mampu berhasil guna yang sifatnya berkepanjangan. 12. Akuntabilitas Dalam penanganan bencana seringkali menggunakan anggaran negara yang tidak sedikit jumlahnya. Selain anggaran negara umumnya pihak yang terkena bencana akan mendapat berbagai bantuan dari lembaga-lembaga sosial lainnya. Oleh karena itu, khususnya bagi pihak yang terlibat langsung dalam proses penanggulangan bencana setiap kegiatan yang dilakukan haruslah jelas, terarah dan dapat dipertanggungjawabkan. Transparansi bahwa segala bentuk penangulangan bencana harus terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan. Akuntabilitas maksudnya adalah pertanggungjawaban secara terbuka dan sesuai dengan etika dan hukum. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah A. Semoga membantu ya :)


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

indonesia merupakan negara yang sangat subur yang mana sektor pertanian sangat berpotensi untuk menjadi pendorong kemajuan nasional, namun saaat ini sektor agrikutur masih mengalami banyak hambatan, jelaskan yang menjadi penghambat perkembangan agrikultur di indonesia

109

3.7

Jawaban terverifikasi