Pengawetan makanan secara fisik dapat dilakukan dengan cara berikut, kecuali .... A. diasapi C. diasinkan B. dikeringkan D. Direbus

Halo Gmelina, kakak bantu jawab yaa :) Yang bukan merupakan pengawetan makanan secara fisik yaitu direbus. Jadi, jawaban yang benar adalah opsi D. Pengawetan makanan dilakukan agar makanan dapat lebih tahan lama. Pengawetan secara fisik dapat dilakukan dengan cara pendinginan, pengeringan, pengasapan, pengalengan, pemanisan, dan pengasinan. 1. Pendinginan Pendinginan merupakan teknik pengawetan makanan yang paling sering dilakukan. Pendinginan makanan dilakukan untuk menurunkan suhu agar menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Penghambatan ini mencegah makanan cepat membusuk dan basi. 2. Pengeringan Teknik ini dilakukan untuk mengeluarkan air dengan cara penguapan. Contohnya dengan penjemuran di bawah sinar matahari, aplikasi udara panas, atau melalui permukaan yang terpanaskan. 3. Pengasapan Pengasapan dilakukan dengan meletakkan makanan di suatu tempat lalu diasapi dari bawah tanpa mendekatkannya dengan api. Teknik ini akan mengeringkan makanan dan membuatnya lebih awet karena mikroorganisme tak dapat berkembang di dalamnya. Makanan yang biasa diasapkan adalah daging dan ikan. 4. Pengalengan Teknik ini menerapkan panas ke makanan yang disegel dalam tabung untuk menghancurkan mikroorganisme yang dapat menyebabkan pembusukan makanan. Makanan kemudian dikemas dalam kaleng. Contohnya sayur, buah, makanan laut, dan susu. 5. Pemanisan Makanan akan dikeringkan terlebih dahulu dan kemudian dikemas dengan gula seperti madu, sirup, atau molase. Makanan yang sering dimaniskan adalah buah dan sayuran. 6. Pengasinan Teknik pengasinan pada dasarnya yaitu menarik air keluar dari makanan atau menghilangkan kadar air dalam makanan, mencegah bakteri tumbuh dan merusak makanan. Makanan yang biasa diasinkan seperti daging, ikan, telur, dan buah-buahan. Semoga jawabannya membantu ya!