Alfi L

12 Agustus 2024 04:26

Iklan

Alfi L

12 Agustus 2024 04:26

Pertanyaan

Pendapat teori konflik karl marx dan teori fungsionalisme struktural talcottd parsons (secara ringkas)

Pendapat teori konflik karl marx dan teori fungsionalisme struktural talcottd parsons (secara ringkas)

Belajar bareng Champions

Brain Academy Champions

Hanya di Brain Academy

Habis dalam

00

:

06

:

43

:

30

Klaim

24

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Naurah F

12 Agustus 2024 06:11

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Teori Karl Marx</strong><br>Karl Marx mengembangkan teori konflik yang menyatakan bahwa masyarakat selalu berada dalam keadaan konflik karena persaingan untuk mendapatkan sumber daya yang terbatas. Teori ini menekankan bahwa tatanan sosial dipertahankan melalui dominasi dan kekuasaan, di mana kelompok kaya dan berkuasa berusaha mempertahankan status mereka dengan menekan kelompok miskin. Konflik ini didorong oleh usaha individu dan kelompok untuk memaksimalkan kekayaan dan kekuasaan mereka sendiri.</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Teori Fungsionalisme Sturktural Talcott Parsons</strong></p><p>Talcott Parsons mengembangkan teori struktur fungsional yang berlandaskan pada tindakan sosial, yang dipahami melalui kerangka alat tujuan, di mana tindakan sosial diarahkan pada tujuan, dipengaruhi oleh elemen-elemen tertentu, dan dilakukan berdasarkan pemilihan alat dan tujuan. Parsons juga menyusun empat syarat fungsional agar sistem sosial berjalan baik, yaitu: Adaptation (kemampuan sistem sosial untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan), Goal Attainment (tindakan sosial yang terarah pada pencapaian tujuan), Integration (kebutuhan akan integritas anggota dalam sistem sosial), dan Laten Pattern Maintenance (pemeliharaan pola yang mengurangi interaksi sosial). Parsons melihat lingkungan sosial sebagai perpaduan antara lingkungan fisik, budaya, perilaku, dan kepribadian. Namun, kelemahan teorinya termasuk terlalu fokus pada stabilitas, kaku terhadap perubahan di luar sistem sosial, dan mengabaikan konflik sosial sebagai sesuatu yang sepele.</p>

Teori Karl Marx
Karl Marx mengembangkan teori konflik yang menyatakan bahwa masyarakat selalu berada dalam keadaan konflik karena persaingan untuk mendapatkan sumber daya yang terbatas. Teori ini menekankan bahwa tatanan sosial dipertahankan melalui dominasi dan kekuasaan, di mana kelompok kaya dan berkuasa berusaha mempertahankan status mereka dengan menekan kelompok miskin. Konflik ini didorong oleh usaha individu dan kelompok untuk memaksimalkan kekayaan dan kekuasaan mereka sendiri.

 

Teori Fungsionalisme Sturktural Talcott Parsons

Talcott Parsons mengembangkan teori struktur fungsional yang berlandaskan pada tindakan sosial, yang dipahami melalui kerangka alat tujuan, di mana tindakan sosial diarahkan pada tujuan, dipengaruhi oleh elemen-elemen tertentu, dan dilakukan berdasarkan pemilihan alat dan tujuan. Parsons juga menyusun empat syarat fungsional agar sistem sosial berjalan baik, yaitu: Adaptation (kemampuan sistem sosial untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan), Goal Attainment (tindakan sosial yang terarah pada pencapaian tujuan), Integration (kebutuhan akan integritas anggota dalam sistem sosial), dan Laten Pattern Maintenance (pemeliharaan pola yang mengurangi interaksi sosial). Parsons melihat lingkungan sosial sebagai perpaduan antara lingkungan fisik, budaya, perilaku, dan kepribadian. Namun, kelemahan teorinya termasuk terlalu fokus pada stabilitas, kaku terhadap perubahan di luar sistem sosial, dan mengabaikan konflik sosial sebagai sesuatu yang sepele.


Iklan

Kevin L

Gold

13 Agustus 2024 13:23

Jawaban terverifikasi

Karl Marx (Teori Konflik): * Fokus: Konflik antar kelas sosial sebagai pendorong utama perubahan sosial. * Pandangan: Masyarakat terbagi menjadi kelas penguasa (borjuis) dan kelas pekerja (proletariat). Konflik antara kedua kelas ini akan terus terjadi hingga terjadi revolusi sosial. * Perubahan Sosial: Terjadi akibat perjuangan kelas dan ketidaksetaraan. Talcott Parsons (Teori Fungsionalisme Struktural): * Fokus: Keseimbangan dan keteraturan dalam masyarakat. * Pandangan: Masyarakat adalah sistem yang kompleks dengan bagian-bagian saling terkait. Setiap bagian memiliki fungsi untuk menjaga keseimbangan sistem. * Perubahan Sosial: Terjadi secara lambat dan bertahap untuk menjaga keseimbangan sistem. Perbedaan Utama: * Marx: Menekankan ketidaksetaraan dan konflik sebagai motor perubahan. * Parsons: Menekankan keseimbangan dan konsensus sosial. Ringkasnya: Marx melihat masyarakat sebagai arena perjuangan kelas, sedangkan Parsons melihat masyarakat sebagai sistem yang berusaha menjaga keseimbangan. Keduanya menawarkan perspektif yang berbeda untuk memahami dinamika sosial.


Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Iklan