Rasti R

07 Februari 2023 01:20

Iklan

Rasti R

07 Februari 2023 01:20

Pertanyaan

Pembahasan dari : Pengembangan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Pembahasan dari : Pengembangan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

02

:

12

:

23

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

000000000000000000000000c0618ba87aff560a375bfefe3583bee2310a4348 0

12 Februari 2023 13:41

Jawaban terverifikasi

Meningkatnya pertumbuhan ekonomi akan meningkatkan pendapatan masyarakat, dengan peningkatan pendapatan yang terjadi,maka kemampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya menjadi lebih baik, hal ini menunjukan bahwa kesejahteraan dalam bentuk pendapatan masyarakat mulai meningkat.


Iklan

Salsabila M

Community

09 Maret 2024 12:51

Jawaban terverifikasi

<p><br>Pengembangan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah merupakan pendekatan yang menekankan pemanfaatan sumber daya lokal, kearifan lokal, dan keunikan budaya suatu wilayah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berikut adalah beberapa pembahasan terkait topik tersebut:</p><p><strong>1. Identifikasi Potensi Wilayah:</strong></p><ul><li><strong>Aneka Kreativitas:</strong> Pengembangan ekonomi kreatif dimulai dengan identifikasi potensi kreatif yang dimiliki oleh suatu wilayah. Ini bisa mencakup seni dan budaya lokal, tradisi, kerajinan, kuliner, pariwisata, dan sebagainya.</li></ul><p><strong>2. Pemberdayaan Pelaku Ekonomi Lokal:</strong></p><ul><li><strong>Pelaku Usaha Kreatif:</strong> Mendorong pertumbuhan pelaku usaha kreatif lokal seperti seniman, pengrajin, desainer, dan produsen lokal. Pemberdayaan mereka melalui pelatihan, pendanaan, dan akses pasar dapat menjadi pendorong ekonomi lokal.</li></ul><p><strong>3. Inovasi dan Kreativitas:</strong></p><ul><li><strong>Kolaborasi Inovatif:</strong> Mendorong kolaborasi antara pelaku ekonomi kreatif dengan berbagai sektor lain, termasuk teknologi dan industri. Inovasi dan kreativitas dapat menjadi basis untuk pengembangan produk dan layanan yang unik dan bernilai tambah.</li></ul><p><strong>4. Promosi Pariwisata:</strong></p><ul><li><strong>Eksploitasi Potensi Pariwisata:</strong> Menggunakan kekayaan budaya dan alam suatu wilayah untuk mengembangkan sektor pariwisata. Ini mencakup pengembangan destinasi wisata berbasis budaya, festival budaya, dan pengalaman unik untuk wisatawan.</li></ul><p><strong>5. Infrastruktur dan Fasilitas:</strong></p><ul><li><strong>Peningkatan Infrastruktur:</strong> Investasi dalam infrastruktur yang mendukung pengembangan ekonomi kreatif, seperti pusat seni dan kreativitas, studio produksi, galeri seni, dan tempat pertunjukan.</li></ul><p><strong>6. Pendidikan dan Pelatihan:</strong></p><ul><li><strong>Penyediaan Pendidikan Kreatif:</strong> Mendorong pendidikan dan pelatihan di bidang seni, desain, dan industri kreatif. Ini menciptakan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dan pengetahuan untuk terlibat dalam sektor ekonomi kreatif.</li></ul><p><strong>7. Keberlanjutan dan Kesejahteraan:</strong></p><ul><li><strong>Pendekatan Berkelanjutan:</strong> Memastikan bahwa pengembangan ekonomi kreatif berjalan secara berkelanjutan, menghormati kearifan lokal dan menjaga keseimbangan lingkungan.</li></ul><p><strong>8. Dukungan Kebijakan:</strong></p><ul><li><strong>Kebijakan Pro-Kreativitas:</strong> Pembuatan kebijakan yang mendukung perkembangan ekonomi kreatif, termasuk insentif pajak, perlindungan hak kekayaan intelektual, dan peraturan yang mendukung pertumbuhan sektor ini.</li></ul><p><strong>9. Partisipasi Masyarakat:</strong></p><ul><li><strong>Keterlibatan Masyarakat:</strong> Menggandeng masyarakat setempat dalam pengambilan keputusan dan implementasi proyek-proyek ekonomi kreatif. Masyarakat yang terlibat aktif dapat menjadi pemangku kepentingan penting dalam kesuksesan pengembangan ekonomi kreatif.</li></ul><p>Pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi wilayah dapat menciptakan peluang baru, meningkatkan daya saing suatu daerah, dan pada akhirnya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Itu melibatkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan merangsang kreativitas.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p><br>&nbsp;</p>


Pengembangan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah merupakan pendekatan yang menekankan pemanfaatan sumber daya lokal, kearifan lokal, dan keunikan budaya suatu wilayah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berikut adalah beberapa pembahasan terkait topik tersebut:

1. Identifikasi Potensi Wilayah:

  • Aneka Kreativitas: Pengembangan ekonomi kreatif dimulai dengan identifikasi potensi kreatif yang dimiliki oleh suatu wilayah. Ini bisa mencakup seni dan budaya lokal, tradisi, kerajinan, kuliner, pariwisata, dan sebagainya.

2. Pemberdayaan Pelaku Ekonomi Lokal:

  • Pelaku Usaha Kreatif: Mendorong pertumbuhan pelaku usaha kreatif lokal seperti seniman, pengrajin, desainer, dan produsen lokal. Pemberdayaan mereka melalui pelatihan, pendanaan, dan akses pasar dapat menjadi pendorong ekonomi lokal.

3. Inovasi dan Kreativitas:

  • Kolaborasi Inovatif: Mendorong kolaborasi antara pelaku ekonomi kreatif dengan berbagai sektor lain, termasuk teknologi dan industri. Inovasi dan kreativitas dapat menjadi basis untuk pengembangan produk dan layanan yang unik dan bernilai tambah.

4. Promosi Pariwisata:

  • Eksploitasi Potensi Pariwisata: Menggunakan kekayaan budaya dan alam suatu wilayah untuk mengembangkan sektor pariwisata. Ini mencakup pengembangan destinasi wisata berbasis budaya, festival budaya, dan pengalaman unik untuk wisatawan.

5. Infrastruktur dan Fasilitas:

  • Peningkatan Infrastruktur: Investasi dalam infrastruktur yang mendukung pengembangan ekonomi kreatif, seperti pusat seni dan kreativitas, studio produksi, galeri seni, dan tempat pertunjukan.

6. Pendidikan dan Pelatihan:

  • Penyediaan Pendidikan Kreatif: Mendorong pendidikan dan pelatihan di bidang seni, desain, dan industri kreatif. Ini menciptakan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dan pengetahuan untuk terlibat dalam sektor ekonomi kreatif.

7. Keberlanjutan dan Kesejahteraan:

  • Pendekatan Berkelanjutan: Memastikan bahwa pengembangan ekonomi kreatif berjalan secara berkelanjutan, menghormati kearifan lokal dan menjaga keseimbangan lingkungan.

8. Dukungan Kebijakan:

  • Kebijakan Pro-Kreativitas: Pembuatan kebijakan yang mendukung perkembangan ekonomi kreatif, termasuk insentif pajak, perlindungan hak kekayaan intelektual, dan peraturan yang mendukung pertumbuhan sektor ini.

9. Partisipasi Masyarakat:

  • Keterlibatan Masyarakat: Menggandeng masyarakat setempat dalam pengambilan keputusan dan implementasi proyek-proyek ekonomi kreatif. Masyarakat yang terlibat aktif dapat menjadi pemangku kepentingan penting dalam kesuksesan pengembangan ekonomi kreatif.

Pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi wilayah dapat menciptakan peluang baru, meningkatkan daya saing suatu daerah, dan pada akhirnya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Itu melibatkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan merangsang kreativitas.

 

 


 


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pertandingan sepak bola antara dua kesebelasan menunjukkan bentuk hubungan sosial …. a. Kelompok dengan kelompok b. Individu dengan kelompok c. Individu dengan Individu d. Kelompok dengan individu

110

3.0

Jawaban terverifikasi