Pada 1815 dewan direksi EIC memutuskan mencopot jabatan gubernur jenderal thomas stamford Rafflea di indonesia .Keputusan dewan direksi tersebut di latarbelakangi oleh a.keputusan Raffles yang menerapkan sistem tanam paksa b.Kegagalan Reffles memgusir bangsa belanda dari indonesia c.ketidakmampuan Reffles Memonopoli perdangan di indonesia D.Ketidakmampuan Reffles mendatangkan banyak keuntungan e. kerterlibatan Raffles dalam kasus korupsi yang menjerat para pengawainya

Halo Marthina K Thomas Stamford Raffles Inggris pernah menjajah Indonesia dari tahun 1811 sampai 1816, ini dikarenakan perjanjian Tutang pada tahun 1811 sebagai perpindahan kekuasaan pulau Jawa dari tangan Belanda ke tangan Inggris. Melalui pemerintahannya Raffles menjadi Gubernur-Jendral Jawa. Salah satu kebijakan Raffles adalah menghapus Sistem Tanam Paksa dan malah merugikan East Indian Company (EIC). Sehingga pada tahun 1815 pemerintahan Raffles diambil alih oleh John Fendall, keputusan tersebut dilakukan karena Inggris bersiap menyerahkan kembali Jawa ke Belanda. Dengan demikian, pada tahun 1815 John Fendall ditunjuk oleh dewan direksi EIC menjabat sebagai gubernur jenderal di Indonesia yang menggantikan Thomas Stamford Raffles. Mapel: Sejarah kelas: 11 SMA Topik: Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Eropa Semoga Membantu Ya : )