nilai moral dari pantun tersebut: air surut memungut bayam, sayur diisi ke dalam kantung, jangan diikuti tabitat ayam, bertelur sebiji riuh sekampung.

Halo, Cecilya K. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru :) Pantun di atas berisi nasihat untuk tidak membesar-besarkan sesuatu atau menyombongkan diri karena hal tersebut merupakan tabiat yang buruk. Berikut penjelasannya. Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama yang terdiri atas empat baris dan memiliki rima a-b-a-b. Pantun mengandung nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan agama, budaya dan norma sosial yang dianut oleh masyarakat. Nilai-nilai luhur itu dapat berupa petuah, petunjuk, nasihat, amanat dan keteladanan. Pantun di atas berisi nasihat yang dapat dilihat pada bagian isi, yaitu pada baris ketiga dan keempat, "jangan diikuti tabitat ayam" dan "bertelur sebiji riuh sekampung". Bagian tersebut bermakna bahwa kita tidak boleh membesar-besarkan sesuatu atau menyombongkan diri terhadap pencapaian. Hal tersebut merupakan suatu tabiat yang buruk. Dengan demikian, pantun di atas berisi nasihat untuk tidak membesar-besarkan sesuatu atau menyombongkan diri karena hal tersebut merupakan tabiat yang buruk. Semoga membantu :)