Marsha A

05 April 2024 06:08

Iklan

Iklan

Marsha A

05 April 2024 06:08

Pertanyaan

Moh Hatta bukanlah tokoh sembarangan, berperan banyak dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia bersama dengan Soekarno dan pejuang lainnya. Selain sebagi proklamator, bentuk perjuangan beliau yang penting dalam bidang yang lain, adalah ... a. bersama rakyat melakukan serangan terhadap Belanda b. menemani Soekarno selama masa pengasingan c. mengentaskan kemiskinan melalui pendirian koperasi d. ikut serta dalam perjuangan dalam masa pergerakan e. sebagai perumus dasar negara


10

3

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

B. Hindarto

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

06 April 2024 04:27

Jawaban terverifikasi

Jawabannnya adalah c. mengentaskan kemiskinan melalui pendirian koperasi Simak penjelasannya yuk, Moh. Hatta dikenal juga sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Mohammad Hatta membuat gerakan ekonomi kerakyatan lewat koperasi. Menurut Hatta, tujuan negara adalah memakmurkan rakyat dengan berlandaskan atas asas kekeluargaan dan bentuk perekonomian yang paling cocok bagi Indonesia adalah ‘usaha bersama’ secara kekeluargaan. Di mana usaha bersama menurut Hatta adalah koperasi. Dengan demikian, Jawabannnya adalah c. mengentaskan kemiskinan melalui pendirian koperasi


Iklan

Iklan

Nanda R

Gold

07 April 2024 02:51

Jawaban terverifikasi

<p>jawabannya adalah C.</p><p>&nbsp;</p><p>Mohammad Hatta, selain sebagai proklamator kemerdekaan Indonesia bersama Soekarno, juga memiliki peran penting dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Salah satu bentuk perjuangannya adalah melalui pendirian koperasi. Hatta memahami pentingnya ekonomi kerakyatan dan berperan aktif dalam membangun koperasi sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi rakyat. Pendirian koperasi merupakan salah satu upaya Hatta dalam memberdayakan masyarakat ekonomi bawah dan mengurangi kesenjangan sosial.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p>

jawabannya adalah C.

 

Mohammad Hatta, selain sebagai proklamator kemerdekaan Indonesia bersama Soekarno, juga memiliki peran penting dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Salah satu bentuk perjuangannya adalah melalui pendirian koperasi. Hatta memahami pentingnya ekonomi kerakyatan dan berperan aktif dalam membangun koperasi sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi rakyat. Pendirian koperasi merupakan salah satu upaya Hatta dalam memberdayakan masyarakat ekonomi bawah dan mengurangi kesenjangan sosial.

 

 

 


Mery S

10 April 2024 06:55

<p>C.&nbsp;</p>

C. 


lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Biografi Ki Hadjar Dewantara: Bapak Pendidikan Indonesia Nama Ki Hadjar Dewantara bukanlah nama pemberian orang tuanya sejak lahir. Nama aslinya ialah Raden Mas Soewardi Soerjaningrat yang lahir di Yogyakarta, tanggal 2 Mei 1889. Ia dibesarkan di lingkungan keluarga keraton Yogyakarta. Saat berusia 40 tahun menurut hitungan Tahun Caka, barulah berganti nama menjadi Ki Hadjar Dewantara. Semenjak itu, Ki Hadjar Dewantara tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya. Hal ini dimaksudkan agar dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun hatinya. Ki Hadjar Dewantara menamatkan Sekolah Dasar di ELS (Sekolah Dasar Belanda) dan melanjutkan sekolahnya ke STOVIA (Sekolah Dokter Bumiputera). Lantaran sakit, sekolahnya tersebut tidak dapat ia selesaikan. Pada masanya, Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai penulis andal. Kemampuan menulisnya terasah ketika ia bekerja sebagai wartawan di beberapa surat kabar, antara lain Sedyotomo, Midden Java, De Express, Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda, Tjahaja Timoer, dan Poesara. Tulisan-tulisannya sangat komunikatif, tajam, dan patriotik sehingga mampu membangkitkan semangat antikolonial bagi pembacanya Selain bekerja sebagai seorang wartawan muda, Ki Hadjar Dewantara juga aktif dalam berbagai organisasi sosial dan politik. Pada tahun 1908, Ki Hadjar Dewantara aktif di seksi propaganda Boedi Oetomo untuk menyosialisasikan dan menggugah kesadaran masyarakat Indonesia mengenai pentingnya persatuan dan kesatuan dalam berbangsa dan bernegara. Kemudian, bersama Douwes Dekker (Dr. Danudirdja Setyabudhi) dan dr. Tjipto Mangoenkoesoemo nantinya akan dikenal sebagai Tiga Serangkai. Pada tanggal 25 Desember 1912, mereka mendirikan Indische Partij (partai politik pertama yang beraliran nasionalisme Indonesia) yang bertujuan mencapai Indonesia merdeka. Selain itu, pada bulan November 1913, Ki Hadjar Dewantara membentuk Komite Bumipoetra yang bertujuan untuk melancarkan kritik terhadap Pemerintah Belanda. Salah satunya adalah dengan menerbitkan tulisan berjudul “Als Ik Eens Nederlander Was” (Seandainya Aku Seorang Belanda) dan “Een voor Allen maar Ook Allen voor Een” (Satu untuk Semua, tetapi Semua untuk Satu Juga). Kedua tulisan tersebut menjadi tulisan terkenal hingga saat ini. Tulisan “Seandainya Aku Seorang Belanda” dimuat dalam surat kabar de Expres milik dr. Douwes Dekker. Akibat aktivitas dan tulisannya itu, pemerintah kolonial Belanda melalui Gubernur Jenderal Idenburg menjatuhkan hukuman pengasingan terhadap Ki Hadjar Dewantara. Douwes Dekker dan Cipto Mangoenkoesoemo, rekan seperjuangannya, menerbitkan tulisan yang bernada membela Ki Hadjar Dewantara. Mengetahui hal ini, Belanda pun memutuskan untuk menjatuhi hukuman pengasingan bagi keduanya. Douwes Dekker dibuang di Kupang sedangkan Cipto Mangoenkoesoemo dibuang ke Pulau Banda. Namun, mereka menghendaki dibuang ke negeri Belanda karena di sana mereka dapat mempelajari banyak hal daripada di daerah terpencil. Akhirnya, mereka diizinkan ke negeri Belanda sejak Agustus 1913 sebagai bagian dari pelaksanaan hukuman. Kesempatan itu dipergunakan untuk mendalami masalah pendidikan dan pengajaran sehingga Ki Hadjar Dewantara berhasil memperoleh Europeesche Akte. Pada tahun 1918, Ki Hadjar Dewantara kembali ke tanah air. Di tanah air, Ki Hadjar Dewantara semakin mencurahkan perhatiannya di bidang pendidikan sebagai bagian dari alat perjuangan meraih kemerdekaan. Bersama rekan-rekan seperjuangannya, dia pun mendirikan sebuah perguruan yang bercorak nasional yang diberi nama Nationaal Onderwijs Instituut Taman Siswa (Perguruan Nasional Taman Siswa) pada 3 Juli 1922. Taman Siswa ialah suatu lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi para pribumi jelata untuk dapat memperoleh hak pendidikan, seperti halnya para priyayi maupun orang-orang Belanda. Perguruan ini sangat menekankan pendidikan rasa kebangsaan kepada peserta didik agar mereka mencintai bangsa dan tanah air serta berjuang untuk memperoleh kemerdekaan. Selama aktif di Taman Siswa, Ki Hadjar Dewantara juga tetap rajin menulis. Tema tulisannya beralih dari nuansa politik ke Pendidikan dan kebudayaan berwawasan kebangsaan. Melalui tulisan-tulisan itulah dia berhasil meletakkan dasar-dasar pendidikan nasional bagi bangsa Indonesia. Kegiatan menulisnya ini terus berlangsung hingga zaman Pendudukan Jepang. Saat Pemerintah Jepang membentuk Pusat Tenaga Rakyat (Putera) dalam tahun 1943, Ki Hadjar ditunjuk untuk menjadi salah seorang pimpinan bersama Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, dan K.H. Mas Mansur. Setelah kemerdekaan Indonesia berhasil direbut dari tangan penjajah dan stabilitas pemerintahan sudah terbentuk, Ki Hadjar Dewantara kemudian dipercaya oleh Presiden Soekarno untuk menjadi Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan yang pertama. Melalui jabatannya ini, Ki Hadjar Dewantara semakin leluasa untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pada tahun 1957, Ki Hadjar Dewantara mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Gajah Mada. Dua tahun setelah mendapat gelar Doctor Honoris Causa itu, tepatnya pada tanggal 28 April 1959, Ki Hadjar Dewantara meninggal dunia di Yogyakarta dan dimakamkan di sana. Untuk mengenang jasa-jasa dan melestarikan nilai-nilai semangat perjuangan Ki Hadjar Dewantara, pihak penerus perguruan Taman Siswa mendirikan Museum Dewantara Kirti Griya, Yogyakarta. Museum ini memamerkan benda-benda atau karya-karya Ki Hadjar Dewantara sebagai pendiri Taman Siswa dan kiprahnya dalam kehidupan berbangsa. Koleksi museum yang berupa karya tulis atau konsep dan risalah-risalah penting serta data surat-menyurat semasa hidup Ki Hadjar sebagai jurnalis, pendidik, budayawan, dan sebagai seorang seniman telah direkam dalam mikrofilm dan dilaminasi atas bantuan Badan Arsip Nasional. Kini, nama Ki Hadjar Dewantara diabadikan sebagai seorang tokoh dan pahlawan pendidikan (Bapak Pendidikan Nasional). Ajarannya, yakni tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan), ing madya mangun karsa (di tengah menciptakan peluang untuk berprakarsa), dan ing ngarsa sung tulada (di depan memberi teladan) akan selalu menjadi dasar pendidikan di Indonesia. Selain itu, tanggal dan bulan kelahirannya, 2 Mei, dijadikan hari Pendidikan Nasional. Bahkan, pada tanggal 28 November 1959 Ki Hadjar Dewantara juga ditetapkan sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI No. 305 tahun 1959. (Sumber: https://m.merdeka.com/ki-hadjar-dewantoro/profil/ denganpengubahan) Setelah menyimak teks biografi tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut. 2. Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai penulis andal. Apa saja bukti-bukti yang menunjukkan beliau sebagai penulis andal dalam teks tersebut?

17

5.0

Jawaban terverifikasi

Biografi Ki Hadjar Dewantara: Bapak Pendidikan Indonesia Nama Ki Hadjar Dewantara bukanlah nama pemberian orang tuanya sejak lahir. Nama aslinya ialah Raden Mas Soewardi Soerjaningrat yang lahir di Yogyakarta, tanggal 2 Mei 1889. Ia dibesarkan di lingkungan keluarga keraton Yogyakarta. Saat berusia 40 tahun menurut hitungan Tahun Caka, barulah berganti nama menjadi Ki Hadjar Dewantara. Semenjak itu, Ki Hadjar Dewantara tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya. Hal ini dimaksudkan agar dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun hatinya. Ki Hadjar Dewantara menamatkan Sekolah Dasar di ELS (Sekolah Dasar Belanda) dan melanjutkan sekolahnya ke STOVIA (Sekolah Dokter Bumiputera). Lantaran sakit, sekolahnya tersebut tidak dapat ia selesaikan. Pada masanya, Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai penulis andal. Kemampuan menulisnya terasah ketika ia bekerja sebagai wartawan di beberapa surat kabar, antara lain Sedyotomo, Midden Java, De Express, Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda, Tjahaja Timoer, dan Poesara. Tulisan-tulisannya sangat komunikatif, tajam, dan patriotik sehingga mampu membangkitkan semangat antikolonial bagi pembacanya Selain bekerja sebagai seorang wartawan muda, Ki Hadjar Dewantara juga aktif dalam berbagai organisasi sosial dan politik. Pada tahun 1908, Ki Hadjar Dewantara aktif di seksi propaganda Boedi Oetomo untuk menyosialisasikan dan menggugah kesadaran masyarakat Indonesia mengenai pentingnya persatuan dan kesatuan dalam berbangsa dan bernegara. Kemudian, bersama Douwes Dekker (Dr. Danudirdja Setyabudhi) dan dr. Tjipto Mangoenkoesoemo nantinya akan dikenal sebagai Tiga Serangkai. Pada tanggal 25 Desember 1912, mereka mendirikan Indische Partij (partai politik pertama yang beraliran nasionalisme Indonesia) yang bertujuan mencapai Indonesia merdeka. Selain itu, pada bulan November 1913, Ki Hadjar Dewantara membentuk Komite Bumipoetra yang bertujuan untuk melancarkan kritik terhadap Pemerintah Belanda. Salah satunya adalah dengan menerbitkan tulisan berjudul “Als Ik Eens Nederlander Was” (Seandainya Aku Seorang Belanda) dan “Een voor Allen maar Ook Allen voor Een” (Satu untuk Semua, tetapi Semua untuk Satu Juga). Kedua tulisan tersebut menjadi tulisan terkenal hingga saat ini. Tulisan “Seandainya Aku Seorang Belanda” dimuat dalam surat kabar de Expres milik dr. Douwes Dekker. Akibat aktivitas dan tulisannya itu, pemerintah kolonial Belanda melalui Gubernur Jenderal Idenburg menjatuhkan hukuman pengasingan terhadap Ki Hadjar Dewantara. Douwes Dekker dan Cipto Mangoenkoesoemo, rekan seperjuangannya, menerbitkan tulisan yang bernada membela Ki Hadjar Dewantara. Mengetahui hal ini, Belanda pun memutuskan untuk menjatuhi hukuman pengasingan bagi keduanya. Douwes Dekker dibuang di Kupang sedangkan Cipto Mangoenkoesoemo dibuang ke Pulau Banda. Namun, mereka menghendaki dibuang ke negeri Belanda karena di sana mereka dapat mempelajari banyak hal daripada di daerah terpencil. Akhirnya, mereka diizinkan ke negeri Belanda sejak Agustus 1913 sebagai bagian dari pelaksanaan hukuman. Kesempatan itu dipergunakan untuk mendalami masalah pendidikan dan pengajaran sehingga Ki Hadjar Dewantara berhasil memperoleh Europeesche Akte. Pada tahun 1918, Ki Hadjar Dewantara kembali ke tanah air. Di tanah air, Ki Hadjar Dewantara semakin mencurahkan perhatiannya di bidang pendidikan sebagai bagian dari alat perjuangan meraih kemerdekaan. Bersama rekan-rekan seperjuangannya, dia pun mendirikan sebuah perguruan yang bercorak nasional yang diberi nama Nationaal Onderwijs Instituut Taman Siswa (Perguruan Nasional Taman Siswa) pada 3 Juli 1922. Taman Siswa ialah suatu lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi para pribumi jelata untuk dapat memperoleh hak pendidikan, seperti halnya para priyayi maupun orang-orang Belanda. Perguruan ini sangat menekankan pendidikan rasa kebangsaan kepada peserta didik agar mereka mencintai bangsa dan tanah air serta berjuang untuk memperoleh kemerdekaan. Selama aktif di Taman Siswa, Ki Hadjar Dewantara juga tetap rajin menulis. Tema tulisannya beralih dari nuansa politik ke Pendidikan dan kebudayaan berwawasan kebangsaan. Melalui tulisan-tulisan itulah dia berhasil meletakkan dasar-dasar pendidikan nasional bagi bangsa Indonesia. Kegiatan menulisnya ini terus berlangsung hingga zaman Pendudukan Jepang. Saat Pemerintah Jepang membentuk Pusat Tenaga Rakyat (Putera) dalam tahun 1943, Ki Hadjar ditunjuk untuk menjadi salah seorang pimpinan bersama Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, dan K.H. Mas Mansur. Setelah kemerdekaan Indonesia berhasil direbut dari tangan penjajah dan stabilitas pemerintahan sudah terbentuk, Ki Hadjar Dewantara kemudian dipercaya oleh Presiden Soekarno untuk menjadi Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan yang pertama. Melalui jabatannya ini, Ki Hadjar Dewantara semakin leluasa untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pada tahun 1957, Ki Hadjar Dewantara mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Gajah Mada. Dua tahun setelah mendapat gelar Doctor Honoris Causa itu, tepatnya pada tanggal 28 April 1959, Ki Hadjar Dewantara meninggal dunia di Yogyakarta dan dimakamkan di sana. Untuk mengenang jasa-jasa dan melestarikan nilai-nilai semangat perjuangan Ki Hadjar Dewantara, pihak penerus perguruan Taman Siswa mendirikan Museum Dewantara Kirti Griya, Yogyakarta. Museum ini memamerkan benda-benda atau karya-karya Ki Hadjar Dewantara sebagai pendiri Taman Siswa dan kiprahnya dalam kehidupan berbangsa. Koleksi museum yang berupa karya tulis atau konsep dan risalah-risalah penting serta data surat-menyurat semasa hidup Ki Hadjar sebagai jurnalis, pendidik, budayawan, dan sebagai seorang seniman telah direkam dalam mikrofilm dan dilaminasi atas bantuan Badan Arsip Nasional. Kini, nama Ki Hadjar Dewantara diabadikan sebagai seorang tokoh dan pahlawan pendidikan (Bapak Pendidikan Nasional). Ajarannya, yakni tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan), ing madya mangun karsa (di tengah menciptakan peluang untuk berprakarsa), dan ing ngarsa sung tulada (di depan memberi teladan) akan selalu menjadi dasar pendidikan di Indonesia. Selain itu, tanggal dan bulan kelahirannya, 2 Mei, dijadikan hari Pendidikan Nasional. Bahkan, pada tanggal 28 November 1959 Ki Hadjar Dewantara juga ditetapkan sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI No. 305 tahun 1959. (Sumber: https://m.merdeka.com/ki-hadjar-dewantoro/profil/ denganpengubahan) 8. Tentukan ide penjelas paragraf 4 teks biografi tersebut.

55

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Pilihlah Jawaban Yang Paling Benar 1. Budi Utomo merupakan organisasi pertama di Indonesia yang perjuangannya lebih bersifat nasionalis dibandingkan organisasi organiasi perjuangan sebelumnya yang lebih bersifat kedaerahan. Pada tanggal berapa Budi Utomo itu didirikan* - 2 Mei 1908 - 20 Mei 1928 - 20 Mei 1908 - 2 Mei 1928 2. Budi Utomo mengadakan Kongres Pertama di Yogyakarta pada tanggal* - 2 Mei 1908 - 20 Mei 1908 - 5 Oktober 1908 - 28 Oktober 1908 3. Perjuangan melawan penjajah selalu mengalami kegagalan, penyebab kegagalan perjuangan melawan penjajah adalah* - bangsa Indonesia kekurangan pejuang - kuranganya persatuan dan kesatuan - penjajah terlalu banyak jumlahnya - banyak orang Indonesia yang ikut penjajah 4. Pencipta lagu Indonesia Raya adalah* - W.R. Soepratman - C. Simanjuntak - Muhammad Tabrani - M.H. Thamrin 5. Salah satu pendiri Budi Utomo adalah* - Jokowi - Bung Karno - Dr. Sutomo - Soeharto 6. Sikap positif yang perlu diwujudkan dalam rangka mengisi dan mempertahkan proklamasi Kemerdekaan RI adalah* - Semangat menantang dominasi asing dalam segala bentuk - Semangat tahan derita dan tahan uji - Semangat persatuan dan kesatuan - Semangat opportunitasi yang selalu mementingkan diri sendiri. 7. Setiap tanggal 20 Mei bagi bangsa Indonesia diperingati sebagai hari* - Sumpah pemuda - Kebangkitan nasional - Kemerdekaan Indonesia - Pendidikan Nasional 8. Bentuk penghargaan terhadap para pahlawan bangsa diwujudkan dengan cara* - diteruskan cita-citanya untuk kepentingan bangsa dan Negara - dibuat monumen atau patung pahlawan yang megah - dijadikan nama tempat yang bersejarah - diperingati setiap tahun secara meriah. 9. Contoh sikap patriotisme berbangsa dan bernegara adalah* - bersedia bertugas di daerah terpencil dengan baik - selalu mengenang jasa-jasa para pahlawan bangsa - menyumbangkan harta benda untuk pembangunan - membeli barang barang mewah 10. Persatuan dan kesatuan bangsa sangat penting bagi bangsa Indonesia, hal itu karena* - Bangsa Indonesia memiliki semboyan Bhinneka Tunggal Ika - Pengalaman sejarah Bangsa Indonesia pernah dijajah oleh bangsa barat selama 350 tahun - Dengan persatuan dan kesatuan, bangsa Indonesia akan mampu menghilangkan keanekaragaman - Dengan persatuan dan kesatuan, bangsa Indonesia akan menjadi kokoh dan kuat 11. Tujuan dari siswa yang menyanyikan lagu kebangsaan pada awal kegiatan belajar adalah untuk* - Menanamkan nasionalisme - Menanamkan kebiasaan baik - Mengenal penciptanya - Agar hafal syair lagunya 12. Apa yang telah diperjuangkan dan ditorehkan para pemuda dalam mendorong Kebangkitan Nasional 1908 akan makin berarti apabila kita sebagai generasi penerus bangsa mampu* - Bekerja keras - Bekerja cerdas - Menorehkan prestasi di berbagai bidang - Tiada mengenal putus asa 13. Pada saat ini, upaya memperingati Kebangkitan Nasional 1908 merupakan upaya kita untuk mengingat dan menjadi pendorong agar Indonesia bangkit kembali untuk membangun Indonesia yang maju dan mandiri serta* - Dapat berdiri sejajar dengan bangsa lain - Dapat mengolah kekayaan alam dengan teknologi maju - Dapat menjadi negara yang kompetitif - Dapat melawan ketidakadilan dunia 14. Rasa cinta terhadap tanah air disebut juga dengan* - Sukuisme - Nasionalisme - Imprealisme - Rasisme 15. Dari sejarah Sumpah Pemuda terdapat nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan membuktikan bahwa ternyata berbagai perbedaan dapat disatukan. Yang tidak termasuk dalam nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Sumpah Pemuda adalah* - Cinta bangsa dan tanah air - Sikap rela berkorban - Aktualisasi diri - Bangga dengan produk luar negeri 16. Dalam peristiwa Sumpah Pemuda yang bersejarah, untuk pertama kalinya diperdengarkan lagu kebangsaan Indonesia dan dipublikasikan pertama kali pada tahun 1928 yaitu pada media cetak* - Lembaran Negara - Surat Kabar Sin Po - Berita Negara - Surat Kabar Kompas 17. Gerakan Budi Utomo yaitu sebuah organisasi pertama di Indonesia yang bersifat nasional dan berbentuk modern atau lebih jelasnya sebuah organisasi dengan sistem pengurusan yang tetap, ada anggota, tujuan dan program kerja. Organisasi Budi Utomo sendiri dibentuk oleh pelajar STOVIA yang bernama* - Moh. Hatta - Soeharto - Bung Tomo - Sutomo 18. Lahirnya organisasi kebangsaan di Indonesia mempunyai pengaruh terhadap perubahan bentuk perjuangan bangsa Indonesia yaitu* - Tidak tergantung pada satu pimpinan - Menggunakan persenjataan tradisional - Bersifat lokal kedaerahan - Kurang menggunakan siasat perjuangan diplomasi. 19. Semangat sumpah pemuda bukan hanya menggerakkan pada pemuda untuk meraih kemerdekaan, tetapi juga mempertegas jati diri bangsa Indonesia sebagai sebuah negara yang mencapai puncaknya pada...* - 28 Oktober 1945 - 20 Mei 1908 - 17 Agustus 1945 - 18 Agustus 1945 20. Sumpah pemuda merupakan intisari putusan kerapatan pemuda-pemudi Indonesia yang dikenal dengan kongres pemuda I dan kongres pemuda II melalui kongres itulah kita bisa mengenal istilah ...* - Bhineka tunggal ika berbeda-beda tetap satu jua - Sumpah Pemuda - Kebangkitan Nasional - Satu tanah air, bangsa dan bahasa 21. Awal kebangkitan semangat persatuan dan kesatuan serta nasionalisme bangsa Indonesia ditandai dengan* - Lahirnya Budi Utomo - Tumbangnya Rezim Orde Baru - Dicetuskannya Sumpah Pemuda - Proklamasi Kemerdekaan 22. Peristiwa nasional yang mampu menggerakkan persatuan dan kesatuan bangsa sehingga mewujudkan perasaan sebangsa, setanah air, dan berbahasa satu adalah* - Sumpah Pemuda - Kebangkitan Nasional - Pergerakan Nasional - Proklamasi Kemerdekaan 23. Dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan RI demi terciptanya persatuan dan kesatuan, seluruh bangsa Indonesia hendaknya dapat menuunjung tinggi nilai-nilai persatuan. Nilai-nilai tersebut merupakan cerminan nilai Pancasila yang terdapat pada sila* - I - II - III - V 24. Sikap berani dan pantang menyerah seseorang yang ditunjukkan dengan rela berkorban untuk bangsa dan negara demi keutuhan negara disebut sebagai* - Patriotisme - Chauvenisme - Imprealisme - kolonialisme 25. Dari sekian banyak negara yang menjajah bangsa Indonesia, negara mana yang paling lama menjajah Indonesia* - Jepang - Belanda - Portugal - Inggris 26. Berdasarkan hasil Kongres Pemuda I semua organisasi kepemudaan dilebur dalam satu wadah organisasi dengan nama...* - PPM - PPI - PIR - PI 27. Sumpah Pemuda merupakan babak baru bagi perjuangan bangsa Indonesia karena hal-hal berikut ini, kecuali...* - Perjuangan menggunakan senjata meriam dan rudal - Para pemuda sadar bahwa perjuangan yang bersifat lokal adalah sia-sia - Mereka juga sadar bahwa hanya dengan persatuan dan kesatuan cita-cita kemerdekaan dapat diraih - Perjuangan yang bersifat lokal kedaerahan berubah menjadi perjuangan yang bersifat nasional 28. Organisasi Boedi Oetomo didirikan oleh para pemuda Indonesia memiliki tujuan utama...* - Membantu penduduk yang fakir dan miskin - Menjual hasil rempah rempah kepada belanda, dan keuntunganya untuk kesejahteraan penduduk - Pendidikan dan pengajaran - membantu pihak jepang untuk mengalahkan belanda 29. Hidup di jaman now yang sangat akrab dengan media sosial tentu kita sering membaca HOAX (berita palsu yang menyesatkan) bagaimana sikap anda, Sebagai pelajar yang memahami dan menerapkan nilai nilai Kebangkitan Nasional, harus bersikap* - Membiarkan saja dan ikut menyebarkan - berusaha mencari tahu kebenarannya dengan bertanya kepada guru atau orang tua - Membalas dengan membuat info lain yang menyesatkan - Berusaha menenangkan diri 30. Pengaruh sumpah pemuda 28 Oktober 1928 bagi perjuangan bangsa Indonesia adalah* - Memperkuat semangat dan tekad para pemuda untuk bersatu - Belanda bersikap lunak kepada pejuang indonesia - Mempercepat proses kemerdekaan indonesia - Para pemuda makin berani melawan penjajah 31.Berikut ini merupakan katakteristik yang dimiliki oleh budaya Indonesia, kecuali...* - hasil dari budidaya individu - merupakan kebanggan nasional - hasil dari budidaya masyarakat Indonesia yang sudah ada sebelum tahun 1945 - berasal dari budaya-budaya lokal daerah dan budaya nasional 32. Pembangunan nasional harus didasarkan pada pembangunan karakter dan semangat gotong royong. Hal tersebut merupakan contoh dari tujuan pemajuan budaya, yaitu...* - haluan pembangunan nasional - mencerdaskan kehidupan bangsa - meningkatkan kesejahteraan rakyat - melestarikan warisan budaya Indonesia 33. Dalam pemajuan budaya, hendaknya kebudayaan dilaksanakan dengan semangat kerja sama yang tulus. Hal tersebut merupakan asas.... dalam pemajuan kebudayaan.* - keberlanjutan - kelokalan - keterpaduan - gotong royong 34. Investasi kebudayaan atau pencatatan kebudayaan merupakan salah satu upaya pemajuan kebudayaan. Hasil dari pencatatan ini umumnya akan mengalami peningkatan, misalnya pada tahun 2016 tercatat ada 50 warisan budaya tak benda berupa adat istiadat dan ritual di seluruh Indonesia. Ternyata pada tahun 2018 ditemukan lebih banyak lagi yang jumlahnya mencapai 72. Oleh karena itu, dapat disimpulkan kebudayaan Indonesia makin berkembang tiap tahunnya. Hal sesuai dengan salah satu tujuan pemajuan kebudayaan nasional, yaitu...* - memperkaya keragaman budaya - mencerdaskan kehidupan bangsa - menciptakan masyrakat yang sejahtera - meningkatkan citra bangsa di mata dunia 35. Pengenalan kebudayaan tradisional Indonesia perlu dilakukan sejak dini. Hal ini penting dilakukan agar generasi muda tidak lupa dengan asalnya dan malah mengikuti kebudayaan asing dari negara lain. Uraian tersebut berkaitan erat dengan tujuan pemajuan kebudayaan nasional, yaitu...* - memperteguh jati diri bangsa - mewujudkan masyarakat madani - mencerdaskan kehidupan bangsa - memperkaya keberagaman budaya 36. Pemajuan kebudayaan Indonesia harus dilakukan dengan memperhatikan karakteristik daerahnya masing-masing. Hal ini merupakan penjabaran dari salah satu asas pemajuan kebudayaan, yaitu...* - keberagaman - kelokalan - kesederajatan - keselarasan 37. Berikut yang bukan merupakan tujuan pemajuan kebudayaan adalah...* - memperteguh jati diri bangsa - mengembangkan nilai luhur bangsa - mewujudkan masyarakat madani - menerima kebudayaan asing sebagai kebudayaan bangsa 38. Anak-anak dari SMP Ruan Raya memainkan permainan tradisional bakiak. Permainan ini melatih keseimbangan, konsentrasi serta kerja sama tim sehingga dapat memupuk karakter anak. Ilustrasi tersebut sesuai dengan tujuan pemajuan kebudayaan nasional, yaitu...* - memperkaya keragaman budaya - mencerdaskan kehidupan bangsa - meningkatkan kesejahteraan rakyat - memperteguh persatuan dan kesatuan bangsa 39. Perhatikan pernyataan berikut ini! (1) Merawat alat musik tradisional (2) Menulis penelitian seputar batik dan memublikasikannya (3) Menggelar lomba robotik (4) Menggeluti hobi fotograi Dari pernyataan tersebut, yang merupakan upaya melestarikan budaya nasional ditunjukkan oleh nomor ….* - 1 dan 2 - 1 dan 3 - 2 dan 3 - 2 dan 4 40. Setiap bangsa memiliki karakteristik budaya masing-masing, termasuk bangsa Indonesia. Hal tersebut terjadi karena adanya nilai-nilai yang mendasari kebudayaan bangsa Indonesia yang membedakannya dari - kebudayaanbangsa-bangsalain. Pernyataanyangsesuaidenganparagraf tersebut yaitu...* - budaya nasional memiliki persamaan dan perbedaan dengan budaya bangsa lain - gaya berpakaian dan berbahasa bukan merupakan bagian dari suatu budaya - budaya nasional menjadi identitas dan jati diri yang terdapat pada suatu bangsa budaya nasional dapat tersisih oleh budaya yang terdapat pada bangsa-bangsa lain

11

0.0

Jawaban terverifikasi