Meskipun karbon dioksida merupakan zat sisa metabolisme, tetapi dalam skala ekosistem keberadaan karbon dioksida diperlukan untuk menjaga keseimbangan lingkungan. oleh karena itu, jumlah karbon dioksida dalam ekosistem jika semakin bertambah, keseimbangan lingkungan ikut terganggu. Alasan yang tepat untuk menjelaskan terganggunya keseimbangan lingkungan tersebut jika jumlah karbon dioksida meningkat yaitu… A. konsumen tingkat I mengalami penurunan populasi akibat meningkatnya konsumen tingkat I B.Terjadinya penumpukan zat organik yang sulit terurai oleh dekomposer akibat kekurangan karbon dioksida di dalam ekosistem C. Konsumen dalam puncak piramida makanan akan mengalami penurunan populasi akibat berlimpahnya karbon dioksida dan berkurangnya oksigen D. Dekomposer meningkat jumlahnya sehingga produsen tidak mampu menyerap zat anorganik yang terbentuk E. Terjadi peningkatan suhu lingkungan karena karbondioksida bersifat menyerap panas

Meskipun karbon dioksida merupakan zat sisa metabolisme, tetapi dalam skala ekosistem keberadaan karbon dioksida diperlukan untuk menjaga keseimbangan lingkungan. oleh karena itu, jumlah karbon dioksida dalam ekosistem jika semakin bertambah, keseimbangan lingkungan ikut terganggu. Alasan yang tepat untuk menjelaskan terganggunya keseimbangan lingkungan tersebut jika jumlah karbon dioksida meningkat yaitu…

A. konsumen tingkat I mengalami penurunan populasi akibat meningkatnya konsumen tingkat I

B.Terjadinya penumpukan zat organik yang sulit terurai oleh dekomposer akibat kekurangan karbon dioksida di dalam ekosistem

C. Konsumen dalam puncak piramida makanan akan mengalami penurunan populasi akibat berlimpahnya karbon dioksida dan berkurangnya oksigen

D. Dekomposer meningkat jumlahnya sehingga produsen tidak mampu menyerap zat anorganik yang terbentuk

E. Terjadi peningkatan suhu lingkungan karena karbondioksida bersifat menyerap panas

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan ruangbelajar

Habis dalam

Klaim

Jawaban terverifikasi

Nanda R

Community

25 Maret 2024 05:16

Jawaban terverifikasi

jawabannya adalah E. Karbondioksida (CO2) merupakan gas rumah kaca alami yang memainkan peran penting dalam menjaga suhu Bumi. Namun, peningkatan jumlah karbon dioksida dalam atmosfer, terutama karena aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil, dapat menyebabkan peningkatan efek rumah kaca dan pemanasan global. Akibatnya, suhu lingkungan meningkat, yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan dengan berbagai cara, termasuk perubahan iklim, pola curah hujan, dan distribusi spesies.Opsi E menjelaskan bahwa peningkatan karbon dioksida menyebabkan peningkatan suhu lingkungan karena sifat karbon dioksida yang mampu menyerap panas. Hal ini sejalan dengan perubahan iklim yang disebabkan oleh peningkatan konsentrasi gas rumah kaca, seperti karbon dioksida, di atmosfer.

jawabannya adalah E.

Karbondioksida (CO2) merupakan gas rumah kaca alami yang memainkan peran penting dalam menjaga suhu Bumi. Namun, peningkatan jumlah karbon dioksida dalam atmosfer, terutama karena aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil, dapat menyebabkan peningkatan efek rumah kaca dan pemanasan global. Akibatnya, suhu lingkungan meningkat, yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan dengan berbagai cara, termasuk perubahan iklim, pola curah hujan, dan distribusi spesies.

Opsi E menjelaskan bahwa peningkatan karbon dioksida menyebabkan peningkatan suhu lingkungan karena sifat karbon dioksida yang mampu menyerap panas. Hal ini sejalan dengan perubahan iklim yang disebabkan oleh peningkatan konsentrasi gas rumah kaca, seperti karbon dioksida, di atmosfer.

· 0.0 (0)

Salsabila M

Community

30 Maret 2024 06:03

Alasan yang tepat untuk menjelaskan terganggunya keseimbangan lingkungan jika jumlah karbon dioksida meningkat adalah:C. Konsumen dalam puncak piramida makanan akan mengalami penurunan populasi akibat berlimpahnya karbon dioksida dan berkurangnya oksigen.Penjelasan:<ol><li>Jika jumlah karbon dioksida meningkat, tumbuhan (produsen) akan melakukan fotosintesis dengan lebih efisien karena karbon dioksida adalah salah satu bahan yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan produksi primer (jumlah energi yang disimpan dalam bentuk organik oleh produsen).</li><li>Namun, peningkatan jumlah tumbuhan (produsen) juga dapat meningkatkan jumlah organisme konsumen yang bergantung pada tumbuhan tersebut sebagai sumber makanan (konsumen tingkat I).</li><li>Akibatnya, konsumen tingkat I yang berada di puncak rantai makanan mungkin mengalami peningkatan populasi, bukan penurunan, karena ada lebih banyak makanan tersedia.</li><li>Peningkatan jumlah tumbuhan dan konsumen dapat menyebabkan penggunaan oksigen yang lebih besar (terutama oleh konsumen) dan peningkatan produksi karbon dioksida melalui respirasi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan ketersediaan oksigen di air atau tanah dan meningkatkan karbon dioksida, yang pada akhirnya dapat mengganggu keseimbangan lingkungan.</li></ol>

Alasan yang tepat untuk menjelaskan terganggunya keseimbangan lingkungan jika jumlah karbon dioksida meningkat adalah:

C. Konsumen dalam puncak piramida makanan akan mengalami penurunan populasi akibat berlimpahnya karbon dioksida dan berkurangnya oksigen.

Penjelasan:

Jika jumlah karbon dioksida meningkat, tumbuhan (produsen) akan melakukan fotosintesis dengan lebih efisien karena karbon dioksida adalah salah satu bahan yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan produksi primer (jumlah energi yang disimpan dalam bentuk organik oleh produsen).
Namun, peningkatan jumlah tumbuhan (produsen) juga dapat meningkatkan jumlah organisme konsumen yang bergantung pada tumbuhan tersebut sebagai sumber makanan (konsumen tingkat I).
Akibatnya, konsumen tingkat I yang berada di puncak rantai makanan mungkin mengalami peningkatan populasi, bukan penurunan, karena ada lebih banyak makanan tersedia.
Peningkatan jumlah tumbuhan dan konsumen dapat menyebabkan penggunaan oksigen yang lebih besar (terutama oleh konsumen) dan peningkatan produksi karbon dioksida melalui respirasi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan ketersediaan oksigen di air atau tanah dan meningkatkan karbon dioksida, yang pada akhirnya dapat mengganggu keseimbangan lingkungan.

· 0.0 (0)