Anji V

12 Januari 2022 03:17

Iklan

Anji V

12 Januari 2022 03:17

Pertanyaan

Letak Geografis Indonesia Letak geografis adalah letak suatu negara di permukaan bumi. Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua benua dan dua samudra. Benua yang mengapit Indone-sia adalah Benua Asia yang terletak di sebelah utara Indonesia dan Benua Australia yang terletak di sebelah selatan Indonesia. Samudra yang mengapit Indonesia adalah Samudra Pasifik di sebelah timur Indonesia dan Samudra Hindia di sebelah barat Indonesia. Wilayah Indonesia juga berbatasan dengan sejumlah wilayah. Batas-batas wilayah Indonesia dengan wilayah lainnya adalah seperti berikut. 1. Di sebelah utara, Indonesia berbatasan dengan Malaysia, Singapura, Palau, Filipina, dan Laut Cina Selatan. 2. Di sebelah selatan, Indonesia berbatasan denganTimor Leste, Australia, dan Samudra Hindia. 3. Di sebelah barat, indonesia berbatasan dengan Samudra Hindia. 4. Di sebelah timur, Indonesia berbatasan dengan Papua Nugini dan Samudra Pasifik. Keuntungan yang diperoleh Indonesia karena letak geografisnya yang sangat strategis adalah menjadi jalur lalu lintas perdagangan dunia antara negara-negara dari Asia Timur dengan negara-negara di Eropa, Afrika,Timur Tengah, dan India. Kapal-kapal dagang yang mengangkut berbagai komoditas dari Cina, Jepang, dan negara-negara lainnya melewati Indonesia menuju negara-negara tujuan di Eropa. Indonesia juga di-lewati jalur perdagangan dari Asia ke arah Australia dan Selandia Baru. Letak geografis memberi pengaruh secara sosial, ekonomi, maupun budaya. Karena menjadi jalur lalu lintas pelayaran dan perdagangan dunia, bangsa Indonesia telah lama menjalin interaksi sosial dengan bangsa lain. Interaksi sosial melalui perdagangan tersebut kemudian menjadi jalan bagi masuknya berbagai agama ke Indonesia, seperti Islam, Hindu, Buddha, Kristen, dan Katolik. Selain memberi manfaat, letak geografis I ndonesia juga memberi dampak yang merugikan. Budaya dari negara lain yang tidak selalu sesuai dengan budaya Indonesia masuk dan memengaruhi kehidupan budaya bangsa Indonesia. Akibat letak geografis­ nya, Indonesiajuga rentan terhadap masuknya barang-barang terlarang dan barang­ barang selundupan. Wilayah Indonesia membentang dari Sabang di bagian barat dan Merauke di se­ belah timur. Wilayah itu terdiri atas daratan dan lautan. Luas daratan Indonesia adalah 1 .922.570 km2, sedangkan luas perairan Indonesia adalah 3.257.483 km2. Negara Indonesia merupakan negara kepulauan. Ada lebih dari 1 7.000 pulau (tepatnya 1 7.504, terdiri atas 7.870 pulau sudah bernama dan 9.634 belum bernama). Ukuran tiap pulau tidak sama. Ada yang berukuran kecil dan ada yang berukuran besar. Dari sejumlah pulau tersebut, kira-kira ada 6.000 pulau belum berpenghuni. Contoh pu­ lau besar yang ada di Indonesia adalah Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Adapun contoh pulau kecil yang ada di Indonesia adalah Pulau Nias, Siberut, Bangka, Belitung, Madura, Bali, Lombok, Flores, Ambon, dan Halmahera. (Sumber: httpwwwmikirbaecom/2015/05/letak-astronomis-dan-geografis-indonesia.html, dengan pengubahan seperlunya.) Tulislah pikiran utama dan informasi penting yang terdapat pada paragraf ke-4 dalam bentuk tabel seperti berikut!

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

03

:

17

:

27

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

E. Dwiky

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Malang

16 Januari 2022 07:19

Jawaban terverifikasi

Halo, Anji V., terima kasih telah bertanya di roboguru. Kakak bantu jawab ya :) Pikiran utama pada paragraf keempat adalah letak geografis memberi pengaruh secara sosial, ekonomi, maupun budaya. Informasi penting pada paragraf keempat adalah interaksi perdagangan Indonesia dengan negara lain menjadi salah satu faktor masuknya berbagai agama ke Indonesia. Mari kita simak pembahasan berikut ini. Paragraf adalah kumpulan dari kalimat-kalimat yang berisi satu ide pokok atau gagasan utama. Setiap paragraf memiliki (a) pikiran utama atau pikiran pokok, yakni gagasan yang menjadi pokok pengembangan paragraf dan (b) pikiran penjelas, yakni gagasan yang fungsinya menjelaskan gagasan utama. Dalam menemukan pikiran utama atau gagasan utama pada suatu paragraf dapat melalui langkah-langkah berikut. 1. Membaca keseluruhan paragraf, hal pertama yang harus dilakukan adalah membaca sebuah paragraf yang ada dengan baik. 2. Tandai kata-kata penting dalam sebuah paragraf, setelah membaca paragraf secara keseluruhan, selanjutnya kamu bisa menandai kata yang kamu anggap penting yang menjadi inti dari sebuah paragraf. 3. Mengenali perbedaan kalimat utama dan kalimat penjelas, dalam sebuah paragraf seperti yang sudah dijelaskan diatas, biasanya pikiran utama atau gagasan utama akan ditemukan pada awal maupun akhir paragraf sehingga kamu harus lebih fokus pada bagian-bagian tersebut terlebih dahulu. 4. Menyimpulkan paragraf, setelah menentukan kata-kata penting. Kamu dapat menyimpulkan sebuah paragraf yang kemudian dapat dijadikan sebagai pikiran utama atau gagasan utama. Selain cara menemukan pikiran utama, berikut langkah-langkah untuk menemukan informasi penting dalam suatu paragraf. 1. Membaca keseluruhan paragraf, hal pertama yang harus dilakukan adalah membaca sebuah paragraf yang ada dengan baik. 2. Tandai kata-kata penting dalam sebuah paragraf, setelah membaca paragraf secara keseluruhan, selanjutnya kamu bisa menandai kata yang kamu anggap penting yang menjadi inti dari sebuah paragraf. 3. Menyimpulkan paragraf, setelah menentukan kata-kata penting. Kamu dapat menyimpulkan sebuah paragraf yang kemudian dapat dijadikan sebagai informasi penting dari paragraf tersebut. Dalam paragraf keempat, pikiran utama terletak di awal paragraf, yakni tentang letak geografis memberi pengaruh ke berbagai aspek kehidupan. Hal tersebut dibuktikan dalam kalimat "Letak geografis memberi pengaruh secara sosial, ekonomi, maupun budaya." Kemudian kalimat kedua dan ketiga termasuk kalimat penjelas yang menjelaskan tentang aspek perdagangan Indonesia dengan negara lain menjadi faktor masuknya berbagai agama ke Indonesia. Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pikiran utama paragraf keempat terletak di awal paragraf, yakni letak geografis memberi pengaruh secara sosial, ekonomi, maupun budaya. Informasi penting dalam paragraf keempat adalah interaksi perdagangan Indonesia dengan negara lain menjadi salah satu faktor masuknya berbagai agama ke Indonesia. Dengan demikian, pikiran utama pada paragraf keempat adalah "Letak geografis memberi pengaruh secara sosial, ekonomi, maupun budaya." Informasi penting pada paragraf keempat adalah "interaksi perdagangan Indonesia dengan negara lain menjadi salah satu faktor masuknya berbagai agama ke Indonesia". Semoga membantu :)


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

iklan harus membuat konsumen percaya kepada produk yang diiklankan. hal tersebut termasuk unsur iklan yaitu... a. perhatian b. keinginan c. tindakan d. rasa percaya diri tolong di bantu ya kak 🙏

57

4.0

Jawaban terverifikasi

"Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur" Ida, temanku sebangku. Mungil, berkulit hitam manis, tidak banyak bicara, dan pandai itulah cirinya. Ia seorang anak yang sederhana. Ayahnya sudah lama meninggal. Ia tinggal bersama ibu dan adiknya. Ida anak yang sangat pandai. Nilai-nilainya yang selalu bagus, memberinya kesempatan meneruskan sekolah tanpa biaya. Semua buku pelajaran dan perlengkapan ditanggung oleh sekolah. Ida tak pernah malu dengan kondisi keluarganya. Bahkan ia semakin rajin belajar dan terus berprestasi. Ida juga selalu menjadi tempat bertanya jika teman-temannya mengalami kesulitan dalam pelajaran. Teman-teman memilih Ida sebagai ketua kelas. Pandai, tenang, dapat berkomunikasi dengan baik, serta mampu menjaga ketertiban kelas menjadi modal utamanya. Hari ini, Ibu Tati mengingatkan tentang ulangan matematika. Sebagian siswa tidak siap. Termasuk Gugut, si jagoan bola, yang duduk di belakang kami. “Waduh, saya belum belajar, Bu! Kemarin saya seharian bermain bola sampai sore. Pulang ke rumah langsung tidur, Bu!” protesnya. Ulangan tetap berlangsung. Gugut resah. Ia menengok ke kiri dan ke kanan. Tiba-tiba, ditendangnya kursi Ida dari belakang. “Ssstt..Ida! Bantu aku dong! Geser sedikit ke kiri, agar aku bisa melihat jawaban di kertas ulanganmu!” pinta Gugut. Ida bergeming. Ia hanya menggelengkan kepala pelan, tanpa menengok ke belakang. Gugut mengganggunya lagi. “Ayo dong, Ida. Sekali ini saja. Nanti aku beri kamu uang sepuluh ribu rupiah. Kamu bisa jajan kue di kantin,” rayunya. Gugut tahu benar Ida tidak pernah jajan di kantin. Ibunya tidak memberinya bekal uang jajan. Ida selalu membawa sebungkus nasi dan lauk dari rumah. Namun, di luar dugaan Gugut, Ida tidak terusik. Sekali lagi ia menggeleng pelan. Sampai waktu berakhir, Gugut terpaksa menyerahkan kertas ulangannya dengan lunglai. Pada waktu istirahat Ida menghampiri Gugut. “Maaf ya, Gugut. Aku bukan tidak ingin membantumu. Menyontek dan memberi contekan kepada teman, adalah perbuatan tidak jujur. Bahkan, perbuatan tersebut bisa dianggap sebagai korupsi kecil-kecilan,” katanya kepada Gugut. “Ah, Ida. Masa menyontek sekali saja dianggap korupsi? Setahuku korupsi nilainya milyaran, dan hanya dilakukan oleh pejabat berkuasa,” kata Gugut. “Gugut, justru kita harus melatih diri. Korupsi dan menyontek sama-sama mengambil hak orang lain. Bernilai kecil atau besar, tetap saja tidak jujur. Kita membiasakan diri bertingkah laku lurus, mudah-mudahan ketika besar nanti kita tidak akan tergoda untuk melakukan korupsi. Dalam bentuk apapun!” Ida menambahkan dengan panjang lebar. Aku dan teman-teman sekelas yang ikut mendengarkan percakapan Ida dan Gugut terdiam setuju. Memang tidak salah kami memilih Ida sebagai pemimpin di kelas. Tidak sekadar pandai, Ida juga patut dijadikan teladan. Berdasarkan cerita di atas, jawablah pertanyaan berikut! Apa yang dilakukan Gugut pada saat ulangan?

20

0.0

Jawaban terverifikasi