Letak astronomis indonesia adalah 6º lu - 11° ls dan 95° bt - 141° bt. indonesia memiliki iklim tropis yang disebabkan oleh letaknya di sepanjang garis khatulistiwa. wilayah negara dengan iklim tropis akan memperoleh sinar matahari sebagai pusat tata surya sepanjang waktu, sehingga indonesia memiliki musim hujan dan musim kemarau. kondisi ini berbeda dengan yang terjadi di negara- negara wilayah subtropis. negara beriklim subtropis memiliki 4 musim, yaitu musim panas, musim dingin, musim segi, dan musim gugur. hal ini kemudian berpengaruh terhadap letak wilayah pada peta terhadap kondisi negara-negara usia tenggara adalah....

Berdasarkan letak astronomisnya Indonesia memiliki curah hujan yang tinggi dan mendapatkan penyinaran matahari sepanjang tahun. Berdasarkan letak astronomis tersebut wilayah Indonesia memiliki iklim tropis, dengan ciri-ciri. 1. memiliki curah hujan yang tinggi sepanjang tahun. 2. Mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun. 3. Memiliki dua musim yaitu kemarau dan penghujan. 4. Memiliki hutan hujan tropis. 5. Memiliki kelembaban udara yang tinggi. Sedangkan berdasarkan garis bujurnya Indonesia memiliki tiga pembagian waktu, yaitu. 1. WIB (Waktu Indonesia bagian Barat), memiliki selisih waktu + 7 jam dengan GMT. Wilayahnya meliputi Sumatera, Jawa, Madura, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah. 2. WITA (Waktu Indonesia bagian Tengah), memiliki selisih waktu + 8 jam dari GMT. Wilayahnya meliputi Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, Kalimantan timur, dan Sulawesi. 3. WIT (Waktu Indonesia bagian Timur), memiliki selisih waktu + 9 jam dari GMT. Meliputi wilayah Papua, Maluku, dan pulau kecil di sekitarnya. Maka bisa disimpulkan bahwa, berdasarkan letak astronomisnya Indonesia memiliki curah hujan yang tinggi dan mendapatkan penyinaran matahari sepanjang tahun.