Kereta api Argo Wilis melaju dengan kecepatan 25 m/s dari Bandung ke Surabaya. Saat akan mencapai Kroya, masinis Argo Wilis melihat gerbong akhir kereta pengangkut BBM dari Cilacap berada pada rel yang sama dan berjarak 200 m dari depan lokomotif. Diketahui bahwa kereta BBM melaju dengan kecepatan 15 m/s. Untuk menghindari kecelakaan, masinis Argo Wilis mengaktifkan rem sehingga terjadi perlambatan tetap sebesar 0,1 m/s^2. Jika x = 0 m merupakan posisi Argo Wilis saat masinis mengaktifkan rem, tentukan sketsa posisi lokomotif Argo Wilis dan gerbong akhir kereta BBM.

Halo Gracias, kakak bantu jawab ya. Jawaban yang benar dapat dilihat pada gambar ya. Kereta api Agro Wilis melakukan gerak lurus berubah beraturan sedangkan kereta BBM melakukan gerak lurus beraturan. Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dan kecepatannya berubah di setiap satu satuan waktu, sedangkan gerak lurus beraturan adalah gerak benda yang lintasannya lurus dan kecepatannya sama di setiap satuan waktu. Diketahui: vA = 25 m/s vB =15 m/s aA = -0,1 m/s² (perlambatan) s = 200m Ditanya: sketsa posisi lokomotif Argo Wilis dan gerbong akhir kereta BBM..? Penyelesaian: Waktu yang dibutuhkan kereta Agro Wilis hingga berhenti dari posisi pengereman adalah: vtA = vA + at 0 = 25 + (-0,1)t 0.1 t = 25 t = 250 s Jarak yang ditempuh kereta dari hingga berhenti adalah sA = vAt + 1/2at² sA = 25.250 + 1/2.(-0.1)(250)² sA = 3.125 m Jarak yg ditempuh kereta BBM dalam waktu 250s yang dihitung dari s = 200 m: sB = s + vBt sB = 200 + (15 x 250) sB = 3.950 m Jadi posisi kereta Agro Wilis (3.125,0) dan posisi kereta BBM (3.950,0). Sketsa dapat dilihat pada gambar. Semoga membantu ya :)