Arini A

29 September 2023 03:20

Iklan

Arini A

29 September 2023 03:20

Pertanyaan

kenapa kelainan hemofilia masuk ke dalam salah satu jenis kelainan genetis?

kenapa kelainan hemofilia masuk ke dalam salah satu jenis kelainan genetis?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

12

:

32

:

56

Klaim

11

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Sumber W

Community

29 September 2023 03:30

Jawaban terverifikasi

<p>Homifilia adalah kelainan pada sistem peredaran darah manusia, dimana darah tidap dapat menggumpal atau membeklu dengan baik. Penyakit ini termasuk penyakit genetis karena pendirita hemofilia dapat menurunkan kelainan darah ini pada anbak-anaknya.</p>

Homifilia adalah kelainan pada sistem peredaran darah manusia, dimana darah tidap dapat menggumpal atau membeklu dengan baik. Penyakit ini termasuk penyakit genetis karena pendirita hemofilia dapat menurunkan kelainan darah ini pada anbak-anaknya.


Iklan

Vincent M

Community

29 September 2023 21:03

Jawaban terverifikasi

<p>Kelainan hemofilia adalah salah satu jenis kelainan genetis karena disebabkan oleh mutasi genetik yang terdapat dalam kromosom seks, yaitu kromosom X. Hemofilia adalah kelainan perdarahan yang diturunkan secara resesif terkait dengan kromosom X, yang berarti bahwa gen yang menyebabkan hemofilia terletak pada salah satu dari dua kromosom X pada individu yang terkena. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kelainan hemofilia masuk ke dalam jenis kelainan genetis:</p><p>Warisan Genetik: Hemofilia adalah kelainan genetik yang diturunkan dari generasi ke generasi melalui warisan genetik. Jika seseorang memiliki salah satu kromosom X yang mengandung mutasi genetik yang menyebabkan hemofilia, mereka dapat mengalami kelainan ini atau menjadi pembawa (carrier) tanpa gejala, tergantung pada jenis kelamin mereka.</p><p>Kromosom Sek s: Gen yang menyebabkan hemofilia (terutama jenis hemofilia A dan B) terletak pada salah satu kromosom X. Oleh karena itu, kelainan ini lebih umum terjadi pada individu dengan kromosom X-Y (laki-laki) yang memiliki hanya satu kromosom X, daripada individu dengan kromosom X-X (perempuan) yang memiliki dua kromosom X. Laki-laki yang mewarisi kromosom X yang mengandung mutasi genetik akan mengalami hemofilia karena tidak memiliki kromosom X kedua yang normal sebagai penyeimbang.</p><p>Resesif Terkait Kromosom X: Mutasi yang menyebabkan hemofilia adalah resesif, yang berarti bahwa individu yang memiliki satu salinan normal dari gen dan satu salinan mutan biasanya tidak akan menunjukkan gejala hemofilia. Ini adalah alasan mengapa banyak perempuan adalah pembawa kelainan ini, tetapi hanya laki-laki yang paling sering mengalami gejala hemofilia.</p><p>Prediksi Risiko Kelahiran: Karena hemofilia adalah kelainan genetik yang diketahui melekat pada kromosom X, dapat diprediksi risiko kelahiran anak dengan hemofilia dalam keluarga dengan riwayat kelainan ini. Konseling genetik dapat membantu individu dan keluarga untuk memahami risiko dan pilihan mereka dalam merencanakan kehamilan.</p><p>Jadi, hemofilia adalah contoh klasik dari kelainan genetis yang terkait dengan kromosom sek s dan diwariskan dalam pola tertentu, yaitu melalui kromosom X, yang menjadikannya sebagai salah satu jenis kelainan genetis yang umum terjadi.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p>

Kelainan hemofilia adalah salah satu jenis kelainan genetis karena disebabkan oleh mutasi genetik yang terdapat dalam kromosom seks, yaitu kromosom X. Hemofilia adalah kelainan perdarahan yang diturunkan secara resesif terkait dengan kromosom X, yang berarti bahwa gen yang menyebabkan hemofilia terletak pada salah satu dari dua kromosom X pada individu yang terkena. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kelainan hemofilia masuk ke dalam jenis kelainan genetis:

Warisan Genetik: Hemofilia adalah kelainan genetik yang diturunkan dari generasi ke generasi melalui warisan genetik. Jika seseorang memiliki salah satu kromosom X yang mengandung mutasi genetik yang menyebabkan hemofilia, mereka dapat mengalami kelainan ini atau menjadi pembawa (carrier) tanpa gejala, tergantung pada jenis kelamin mereka.

Kromosom Sek s: Gen yang menyebabkan hemofilia (terutama jenis hemofilia A dan B) terletak pada salah satu kromosom X. Oleh karena itu, kelainan ini lebih umum terjadi pada individu dengan kromosom X-Y (laki-laki) yang memiliki hanya satu kromosom X, daripada individu dengan kromosom X-X (perempuan) yang memiliki dua kromosom X. Laki-laki yang mewarisi kromosom X yang mengandung mutasi genetik akan mengalami hemofilia karena tidak memiliki kromosom X kedua yang normal sebagai penyeimbang.

Resesif Terkait Kromosom X: Mutasi yang menyebabkan hemofilia adalah resesif, yang berarti bahwa individu yang memiliki satu salinan normal dari gen dan satu salinan mutan biasanya tidak akan menunjukkan gejala hemofilia. Ini adalah alasan mengapa banyak perempuan adalah pembawa kelainan ini, tetapi hanya laki-laki yang paling sering mengalami gejala hemofilia.

Prediksi Risiko Kelahiran: Karena hemofilia adalah kelainan genetik yang diketahui melekat pada kromosom X, dapat diprediksi risiko kelahiran anak dengan hemofilia dalam keluarga dengan riwayat kelainan ini. Konseling genetik dapat membantu individu dan keluarga untuk memahami risiko dan pilihan mereka dalam merencanakan kehamilan.

Jadi, hemofilia adalah contoh klasik dari kelainan genetis yang terkait dengan kromosom sek s dan diwariskan dalam pola tertentu, yaitu melalui kromosom X, yang menjadikannya sebagai salah satu jenis kelainan genetis yang umum terjadi.

 

 

 


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Jodohkan gambar dengan pola interaksi yang sesuai! 10. Beruang dengan ikan Pola interaksi a. Netralisme b. Predasi c. Simbiosis mutualisme d. Simbiosis komensalisme e. Simbiosis parasitisme f. Antibiosis

41

3.5

Jawaban terverifikasi