Alahsar B
14 Januari 2023 17:15
Iklan
Alahsar B
14 Januari 2023 17:15
Pertanyaan
1
1
Iklan
D. Trinuria
Mahasiswa/Alumni Universitas Jember
27 Januari 2023 01:36
Jawaban benar adalah karena setiap empat tahun sekali dalam kalender masehi terdapat tahun kabisat.
Bulan Februari merupakan bulan yang unik yang terdapat dalam kalender setiap tahunnya. Penanggalan bulan Februari ada yang 28 hari ada yang 29 hari. Hal ini terjadi karena setiap empat tahun sekali terdapat tahun kabisat sehingga pada tahun kabisat di bulan Februari terdapat 29 hari.
Tahun kabisat adalah tahun yang dapat dibagi empat. Sehingga jumlah hari dalam tahun kabisat 366 hari. Ketika bukan tahun kabisat, Februari terdiri dari 28 hari dan jumlah hari dalam satu tahun adalah 365.Contoh tahun kabisat yakni 2020, 2024, 2028, dan seterusnya.
Sejarah singkat tentang tahun kabisat tidak terlepas dari sejarah Romawi. Pada masa Raja Julius Caesar pada tahun 45 SM, membuat kalender berdasarkan pergerakan matahari atau kala surya seperti yang pernah digunakan bangsa Mesir. Periode pergerakan matahari ditetapkan menjadi 365,25 hari dalam sertahun, jumlah bulan dalam satu tahun tetap 12 bulan.
Jumlah hari di tahun biasa adalah 365 hari yang didistribusikan pada 11 bulan dengan masing-masing 30 atau 31 hari. Sisanya ditetapkan sebagai Februari yang berusia 28 hari. Pada tahun kabisat jumlah hari menjadi 366 hari yang 1 hari ditambahkan di bulan Februari menjadi 29 hari.
Jadi, bulan februari ada tanggal 28 dan tanggal 29 karena setiap empat tahun sekali dalam kelender masehi terdapat tahun kabisat.
· 5.0 (1)
Iklan
Tanya ke AiRIS
Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian


Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!