Kelebihan dan kekurangan dari sistem ekonomi liberal?

kelebihan: Salah satunya adalah tingginya inovasi karena setiap produsen (penjual) barang/jasa berlomba-lomba untuk menjual barang/jasanya dengan harga yang relatif lebih murahdibandingkan dengan produsen (penjual) barang/jasa serupa sehingga mendorong inisiatif dan kreativitas produsen (penjual). Hal ini dilakukan demi meningkatkan efisiensi penggunaan faktor produksi dalam melakukan kegiatan produksi dan distribusi barang/jasa sehingga dapat meminimalisir biaya produksi dan distribusi, dengan menjaga kualitas barang/jasa yang dihasilkannya, yang pada akhirnya mengizinkan produsen (penjual) untuk mendapatkan keuntungan atau profit maksimum. kekurangan: munculnya persaingan yang tidak sehat di antara para pelaku kegiatan ekonomi. Jika seorang produsen (penjual) memiliki informasi yang membuatnya dapat menurunkan biaya produksi, dia akan menjaga agar informasi tersebut tidak diketahui oleh pesaingnya. Selain itu, sistem ekonomi ini juga mendorong penggunaan sumber-sumber daya secara berlebihan (eksploitasi). Misalnya agar dapat meminimalisir biaya produksi, mungkin saja sebuah perusahaan mempekerjakan tenaga kerja di bawah umur yang masih usia sekolah demi menekan biaya faktor produksi (tenaga kerja). Oleh karena itu, peranan pemerintah dalam sistem ekonomi liberal juga tidak kalah penting meskipun tidak secara aktif turut berpartisipasi dalam melakukan kegiatan ekonomi, tetapi diperlukan pengawasan yang baik serta aturan-aturan yang menjaga agar hal-hal seperti ini tidak terjadi.