Putri C

08 Februari 2020 04:55

Iklan

Putri C

08 Februari 2020 04:55

Pertanyaan

kak tolong jelasin kenapa senyawa superoksida nilai -1/2 trus peroksida nilainya -1,sedangkan oksida nilainya -2 bntu di jawab ya kak,buat ulngan di sekolah kak,makasih.

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

00

:

27

:

56

Klaim

6

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

R. Aryatin

23 Desember 2021 06:08

Jawaban terverifikasi

Halo kak Putri C, izin mengoreksi ya kak. Mungkin yang dimaksud kakak itu untuk bilangan oksidasi O pada senyawa superoksida, peroksida, dan oksida ^_^ Jadi, biloks O pada senyawa superoksida bernilai -1/2 karena atom O hanya berikatan dengan logam alkali (IA); biloks O pada peroksida bernilai -1, karena terjadi ikatan tunggal antara O dengan O; dan biloks O pada oksida bernilai -2, karena atom O untuk mencapai kestabilan dilakukan dengan menangkap 2 elektron. Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya :) Bilangan oksidasi adalah muatan positif atau negatif unsur akibat dari pelepasan/penerimaan elektron pada unsur tersebut. Oleh karena itu pada atom O yang mempunyai EV = 6 maka untuk mencapai kestabilan menangkap 2e- dan membentuk ion O^2-. Oleh karena itu biloks O pada senyawa oksida adalah -2. Pada senyawa peroksida biloksnya adalah (-1) karena terjadi ikatan tunggal antara kedua atom O pada peroksida. Contoh senyawa : H2O2 H2O2 = 0 2(H) + 2(O) = 0 2(1) + 2(O) = 0 2(O) = -2 O = -1 Pada senyawa superoksida biloksnya adalah (-1/2) karena O pada superoksida hanya berikatan dengan logam alkali (1A), dimana logam golongan ini hanya mempunyai 1 biloks yaitu +1. Perhatikan penjelasan berikut : Contoh senyawa : K2O KO2 = 0 K + 2(O) = 0 1 + 2(O) = 0 2(O) = -1 O = -1/2 catatan : biloks total senyawa = 0


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Sebuah unsur X memiliki bilangan kuantum n=3, l=1, m=0, s=+1/2, maka tentukan : a. Jumlah proton, neutron dan elektronya. b. Konfigurasi atomnya c. Konfigurasi bila melepaskan elektron. d. Jumlah proton, neutron dan elektronnya setelah melepas elektron e. Letaknya pada tabel periodik unsur.

5

0.0

Jawaban terverifikasi