Hafshah A

25 November 2023 10:22

Iklan

Hafshah A

25 November 2023 10:22

Pertanyaan

kajian sosiologi pembangunan

kajian sosiologi pembangunan

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

19

:

21

:

38

Klaim

2

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Erwin A

Community

26 November 2023 10:43

Jawaban terverifikasi

<p>Sosiologi pembangunan adalah cabang ilmu sosiologi yang mempelajari pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya. Sosiologi pembangunan mengkaji berbagai aspek pembangunan, mulai dari proses, faktor-faktor yang mempengaruhi, hingga dampak yang ditimbulkan.</p><p>Kajian sosiologi pembangunan dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti:</p><ul><li><strong>Metode survei</strong>, yaitu pengumpulan data dengan cara menyebarkan kuesioner atau wawancara kepada responden.</li><li><strong>Metode studi kasus</strong>, yaitu penelitian yang dilakukan secara mendalam terhadap satu atau beberapa kasus tertentu.</li><li><strong>Metode analisis isi</strong>, yaitu penelitian yang dilakukan dengan menganalisis dokumen atau teks.</li></ul><p>Kajian sosiologi pembangunan dapat memberikan berbagai manfaat, antara lain:</p><ul><li><strong>Membantu dalam memahami proses pembangunan</strong>. Sosiologi pembangunan dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang proses pembangunan, mulai dari faktor-faktor yang mempengaruhi hingga dampak yang ditimbulkan.</li><li><strong>Membantu dalam merumuskan kebijakan pembangunan</strong>. Sosiologi pembangunan dapat memberikan informasi yang berguna bagi pembuat kebijakan dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang efektif dan tepat sasaran.</li><li><strong>Membantu dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan</strong>. Sosiologi pembangunan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pembangunan dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam pembangunan.</li></ul><p>Berikut adalah beberapa contoh kajian sosiologi pembangunan:</p><ul><li><strong>Kajian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi</strong>. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data ekonomi, data sosial, dan data budaya.</li><li><strong>Kajian tentang dampak pembangunan terhadap kesenjangan sosial</strong>. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data sosial, seperti data pendapatan, pendidikan, dan kesehatan.</li><li><strong>Kajian tentang pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan</strong>. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data partisipasi masyarakat dalam pembangunan.</li></ul><p>Di Indonesia, kajian sosiologi pembangunan telah dilakukan oleh berbagai lembaga penelitian, seperti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Universitas Indonesia, dan Universitas Gadjah Mada. Kajian-kajian tersebut telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya di Indonesia.</p><p>&nbsp;</p>

Sosiologi pembangunan adalah cabang ilmu sosiologi yang mempelajari pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya. Sosiologi pembangunan mengkaji berbagai aspek pembangunan, mulai dari proses, faktor-faktor yang mempengaruhi, hingga dampak yang ditimbulkan.

Kajian sosiologi pembangunan dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti:

  • Metode survei, yaitu pengumpulan data dengan cara menyebarkan kuesioner atau wawancara kepada responden.
  • Metode studi kasus, yaitu penelitian yang dilakukan secara mendalam terhadap satu atau beberapa kasus tertentu.
  • Metode analisis isi, yaitu penelitian yang dilakukan dengan menganalisis dokumen atau teks.

Kajian sosiologi pembangunan dapat memberikan berbagai manfaat, antara lain:

  • Membantu dalam memahami proses pembangunan. Sosiologi pembangunan dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang proses pembangunan, mulai dari faktor-faktor yang mempengaruhi hingga dampak yang ditimbulkan.
  • Membantu dalam merumuskan kebijakan pembangunan. Sosiologi pembangunan dapat memberikan informasi yang berguna bagi pembuat kebijakan dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang efektif dan tepat sasaran.
  • Membantu dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Sosiologi pembangunan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pembangunan dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam pembangunan.

Berikut adalah beberapa contoh kajian sosiologi pembangunan:

  • Kajian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data ekonomi, data sosial, dan data budaya.
  • Kajian tentang dampak pembangunan terhadap kesenjangan sosial. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data sosial, seperti data pendapatan, pendidikan, dan kesehatan.
  • Kajian tentang pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan. Kajian ini dapat dilakukan dengan menganalisis data partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Di Indonesia, kajian sosiologi pembangunan telah dilakukan oleh berbagai lembaga penelitian, seperti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Universitas Indonesia, dan Universitas Gadjah Mada. Kajian-kajian tersebut telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya di Indonesia.

 


Iklan

Nanda R

Community

15 Januari 2024 02:04

Jawaban terverifikasi

<p>Kajian sosiologi pembangunan merupakan kajian sosial yang membahas mengenai perubahan sosial dengan partisipasi. Dalam konteks ini, pembangunan mencakup berbagai aspek, seperti ekonomi, budaya, dan sosial. Berikut ini adalah beberapa contoh kajian sosiologi pembangunan:</p><ol><li>Kebijakan presiden yang mengeluarkan Kartu Indonesia Sehat untuk membantu masyarakat miskin dalam</li><li>Kebijakan presiden mengenai Program wajib belajar selama 12 tahun untuk meningkatkan pengembangan</li><li>Pembangunan sarana infrastruktur seperti jalan tol dan pelabuhan untuk mendukung lancarnya</li></ol>

Kajian sosiologi pembangunan merupakan kajian sosial yang membahas mengenai perubahan sosial dengan partisipasi. Dalam konteks ini, pembangunan mencakup berbagai aspek, seperti ekonomi, budaya, dan sosial. Berikut ini adalah beberapa contoh kajian sosiologi pembangunan:

  1. Kebijakan presiden yang mengeluarkan Kartu Indonesia Sehat untuk membantu masyarakat miskin dalam
  2. Kebijakan presiden mengenai Program wajib belajar selama 12 tahun untuk meningkatkan pengembangan
  3. Pembangunan sarana infrastruktur seperti jalan tol dan pelabuhan untuk mendukung lancarnya

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Identifikasikan lima dampak positif konflik sosial!

201

0.0

Jawaban terverifikasi