jelaskan yang kalian ketahui tentang paralelisme sikron

Paralelisme synchron (synchronous parallelism) adalah konsep dalam ilmu komputer yang mengacu pada pelaksanaan tugas atau operasi secara bersamaan atau sejalan, di mana tugas-tugas tersebut tetap berhubungan satu sama lain dalam urutan yang tertentu dan harus menunggu satu sama lain untuk mencapai titik sinkronisasi sebelum melanjutkan. Ini berbeda dengan paralelisme asynchronus, di mana tugas-tugas dapat berjalan secara independen tanpa harus menunggu satu sama lain. Berikut adalah beberapa poin penting terkait dengan paralelisme synchron: 1. **Koordinasi Waktu**: Dalam paralelisme synchron, tugas-tugas yang berbeda harus dijalankan secara bersamaan tetapi dalam koordinasi waktu yang ketat. Ini berarti tugas-tugas tersebut mungkin harus menunggu satu sama lain sebelum melanjutkan ke langkah selanjutnya. 2. **Sinkronisasi**: Untuk mencapai koordinasi waktu yang baik, sinkronisasi digunakan. Ini dapat mencakup penggunaan token, semafor, atau mekanisme lain untuk memastikan bahwa tugas-tugas berjalan secara bersamaan dalam urutan yang benar. 3. **Keuntungan**: Paralelisme synchron sering digunakan dalam situasi di mana tugas-tugas harus berinteraksi dan bergantung satu sama lain dalam proses tertentu. Ini memungkinkan kontrol yang lebih besar atas aliran tugas dan hasil akhir yang konsisten. 4. **Kompleksitas**: Meskipun dapat memberikan keuntungan dalam mengkoordinasikan tugas yang berhubungan, paralelisme synchron juga dapat meningkatkan kompleksitas pengembangan perangkat lunak karena perlu merancang dan mengelola sinkronisasi yang tepat. 5. **Contoh**: Sebuah kasus umum paralelisme synchron adalah dalam sistem pemrosesan data berurutan (pipeline processing) di mana data melalui serangkaian tahap pemrosesan, dan setiap tahap harus menunggu data selesai diproses di tahap sebelumnya sebelum melanjutkan. Paralelisme synchron adalah strategi yang digunakan dalam banyak aplikasi, termasuk pemrosesan sinyal digital, komunikasi jaringan, pemrograman berbasis acara, dan pemrosesan data berurutan. Meskipun lebih rumit dalam hal pengelolaan waktu dan sinkronisasi, itu dapat memberikan kontrol yang lebih besar atas aliran tugas dan memungkinkan aplikasi yang lebih terstruktur dalam beberapa kasus.