Jelaskan yang d imaksud wawancara bebas terpimpin dalam penelitian sosial!

Wawancara bebas terpimpin adalah metode pengumpulan data dalam penelitian sosial di mana peneliti mengajukan pertanyaan terbuka kepada responden dan memberikan kebebasan kepada mereka untuk menjawab dengan cara yang mereka inginkan. Dalam wawancara bebas terpimpin, tidak ada daftar pertanyaan yang telah ditentukan sebelumnya, dan peneliti memberikan kebebasan kepada responden untuk mengungkapkan pemikiran, pandangan, dan pengalaman mereka secara bebas. Keuntungan dari wawancara bebas terpimpin adalah sebagai berikut: 1. Fleksibilitas: Wawancara bebas terpimpin memungkinkan peneliti untuk mengeksplorasi topik secara mendalam dan fleksibel. Responden memiliki kebebasan untuk menjelaskan dan mengungkapkan pemikiran mereka dengan lebih rinci daripada dalam wawancara terstruktur. 2. Kekayaan data: Dalam wawancara bebas terpimpin, responden dapat memberikan informasi yang lebih kaya dan mendalam tentang topik yang sedang diteliti. Hal ini memungkinkan peneliti untuk memahami perspektif dan pengalaman responden dengan lebih baik. 3. Pengungkapan emosi: Wawancara bebas terpimpin memungkinkan responden untuk mengungkapkan emosi mereka secara bebas. Hal ini dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang pengalaman dan persepsi mereka terhadap topik yang sedang diteliti. Namun, ada juga beberapa tantangan dalam menggunakan wawancara bebas terpimpin, seperti: 1. Subyektivitas: Karena wawancara bebas terpimpin tidak memiliki panduan pertanyaan yang terstruktur, interpretasi dan analisis data dapat menjadi subjektif. Hal ini dapat mempengaruhi validitas dan reliabilitas hasil penelitian. 2. Waktu dan biaya: Wawancara bebas terpimpin membutuhkan waktu yang lebih lama dan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode pengumpulan data lainnya. Hal ini karena peneliti harus meluangkan waktu untuk mewawancarai responden secara mendalam. 3. Kesulitan analisis: Karena wawancara bebas terpimpin menghasilkan data yang kaya dan mendalam, analisis data dapat menjadi rumit dan memakan waktu. Peneliti harus memiliki keterampilan analisis yang baik untuk mengolah data yang diperoleh dari wawancara bebas terpimpin. Dalam kesimpulannya, wawancara bebas terpimpin adalah metode pengumpulan data yang fleksibel dan memungkinkan responden untuk mengungkapkan pemikiran dan pengalaman mereka secara bebas. Metode ini dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang topik yang sedang diteliti, meskipun juga memiliki beberapa tantangan dalam analisis dan interpretasi data.