Lennn L

15 November 2023 12:32

Iklan

Lennn L

15 November 2023 12:32

Pertanyaan

Jelaskan teori pertumbuhan ekonomi menurut aliran merkantilisme dan berilah penjelasan dari beberapa pendapat tokoh ekonomi yang kalian ketahui !

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

00

:

10

:

26

:

37

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Erwin A

Community

15 November 2023 13:43

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Teori Pertumbuhan Ekonomi Menurut Aliran Merkantilisme</strong></p><p>Merkantilisme adalah sebuah teori ekonomi yang berkembang pada abad ke-16 hingga abad ke-18. Teori ini berpandangan bahwa kemakmuran suatu negara ditentukan oleh banyaknya aset atau modal yang disimpan oleh negara tersebut, dan besarnya perdagangan luar negeri yang dilakukan oleh negara tersebut.</p><p>Menurut aliran merkantilisme, pertumbuhan ekonomi dapat dicapai dengan cara:</p><ul><li>Meningkatkan ekspor dan membatasi impor.</li><li>Meningkatkan produksi barang industri.</li><li>Mengurangi pengeluaran pemerintah.</li><li>Mendorong investasi.</li></ul><p><strong>Pendapat Tokoh Ekonomi Merkantilisme</strong></p><p>Berikut adalah beberapa pendapat tokoh ekonomi merkantilisme terkait dengan pertumbuhan ekonomi:</p><ul><li><strong>Jean Bodin (1530-1596)</strong>, seorang filsuf Prancis, berpendapat bahwa kemakmuran suatu negara ditentukan oleh banyaknya emas dan perak yang dimilikinya.</li><li><strong>Thomas Mun (1571-1641)</strong>, seorang pedagang Inggris, berpendapat bahwa surplus neraca perdagangan adalah kunci untuk mencapai kemakmuran.</li><li><strong>Colbert (1619-1683)</strong>, seorang menteri keuangan Prancis, berpendapat bahwa pemerintah harus berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, salah satunya dengan cara membatasi impor.</li></ul><p><strong>Kelemahan Teori Merkantilisme</strong></p><p>Teori merkantilisme memiliki beberapa kelemahan, antara lain:</p><ul><li>Terlalu menekankan pada perdagangan luar negeri, sehingga mengabaikan faktor-faktor lain yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti investasi, teknologi, dan sumber daya alam.</li><li>Bersifat proteksionistik, sehingga dapat menghambat perdagangan bebas dan menimbulkan konflik antarnegara.</li><li>Tidak memperhatikan kesejahteraan rakyat, karena hanya berfokus pada besarnya aset atau modal yang dimiliki oleh negara.</li></ul><p><strong>Kesimpulan</strong></p><p>Teori merkantilisme merupakan teori ekonomi yang menitikberatkan pada perdagangan luar negeri dan akumulasi modal sebagai kunci untuk mencapai kemakmuran suatu negara. Teori ini telah memberikan pengaruh yang besar terhadap perkembangan ekonomi di Eropa pada masa lalu. Namun, teori ini juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan.</p>

Teori Pertumbuhan Ekonomi Menurut Aliran Merkantilisme

Merkantilisme adalah sebuah teori ekonomi yang berkembang pada abad ke-16 hingga abad ke-18. Teori ini berpandangan bahwa kemakmuran suatu negara ditentukan oleh banyaknya aset atau modal yang disimpan oleh negara tersebut, dan besarnya perdagangan luar negeri yang dilakukan oleh negara tersebut.

Menurut aliran merkantilisme, pertumbuhan ekonomi dapat dicapai dengan cara:

  • Meningkatkan ekspor dan membatasi impor.
  • Meningkatkan produksi barang industri.
  • Mengurangi pengeluaran pemerintah.
  • Mendorong investasi.

Pendapat Tokoh Ekonomi Merkantilisme

Berikut adalah beberapa pendapat tokoh ekonomi merkantilisme terkait dengan pertumbuhan ekonomi:

  • Jean Bodin (1530-1596), seorang filsuf Prancis, berpendapat bahwa kemakmuran suatu negara ditentukan oleh banyaknya emas dan perak yang dimilikinya.
  • Thomas Mun (1571-1641), seorang pedagang Inggris, berpendapat bahwa surplus neraca perdagangan adalah kunci untuk mencapai kemakmuran.
  • Colbert (1619-1683), seorang menteri keuangan Prancis, berpendapat bahwa pemerintah harus berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, salah satunya dengan cara membatasi impor.

Kelemahan Teori Merkantilisme

Teori merkantilisme memiliki beberapa kelemahan, antara lain:

  • Terlalu menekankan pada perdagangan luar negeri, sehingga mengabaikan faktor-faktor lain yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti investasi, teknologi, dan sumber daya alam.
  • Bersifat proteksionistik, sehingga dapat menghambat perdagangan bebas dan menimbulkan konflik antarnegara.
  • Tidak memperhatikan kesejahteraan rakyat, karena hanya berfokus pada besarnya aset atau modal yang dimiliki oleh negara.

Kesimpulan

Teori merkantilisme merupakan teori ekonomi yang menitikberatkan pada perdagangan luar negeri dan akumulasi modal sebagai kunci untuk mencapai kemakmuran suatu negara. Teori ini telah memberikan pengaruh yang besar terhadap perkembangan ekonomi di Eropa pada masa lalu. Namun, teori ini juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Iklan