Alya L

13 Juli 2024 07:31

Iklan

Alya L

13 Juli 2024 07:31

Pertanyaan

jelaskan tentang transport melalui membran

jelaskan tentang transport melalui membran

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

12

:

27

:

56

Klaim

2

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

13 Juli 2024 10:31

Jawaban terverifikasi

Transportasi Melalui Membran Transportasi membran adalah proses pergerakan zat-zat melalui membran sel. Membran sel memiliki sifat semipermeabel, yang artinya ia memungkinkan beberapa zat melewati sementara yang lain tidak. Proses transpor membran dapat terjadi melalui dua mekanisme utama, yaitu transpor pasif dan transpor aktif. 1. Transpor Pasif Transpor pasif adalah proses pergerakan zat-zat melalui membran tanpa menggunakan energi sel. Perpindahan molekul tersebut mengikuti aliran perbedaan konsentrasi, dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Jenis-jenis transpor pasif: * Difusi: Perpindahan molekul secara langsung melalui membran sel. * Osmosis: Perpindahan air melalui membran selektif dari larutan yang lebih encer ke larutan yang lebih pekat. * Fasilitasi difusi: Perpindahan molekul yang dibantu oleh protein transpor. 2. Transpor Aktif Transpor aktif adalah proses pergerakan zat-zat melalui membran dengan menggunakan energi sel. Energi ini berasal dari ATP (Adenosin Trifosfat). Jenis-jenis transpor aktif: * Pompa ion: Protein transpor yang memindahkan ion melawan gradien konsentrasi. * Kotranspor: Protein transpor yang memindahkan dua zat secara bersamaan, satu zat mengikuti gradien konsentrasi dan satu zat melawan gradien konsentrasi. * Endositosis: Proses pengambilan zat-zat besar ke dalam sel dengan cara "mengulung" membran sel. * Eksositosis: Proses pengeluaran zat-zat besar ke luar sel dengan cara "melepas" membran sel. Fungsi Transportasi Membran Transportasi membran memiliki beberapa fungsi penting, yaitu: * Memperoleh zat-zat yang dibutuhkan sel: Sel memerlukan berbagai zat untuk menjalankan fungsinya, seperti glukosa, oksigen, dan asam amino. Zat-zat ini dapat masuk ke dalam sel melalui transpor membran. * Membuang zat-zat sisa: Sel menghasilkan zat-zat sisa metabolisme, seperti karbon dioksida dan urea. Zat-zat ini dapat keluar dari sel melalui transpor membran. * Menjaga keseimbangan konsentrasi zat di dalam dan di luar sel: Sel perlu menjaga keseimbangan konsentrasi zat di dalam dan di luar sel agar dapat berfungsi dengan baik. Hal ini dapat dilakukan melalui transpor membran. * Berkomunikasi dengan sel-sel lain: Sel dapat berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan zat-zat sinyal. Zat-zat sinyal ini dapat masuk dan keluar sel melalui transpor membran. Kesimpulan Transportasi membran adalah proses yang sangat penting bagi kehidupan sel. Proses ini memungkinkan sel untuk mendapatkan zat-zat yang dibutuhkan, membuang zat-zat sisa, menjaga keseimbangan konsentrasi zat, dan berkomunikasi dengan sel-sel lain.


Iklan

Salsabila M

Community

14 Juli 2024 05:32

Jawaban terverifikasi

<p>Transport melalui membran adalah proses di mana zat-zat (molekul dan ion) bergerak masuk atau keluar dari sel melalui membran plasma. Transport ini bisa terjadi dengan berbagai mekanisme, yang umumnya dibagi menjadi dua kategori besar: transport pasif dan transport aktif.</p><p>Transport Pasif</p><p>Transport pasif adalah pergerakan zat melintasi membran sel tanpa memerlukan energi dari sel. Proses ini memanfaatkan gradien konsentrasi, di mana zat-zat bergerak dari daerah dengan konsentrasi tinggi ke daerah dengan konsentrasi rendah. Jenis-jenis transport pasif meliputi:</p><p><strong>Difusi Sederhana (Simple Diffusion):</strong></p><ul><li><strong>Proses:</strong> Molekul kecil dan nonpolar (seperti oksigen dan karbon dioksida) bergerak langsung melalui lipid bilayer membran sel.</li><li><strong>Contoh:</strong> Difusi oksigen dari darah ke sel-sel tubuh.</li></ul><p><strong>Difusi Terfasilitasi (Facilitated Diffusion):</strong></p><ul><li><strong>Proses:</strong> Molekul yang lebih besar atau polar (seperti glukosa dan ion) bergerak melintasi membran melalui protein kanal atau protein pembawa.</li><li><strong>Protein Kanal:</strong> Membentuk saluran yang memungkinkan ion atau molekul kecil melewati membran.</li><li><strong>Protein Pembawa:</strong> Mengikat molekul spesifik dan mengubah bentuk untuk memindahkannya melintasi membran.</li><li><strong>Contoh:</strong> Transport glukosa ke dalam sel melalui protein pembawa glukosa.</li></ul><p><strong>Osmosis:</strong></p><ul><li><strong>Proses:</strong> Difusi air melintasi membran selektif permeabel dari daerah dengan konsentrasi air tinggi (rendah larutan) ke daerah dengan konsentrasi air rendah (tinggi larutan).</li><li><strong>Contoh:</strong> Penyerapan air oleh sel-sel akar tanaman.</li></ul><p>Transport Aktif</p><p>Transport aktif adalah pergerakan zat melintasi membran sel yang memerlukan energi, biasanya dalam bentuk ATP. Proses ini memungkinkan zat-zat bergerak melawan gradien konsentrasi (dari daerah dengan konsentrasi rendah ke daerah dengan konsentrasi tinggi). Jenis-jenis transport aktif meliputi:</p><p><strong>Pompa Ion (Ion Pumps):</strong></p><ul><li><strong>Proses:</strong> Protein membran menggunakan energi dari ATP untuk memindahkan ion melintasi membran.</li><li><strong>Contoh:</strong> Pompa natrium-kalium (Na+/K+ pump), yang memompa tiga ion natrium keluar dari sel dan dua ion kalium ke dalam sel.</li></ul><p><strong>Transport Vesikular (Vesicular Transport):</strong></p><ul><li><strong>Endositosis:</strong> Proses di mana sel menelan zat-zat dengan membungkusnya dalam vesikel yang terbentuk dari membran sel.<ul><li><strong>Fagositosis:</strong> "Sel makan", sel menelan partikel besar atau mikroorganisme.</li><li><strong>Pinositosis:</strong> "Sel minum", sel menelan cairan dan zat-zat terlarut.</li><li><strong>Endositosis yang Diambil oleh Reseptor:</strong> Sel menelan molekul spesifik yang terikat pada reseptor di permukaan sel.</li></ul></li><li><strong>Eksositosis:</strong> Proses di mana vesikel yang berisi zat-zat di dalam sel bergabung dengan membran sel dan melepaskan isinya ke luar sel.<ul><li><strong>Contoh:</strong> Pelepasan neurotransmitter dari neuron.</li></ul></li></ul><p><strong>Cotransport:</strong></p><ul><li><strong>Proses:</strong> Molekul atau ion dipompa keluar dari sel menggunakan energi dari ATP, dan kemudian bergerak kembali ke dalam sel bersama dengan molekul atau ion lain melalui protein cotransporter.</li><li><strong>Contoh:</strong> Transport glukosa ke dalam sel usus bersama dengan ion natrium melalui cotransporter.</li></ul>

Transport melalui membran adalah proses di mana zat-zat (molekul dan ion) bergerak masuk atau keluar dari sel melalui membran plasma. Transport ini bisa terjadi dengan berbagai mekanisme, yang umumnya dibagi menjadi dua kategori besar: transport pasif dan transport aktif.

Transport Pasif

Transport pasif adalah pergerakan zat melintasi membran sel tanpa memerlukan energi dari sel. Proses ini memanfaatkan gradien konsentrasi, di mana zat-zat bergerak dari daerah dengan konsentrasi tinggi ke daerah dengan konsentrasi rendah. Jenis-jenis transport pasif meliputi:

Difusi Sederhana (Simple Diffusion):

  • Proses: Molekul kecil dan nonpolar (seperti oksigen dan karbon dioksida) bergerak langsung melalui lipid bilayer membran sel.
  • Contoh: Difusi oksigen dari darah ke sel-sel tubuh.

Difusi Terfasilitasi (Facilitated Diffusion):

  • Proses: Molekul yang lebih besar atau polar (seperti glukosa dan ion) bergerak melintasi membran melalui protein kanal atau protein pembawa.
  • Protein Kanal: Membentuk saluran yang memungkinkan ion atau molekul kecil melewati membran.
  • Protein Pembawa: Mengikat molekul spesifik dan mengubah bentuk untuk memindahkannya melintasi membran.
  • Contoh: Transport glukosa ke dalam sel melalui protein pembawa glukosa.

Osmosis:

  • Proses: Difusi air melintasi membran selektif permeabel dari daerah dengan konsentrasi air tinggi (rendah larutan) ke daerah dengan konsentrasi air rendah (tinggi larutan).
  • Contoh: Penyerapan air oleh sel-sel akar tanaman.

Transport Aktif

Transport aktif adalah pergerakan zat melintasi membran sel yang memerlukan energi, biasanya dalam bentuk ATP. Proses ini memungkinkan zat-zat bergerak melawan gradien konsentrasi (dari daerah dengan konsentrasi rendah ke daerah dengan konsentrasi tinggi). Jenis-jenis transport aktif meliputi:

Pompa Ion (Ion Pumps):

  • Proses: Protein membran menggunakan energi dari ATP untuk memindahkan ion melintasi membran.
  • Contoh: Pompa natrium-kalium (Na+/K+ pump), yang memompa tiga ion natrium keluar dari sel dan dua ion kalium ke dalam sel.

Transport Vesikular (Vesicular Transport):

  • Endositosis: Proses di mana sel menelan zat-zat dengan membungkusnya dalam vesikel yang terbentuk dari membran sel.
    • Fagositosis: "Sel makan", sel menelan partikel besar atau mikroorganisme.
    • Pinositosis: "Sel minum", sel menelan cairan dan zat-zat terlarut.
    • Endositosis yang Diambil oleh Reseptor: Sel menelan molekul spesifik yang terikat pada reseptor di permukaan sel.
  • Eksositosis: Proses di mana vesikel yang berisi zat-zat di dalam sel bergabung dengan membran sel dan melepaskan isinya ke luar sel.
    • Contoh: Pelepasan neurotransmitter dari neuron.

Cotransport:

  • Proses: Molekul atau ion dipompa keluar dari sel menggunakan energi dari ATP, dan kemudian bergerak kembali ke dalam sel bersama dengan molekul atau ion lain melalui protein cotransporter.
  • Contoh: Transport glukosa ke dalam sel usus bersama dengan ion natrium melalui cotransporter.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

sebutkan komponen biotik dan abiotik beserta fungsinya dari ekosistem danau

14

5.0

Jawaban terverifikasi