jelaskan pelaksanaan nilai-nilai pancasila pada masa orde baru!

Hai Agung S, kakak bantu jawab ya. Pelaksanaan nilai-nilai Pancasila pada masa Orde Baru yaitu penyederhanaan partai politik, dwifungsi ABRI, dan pembredelan media massa yang mengkritik pemerintahan. Untuk lebih jelasnya, pahamilah penjelasan berikut ini: Masa Orde Baru merupakan masa kepemimpinan Suharto menjadi presiden Indonesia sejak 1966 hingga 1998. Pada masa Orde Baru, nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia dan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai konstitusi negara Indonesia dijalankan secara murni dan konsekuen. Hal ini dilakukan pemerintah Orde Baru untuk mencegah ideologi-ideologi di luar Pancasila memengaruhi kehidupan bernegara. Pancasila menjadi cerminan budaya Indonesia yang mengutamakan kekeluargaan dan gotong royong. Dalam rangka penerapan nilai-nilai Pancasila, pemerintah Orde Baru mengeluarkan berbagai kebijakan yang kontroversial. Meskipun menjadikan Pancasila sebagai landasan utama dalam menyusun kebijakan, kepentingan golongan sangat terlihat dalam setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Orde Baru. Beberapa penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan-kebijakan Orde Baru adalah sebagai berikut: - Penyederhanaan partai politik. Partai politik berhaluan Islam dilebur ke dalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP), partai politik berhaluan nasionalis dilebur ke dalam Partai Demokrasi Indonesia (PDI), dan Golongan Karya. Semua partai wajib menerapkan Pancasila sebagai pedoman utama dan asas tunggal. - Adanya dwifungsi ABRI. ABRI yang menjadi kekuatan utama pertahanan dibolehkan masuk dalam ranah politik masyarakat sipil demi menjaga keutuhan Pancasila. - Pembredelan media massa. Berbagai surat kabar dilarang beredar karena mengkritik pemerintahan Suharto. Hal ini lantaran adanya perkataan Suharto yang mengatakan jika mengkritik pemerintahannya sama dengan mengkritik Pancasila. Semoga membantu ya.