Jelaskan dan berikan contohnya yang dimaksud dengan Pancasila sebagai sistem filsafat dapat dilakukan dengan cara deduktif dan induktif?

<p><strong>Jawaban: Cara deduktif adalah dengan mencari hakikat Pancasila serta menganalisis dan menyusunnya secara sistematis menjadi keutuhan pandangan yang komprehensif, contohnya adalah Pancasila sebagai ideologi bangsa. Cara induktif adalah dengan mengamati gejala-gejala sosial budaya masyarakat, merefleksikannya, dan menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala itu, contohnya adalah Pancasila sebagai jiwa dan identitas bangsa.</strong></p><p>&nbsp;</p><p><strong>Pembahasan:</strong></p><p><strong>Pancasila dapat digolongkan sebagai filsafat</strong> dalam arti produk, sebagai pandangan hidup, dan dalam arti praktis yang artinya Filsafat Pancasila mempunyai fungsi dan peranan sebagai pedoman dan pegangan sikap, tingkah laku dan perbuatan kehidupan sehari-hari, dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.</p><p><strong>Pancasila sebagai sistem filsafat dapat dilakukan dengan cara:</strong></p><ol><li><strong>Deduktif </strong>adalah dengan mencari hakikat Pancasila serta menganalisis dan menyusunnya secara sistematis menjadi keutuhan pandangan yang komprehensif.&nbsp;</li><li><strong>Induktif</strong> adalah dengan mengamati gejala-gejala sosial budaya masyarakat, merefleksikannya, dan menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala itu.</li></ol><p>&nbsp;</p><p><strong><u>Dengan demikian, Pancasila sebagai sistem filsafat dapat dilakukan dengan cara deduktif adalah dengan mencari hakikat Pancasila serta menganalisis dan menyusunnya secara sistematis menjadi keutuhan pandangan yang komprehensif, contohnya adalah Pancasila sebagai ideologi bangsa. dan cara induktif adalah dengan mengamati gejala-gejala sosial budaya masyarakat, merefleksikannya, dan menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala itu, contohnya adalah Pancasila sebagai jiwa dan identitas bangsa.</u></strong></p>