Asep N

Ditanya 2 hari yang lalu

Iklan

Asep N

Ditanya 2 hari yang lalu

Pertanyaan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan parasit obligat dalam konteks virus!

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

00

:

21

:

11

:

52

Klaim

5

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Tyrannosaurus T

Dijawab 2 hari yang lalu

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Parasit obligat</strong> dalam konteks virus merujuk pada fakta bahwa virus harus hidup dan berkembang biak di dalam sel inang untuk bisa bertahan hidup dan berkembang. Artinya, virus tidak dapat melakukan proses-proses kehidupan secara mandiri seperti organisme lainnya (misalnya, bakteri atau organisme multiseluler), karena virus tidak memiliki struktur atau mekanisme untuk melakukan metabolisme atau reproduksi sendiri.</p><p>Virus tergantung sepenuhnya pada sel inang untuk dua hal utama:</p><ol><li><strong>Reproduksi</strong>: Virus tidak dapat membelah diri atau memperbanyak dirinya tanpa bantuan sel inang. Virus hanya memiliki materi genetik (DNA atau RNA) dan protein, yang membutuhkan mesin biologi sel inang untuk mereplikasi dan menghasilkan partikel virus baru.</li><li><strong>Metabolisme</strong>: Virus tidak dapat menjalankan proses metabolisme seperti produksi energi atau sintesis protein tanpa memanfaatkan sistem biologi sel inang.</li></ol><p>Dengan demikian, virus disebut sebagai parasit obligat karena <strong>kebergantungannya yang mutlak</strong> pada sel inang untuk keberlanjutan hidupnya. Tanpa inang, virus tidak dapat melakukan aktivitas hidup sama sekali.</p><p>&nbsp;</p>

Parasit obligat dalam konteks virus merujuk pada fakta bahwa virus harus hidup dan berkembang biak di dalam sel inang untuk bisa bertahan hidup dan berkembang. Artinya, virus tidak dapat melakukan proses-proses kehidupan secara mandiri seperti organisme lainnya (misalnya, bakteri atau organisme multiseluler), karena virus tidak memiliki struktur atau mekanisme untuk melakukan metabolisme atau reproduksi sendiri.

Virus tergantung sepenuhnya pada sel inang untuk dua hal utama:

  1. Reproduksi: Virus tidak dapat membelah diri atau memperbanyak dirinya tanpa bantuan sel inang. Virus hanya memiliki materi genetik (DNA atau RNA) dan protein, yang membutuhkan mesin biologi sel inang untuk mereplikasi dan menghasilkan partikel virus baru.
  2. Metabolisme: Virus tidak dapat menjalankan proses metabolisme seperti produksi energi atau sintesis protein tanpa memanfaatkan sistem biologi sel inang.

Dengan demikian, virus disebut sebagai parasit obligat karena kebergantungannya yang mutlak pada sel inang untuk keberlanjutan hidupnya. Tanpa inang, virus tidak dapat melakukan aktivitas hidup sama sekali.

 


Iklan

Rendi R

Community

Dijawab sehari yang lalu

Jawaban terverifikasi

<p>Parasit obligat dalam konteks virus merujuk pada sifat virus yang <i>wajib</i> atau <i>harus</i> hidup dan berkembang biak di dalam sel inang karena virus tidak dapat hidup atau berkembang biak sendiri di luar sel hidup.</p><p>Virus tidak memiliki struktur seluler atau organel yang diperlukan untuk melakukan proses-proses biologis seperti metabolisme atau sintesis protein, sehingga mereka bergantung sepenuhnya pada mesin biokimia sel inang untuk bereproduksi dan menjalankan siklus hidupnya.</p><p>Berikut beberapa ciri khas dari parasit obligat pada virus:</p><p><strong>Ketergantungan pada Inang</strong>: Virus hanya aktif dan dapat memperbanyak diri jika berada di dalam sel inang. Di luar sel inang, virus hanya berupa partikel tidak aktif yang disebut <i>virion</i>.</p><p><strong>Replikasi Hanya di Sel Inang</strong>: Virus harus memasukkan materi genetiknya ke dalam sel inang dan menggunakan ribosom, enzim, dan organel sel inang untuk mensintesis protein dan membentuk virion baru.</p><p><strong>Tidak Memiliki Struktur Seluler dan Enzim</strong>: Virus tidak memiliki sitoplasma, ribosom, atau enzim yang diperlukan untuk melakukan proses-proses kehidupan seperti produksi energi, sehingga sepenuhnya bergantung pada inang untuk bertahan hidup dan berkembang.</p><p>Sifat sebagai parasit obligat ini membuat virus sangat berbeda dari organisme hidup lainnya, karena mereka hanya memperlihatkan sifat kehidupan saat berada dalam sel inang.</p>

Parasit obligat dalam konteks virus merujuk pada sifat virus yang wajib atau harus hidup dan berkembang biak di dalam sel inang karena virus tidak dapat hidup atau berkembang biak sendiri di luar sel hidup.

Virus tidak memiliki struktur seluler atau organel yang diperlukan untuk melakukan proses-proses biologis seperti metabolisme atau sintesis protein, sehingga mereka bergantung sepenuhnya pada mesin biokimia sel inang untuk bereproduksi dan menjalankan siklus hidupnya.

Berikut beberapa ciri khas dari parasit obligat pada virus:

Ketergantungan pada Inang: Virus hanya aktif dan dapat memperbanyak diri jika berada di dalam sel inang. Di luar sel inang, virus hanya berupa partikel tidak aktif yang disebut virion.

Replikasi Hanya di Sel Inang: Virus harus memasukkan materi genetiknya ke dalam sel inang dan menggunakan ribosom, enzim, dan organel sel inang untuk mensintesis protein dan membentuk virion baru.

Tidak Memiliki Struktur Seluler dan Enzim: Virus tidak memiliki sitoplasma, ribosom, atau enzim yang diperlukan untuk melakukan proses-proses kehidupan seperti produksi energi, sehingga sepenuhnya bergantung pada inang untuk bertahan hidup dan berkembang.

Sifat sebagai parasit obligat ini membuat virus sangat berbeda dari organisme hidup lainnya, karena mereka hanya memperlihatkan sifat kehidupan saat berada dalam sel inang.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

apa itu struktur virus?

4

3.0

Jawaban terverifikasi