WASHIFA S

09 Mei 2025 15:23

Iklan

WASHIFA S

09 Mei 2025 15:23

Pertanyaan

Jawaban yang benar adalah

Jawaban yang benar adalah

 

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

16

:

46

:

00

Klaim

1

2


Iklan

Latifa F

Community

11 Mei 2025 13:10

<p>jawabannya adalah&nbsp;</p><p>gambar 3 : <strong>korpuskel krause</strong>, merupakan ujung saraf &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; perasa dingin&nbsp;</p><p>gambar 5 : <strong>korpuskel pacini</strong>, merupakan ujung saraf &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;perasa tekanan kuat&nbsp;</p><p>tetapi, pada soal pilihan tersebut tidak ada opsi 3 dan 5&nbsp;</p><p>&nbsp;</p>

jawabannya adalah 

gambar 3 : korpuskel krause, merupakan ujung saraf                           perasa dingin 

gambar 5 : korpuskel pacini, merupakan ujung saraf                            perasa tekanan kuat 

tetapi, pada soal pilihan tersebut tidak ada opsi 3 dan 5 

 


Iklan

Muhammad W

17 Mei 2025 15:15

<p>Beberapa arti kata yang kupakai di penjelasan ini (untuk kalau misal belum tahu biar ngga bingung):<br><strong>Histologis</strong>: semacam tampakan mikroskopisnya gitu. histologi = ilmu yang mempelaari sktruktur sel dan jaringan</p><p><strong>Korpuskulum</strong>: gampangannya reseptor, dah gitu aja</p><p>&nbsp;</p><p>1 itu <strong>ujung syaraf bebas</strong>. ujung saraf bebas secara histologis digambarkan sebagai suatu ujung saraf yang berada pada lapisan epidermis<strong> </strong>yang kalau ditelusuri sampai bawah ada garisnya gitu (garis saraf, yang tegak itu). berguna untuk sensasi sentuhan, rasa sakit (lebih ke perih gitu), dkk. ujung saraf ini sangat sensitif terhadap rangsangan. Kalau kamu pernah luka gores, nah itu kenapa bisa perih adalah karena ujung syaraf bebas nya terekspos dunia luar sehingga mengirim semacam sinyal gitu ke otak yang akhirnya otak memberitahu kita dengan cara memberikan rasa perih</p><p>&nbsp;</p><p>2 itu <strong>korpuskulum meissner</strong>. berfungsi untuk <strong>sentuhan ringan</strong> (atau tekanan ringan). ada pada lapisan dermis bagian atas (secara histologis gampangannya sesuatu yang ada pada area dermis pada perbatasan dermis-epidermis)</p><p>&nbsp;</p><p>3 itu <strong>korpuskulum ruffini</strong>. sebenernya ruffini dan krause terkenalnya karena fungsinya sebagai reseptor perubahan temperatur, namun ruffini lebih sensitif ke suhu yang lebih hangat. selain untuk suhu, ruffini juga bisa untuk reseptor regangan pada kulit (bisa dilihat pada ruffini itu <strong>ujungnya kayak payung</strong>, nah itu yang untuk mendeteksi regangan). jadi kalau ada reseptor di dermis tengah sampai bawah yang bentuknya kayak payung/jamur gitu, itu adalah korpuskulum ruffini</p><p>&nbsp;</p><p>4 itu <strong>korpuskulum krause</strong>. terkenal disebut juga sebagai '<strong>krause ends bulbs</strong>' karena bentuk <strong>ujungnya yang seperti bola lampu</strong>. krause lebih sensitif ke suhu dingin</p><p>&nbsp;</p><p>5 itu <strong>korpuskulum lamelosum vater pacini</strong> (atau disebut juga <strong>korpuskulum pacini</strong>). secara histologis letaknya di dermis bagian bawah atau pas perbatasan dengan hipodermis. karena letaknya yang dalam, korpuskulum pacini berfungsi sebagai reseptor tekanan kuat, jadi reseptor ini baru terangsang apabila neken nya kenceng (soalnya kalo hanya sentuhan, korspuskulum ini ngga kena apa apa).&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Tambahan</strong>: pada nama latin korpuskulum pacini, kenapa ada kata '<strong>lamelosum</strong>' itu karena korpuskulum pacini itu bentuknya berlapis lapis gitu, kayak kalo misal kamu motong bawang bombay, nah kayak gitu. jadi biasanya peneliti gitu taunya itu korpuskulum pacini dari bentukan lapis lapisnya itu. tapi kadang juga pembuat soal atau ilustrator nya ngga ngeh juga jadi hanya digambar biasa gitu</p><p>&nbsp;</p><p>jadi jawabannya <strong>4 dan 5</strong></p><p>&nbsp;</p><p><strong>Ringkasan:</strong></p><p>Kalau di <strong>epidermis</strong>, dan ada<strong> terusannya ke bawah</strong>, kemungkinan besar itu adalah <strong>ujung saraf bebas</strong></p><p>Kalau di <strong>dermis</strong>:</p><ul><li>Kalau di <strong>atas</strong>, kemungkinan besar <strong>meissner</strong></li><li>Kalau di <strong>tengah</strong>:<ul><li>Kalau <strong>ujungnya kayak jamur/payung</strong>, itu <strong>ruffini</strong></li><li>Kalau <strong>ujungnya kayak bola lampu</strong>, itu <strong>krause</strong></li></ul></li><li>Kalau di <strong>bawah</strong>, kemungkinan besar <strong>pacini</strong></li></ul>

Beberapa arti kata yang kupakai di penjelasan ini (untuk kalau misal belum tahu biar ngga bingung):
Histologis: semacam tampakan mikroskopisnya gitu. histologi = ilmu yang mempelaari sktruktur sel dan jaringan

Korpuskulum: gampangannya reseptor, dah gitu aja

 

1 itu ujung syaraf bebas. ujung saraf bebas secara histologis digambarkan sebagai suatu ujung saraf yang berada pada lapisan epidermis yang kalau ditelusuri sampai bawah ada garisnya gitu (garis saraf, yang tegak itu). berguna untuk sensasi sentuhan, rasa sakit (lebih ke perih gitu), dkk. ujung saraf ini sangat sensitif terhadap rangsangan. Kalau kamu pernah luka gores, nah itu kenapa bisa perih adalah karena ujung syaraf bebas nya terekspos dunia luar sehingga mengirim semacam sinyal gitu ke otak yang akhirnya otak memberitahu kita dengan cara memberikan rasa perih

 

2 itu korpuskulum meissner. berfungsi untuk sentuhan ringan (atau tekanan ringan). ada pada lapisan dermis bagian atas (secara histologis gampangannya sesuatu yang ada pada area dermis pada perbatasan dermis-epidermis)

 

3 itu korpuskulum ruffini. sebenernya ruffini dan krause terkenalnya karena fungsinya sebagai reseptor perubahan temperatur, namun ruffini lebih sensitif ke suhu yang lebih hangat. selain untuk suhu, ruffini juga bisa untuk reseptor regangan pada kulit (bisa dilihat pada ruffini itu ujungnya kayak payung, nah itu yang untuk mendeteksi regangan). jadi kalau ada reseptor di dermis tengah sampai bawah yang bentuknya kayak payung/jamur gitu, itu adalah korpuskulum ruffini

 

4 itu korpuskulum krause. terkenal disebut juga sebagai 'krause ends bulbs' karena bentuk ujungnya yang seperti bola lampu. krause lebih sensitif ke suhu dingin

 

5 itu korpuskulum lamelosum vater pacini (atau disebut juga korpuskulum pacini). secara histologis letaknya di dermis bagian bawah atau pas perbatasan dengan hipodermis. karena letaknya yang dalam, korpuskulum pacini berfungsi sebagai reseptor tekanan kuat, jadi reseptor ini baru terangsang apabila neken nya kenceng (soalnya kalo hanya sentuhan, korspuskulum ini ngga kena apa apa). 

 

Tambahan: pada nama latin korpuskulum pacini, kenapa ada kata 'lamelosum' itu karena korpuskulum pacini itu bentuknya berlapis lapis gitu, kayak kalo misal kamu motong bawang bombay, nah kayak gitu. jadi biasanya peneliti gitu taunya itu korpuskulum pacini dari bentukan lapis lapisnya itu. tapi kadang juga pembuat soal atau ilustrator nya ngga ngeh juga jadi hanya digambar biasa gitu

 

jadi jawabannya 4 dan 5

 

Ringkasan:

Kalau di epidermis, dan ada terusannya ke bawah, kemungkinan besar itu adalah ujung saraf bebas

Kalau di dermis:

  • Kalau di atas, kemungkinan besar meissner
  • Kalau di tengah:
    • Kalau ujungnya kayak jamur/payung, itu ruffini
    • Kalau ujungnya kayak bola lampu, itu krause
  • Kalau di bawah, kemungkinan besar pacini

Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

bagaimana caranya?

173

5.0

Jawaban terverifikasi