Identifikasilah reduktor, oksidator, hasil reduksi dan hasil oksidasi dari reaksi di bawah ini! KI(s) + NaClO3 (s) + H2SO4(aq) → I2(g) + K2SO4(s) + NaCl(aq) + H2O(l)

Halo Tiwi, kakak bantu jawab yaa Reaksi di atas termasuk reaksi autoredoks, dengan, oksidator : NaClO₃ reduktor : KI hasil oksidasi : I₂ hasil reduksi : NaCl Yuk simak penjelasan berikut agar kamu lebih paham yaa 😉 Reaksi redoks adalah gabungan reaksi oksidasi dan reaksi reduksi. Berdasarkan konsep perubahan bilangan oksidasi, reaksi oksidasi ditandai dengan kenaikan bilangan oksidasi dan reduksi ditandai dengan penurunan bilangan oksidasi, sedangkan reaksi reduksi ditandai dengan kenaikan bilangan oksidasi. Aturan penentuan bilangan oksidasi yang digunakan adalah: 1. Bilangan oksidasi total suatu senyawa adalah nol (0). 2. Bilangan oksidasi oksigen (O) adalah -2, kecuali dalam senyawa peroksida (bilangan oksidasi O adalah -1), dalam senyawa superoksida bilangan oksidasi O adalah -1/2 (Seperti pada senyawa KO₂). 3. Bilangan oksidasi unsur bebas adalah nol (0). 4. Bilangan oksidasi unsur golongan IA adalah +1 5. Bilangan oksidasi hidrogen adalah +1, kecuali dalam senyawa hidrida (biloks H = -1). Reaksi: KI(s) + NaClO₃(s) + H₂SO₄(aq) ➝ I₂(g) + K₂SO₄(aq) + NaCl(aq) + H₂O(l) Perubahan bilangan oksidasi terlampir. oksidator (zat yang mengalami reduksi) : NaClO₃ reduktor (zat yang mengalami oksidasi) : KI hasil oksidasi : I₂ hasil reduksi : NaCl