Andidilfha A

22 Agustus 2023 05:51

Iklan

Iklan

Andidilfha A

22 Agustus 2023 05:51

Pertanyaan

hubungan ilmu kimia dalam bidang pertambangan

hubungan ilmu kimia dalam bidang pertambangan 


7

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Kevin L

Bronze

22 Agustus 2023 07:56

Jawaban terverifikasi

Ilmu kimia memiliki peran penting dalam bidang pertambangan. Beberapa contohnya termasuk pengolahan mineral, pemisahan logam dari bijih, dan analisis komposisi mineral. Kimia digunakan dalam proses ekstraksi, pelarutan, dan pemurnian untuk mendapatkan hasil yang lebih efisien dan berkualitas dalam industri pertambangan. Penjelasan: Ilmu kimia memiliki peran yang signifikan dalam berbagai aspek bidang pertambangan. Berikut beberapa contohnya: 1. **Pemisahan dan Ekstraksi**: Dalam proses pertambangan, bijih yang diekstraksi biasanya mengandung berbagai jenis mineral dan logam. Ilmu kimia digunakan untuk merancang metode pemisahan yang efisien, seperti penggunaan reagen kimia untuk mengubah sifat fisik atau kimia mineral tertentu, memungkinkan pemisahan yang lebih mudah. Contohnya, metode flotasi memanfaatkan sifat permukaan mineral untuk memisahkan mineral berharga dari gangue (material pengotor). 2. **Pemurnian**: Setelah ekstraksi, logam sering kali memerlukan tahap pemurnian lebih lanjut untuk menghilangkan kontaminan. Proses pemurnian seperti elektrolisis dan pelarutan kimia digunakan untuk menghasilkan logam dengan murni tinggi, yang cocok untuk penggunaan industri. 3. **Analisis Mineral**: Ilmu kimia memainkan peran penting dalam mengidentifikasi dan menganalisis komposisi mineral dalam bijih. Metode analisis spektroskopi dan kromatografi memungkinkan identifikasi presisi mineral yang ada dalam sampel. 4. **Reklamasi Lingkungan**: Kimia juga digunakan dalam upaya reklamasi pertambangan, di mana teknik kimia digunakan untuk membersihkan air limbah dan tanah tercemar akibat aktivitas pertambangan. Proses kimia dapat membantu mengubah bahan berbahaya menjadi bahan yang lebih aman bagi lingkungan. 5. **Inovasi Material**: Penelitian kimia terus berkontribusi terhadap pengembangan bahan-bahan baru yang dapat digunakan dalam industri pertambangan, seperti bahan pengisi ramah lingkungan atau teknologi baru untuk mengekstraksi logam dari sumber-sumber alternatif. Dengan demikian, ilmu kimia memiliki peran yang tidak terpisahkan dalam mengoptimalkan proses pertambangan, menjaga lingkungan, dan menghasilkan hasil yang lebih berkualitas dalam industri ini.


Iklan

Iklan

Vincent M

Community

22 Agustus 2023 07:59

Jawaban terverifikasi

<p>Ilmu kimia memiliki peran yang sangat penting dalam bidang pertambangan. Berikut beberapa contoh hubungan antara ilmu kimia dan pertambangan:</p><p><strong>Pengolahan Mineral</strong>: Ilmu kimia digunakan dalam proses pengolahan mineral untuk mengeluarkan logam berharga dari bijihnya. Metode ekstraksi seperti pemisahan dengan bantuan bahan kimia (reagen) atau proses pengolahan hidrometalurgi dan pirometalurgi melibatkan reaksi kimia yang memungkinkan pemisahan dan pemurnian logam.</p><p><strong>Peleburan Logam</strong>: Proses peleburan logam melibatkan penggunaan suhu tinggi dan reaksi kimia tertentu untuk menghasilkan logam murni dari bijihnya.</p><p><strong>Penggunaan Reagen</strong>: Bahan kimia khusus (reagen) digunakan dalam pertambangan untuk memisahkan dan mengendapkan mineral tertentu, membantu dalam proses flotasi, dan merangsang reaksi kimia yang mendukung pemisahan mineral berharga.</p><p><strong>Pengendalian Pencemaran</strong>: Pertambangan sering menghasilkan limbah kimia yang dapat mencemari lingkungan. Ilmu kimia digunakan untuk mengembangkan metode pengendalian dan perlindungan lingkungan terhadap limbah kimia berbahaya.</p><p><strong>Analisis Mineral</strong>: Ilmu kimia digunakan dalam analisis mineral yang melibatkan identifikasi dan kuantifikasi komponen mineral dalam sampel batuan atau bijih. Teknik analisis kimia seperti spektroskopi, kromatografi, dan spektrometri massa sering digunakan dalam identifikasi ini.</p><p><strong>Penelitian Bahan</strong>: Ilmu kimia digunakan dalam penelitian bahan baru yang dapat digunakan dalam pertambangan, seperti pengembangan bahan peledak yang lebih efisien dan aman.</p><p><strong>Pengendalian Proses</strong>: Kimia digunakan untuk mengendalikan dan memantau proses-proses pertambangan, termasuk suhu, tekanan, dan konsentrasi bahan kimia dalam sistem.</p><p>Secara keseluruhan, ilmu kimia sangat penting dalam memahami dan mengelola berbagai aspek pertambangan, termasuk pengolahan mineral, pemisahan logam, pengendalian lingkungan, dan pengembangan teknologi baru untuk efisiensi dan keberlanjutan dalam industri pertambangan.</p>

Ilmu kimia memiliki peran yang sangat penting dalam bidang pertambangan. Berikut beberapa contoh hubungan antara ilmu kimia dan pertambangan:

Pengolahan Mineral: Ilmu kimia digunakan dalam proses pengolahan mineral untuk mengeluarkan logam berharga dari bijihnya. Metode ekstraksi seperti pemisahan dengan bantuan bahan kimia (reagen) atau proses pengolahan hidrometalurgi dan pirometalurgi melibatkan reaksi kimia yang memungkinkan pemisahan dan pemurnian logam.

Peleburan Logam: Proses peleburan logam melibatkan penggunaan suhu tinggi dan reaksi kimia tertentu untuk menghasilkan logam murni dari bijihnya.

Penggunaan Reagen: Bahan kimia khusus (reagen) digunakan dalam pertambangan untuk memisahkan dan mengendapkan mineral tertentu, membantu dalam proses flotasi, dan merangsang reaksi kimia yang mendukung pemisahan mineral berharga.

Pengendalian Pencemaran: Pertambangan sering menghasilkan limbah kimia yang dapat mencemari lingkungan. Ilmu kimia digunakan untuk mengembangkan metode pengendalian dan perlindungan lingkungan terhadap limbah kimia berbahaya.

Analisis Mineral: Ilmu kimia digunakan dalam analisis mineral yang melibatkan identifikasi dan kuantifikasi komponen mineral dalam sampel batuan atau bijih. Teknik analisis kimia seperti spektroskopi, kromatografi, dan spektrometri massa sering digunakan dalam identifikasi ini.

Penelitian Bahan: Ilmu kimia digunakan dalam penelitian bahan baru yang dapat digunakan dalam pertambangan, seperti pengembangan bahan peledak yang lebih efisien dan aman.

Pengendalian Proses: Kimia digunakan untuk mengendalikan dan memantau proses-proses pertambangan, termasuk suhu, tekanan, dan konsentrasi bahan kimia dalam sistem.

Secara keseluruhan, ilmu kimia sangat penting dalam memahami dan mengelola berbagai aspek pertambangan, termasuk pengolahan mineral, pemisahan logam, pengendalian lingkungan, dan pengembangan teknologi baru untuk efisiensi dan keberlanjutan dalam industri pertambangan.


lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

pH dari larutan NH4F 0,1M (Ka= 10^-5 dan Kb=10^-7) adalah.... *

161

3.7

Jawaban terverifikasi