Gelombang stasioner terbentuk dengan persamaan y = (0,5 m sin0,8 π x cos (10πt – 3π/2). Cepat rambat gelombang dan amplitudo stasioner gelombang tersebut pada jarak 5/24 m dari ujung tetap adalah …. a. 10 m/s dan 15 cm b. 12,5 m/s dan 15 cm c. 12,5 m/s dan 25 cm d. 15 m/s dan 25 cm e. 15 m/s dan 50 cm

Hai, Dik Nadin. Jawabannya adalah C. 12,5 m/s dan 25 cm. Gelombang stasioner merupakan superposisi dari gelombang datang dan gelombang pantul yang saling berlawanan arah dan memiliki amplitudo dan frekuensi yang sama. Persamaan simpangan gelombang stasioner pada ujung tetap adalah : y = 2A. sin kx. cos (ωt + 𝜃o) dengan : y = simpangan gelombang (m) A = Amplitudo gelombang berjalan (m) k = bilangan gelombang (m^(-1)) x = jarak titik dari ujung tetap (m) ω = frekuensi sudut (rad/s) t = lama titik asal bergetar (s) 𝜃o = posisi sudut awal (rad) Amplitudo gelombang stasioner pada ujung tetap dirumuskan dengan : As = 2A. sin kx Rumus cepat rambat gelombang adalah : v = ω/k dengan : v = cepat rambat gelombang (m/s) Diketahui : y = 0,5 m sin 0,8πx cos (10πt - 3π/2) x = 5/24 m Ditanya : v dan As Pembahasan : Berdasarkan persamaan simpangan gelombang stasioner yang diberikan : y = 2A. sin kx cos (ωt + 𝜃o) → y = 0,5 sin 0,8πx cos (10πt - 3π/2) maka : 2A = 0,5 m → A = 0,25 m k = 0,8π/m ω = 10π rad/s cepat rambat gelombang dihitung dengan : v = ω/k v = 10π/(0,8π) v = 12,5 m/s Amplitudo gelombang stasioner dihitung dengan : As = 2.A sin kx As = 0,5 sin (0,8π.5/24) As = 0,5 sin (π/6) As = 0,5 (½) As = 0,25 m As = 0,25 x 100 cm = 25 cm Jadi cepat rambat gelombang dan amplitudo stasioner gelombang tersebut berturut-turut adalah 12,5 m/s dan 25 cm. Oleh karena itu jawaban yang benar adalah C. Terima kasih telah bertanya di Roboguru