Icha N

12 Oktober 2023 05:16

Iklan

Icha N

12 Oktober 2023 05:16

Pertanyaan

Diketahui beberapa reaksi sebagai berkut. (1) 2Ca + O₂ → 2CaO (2) 4Na + O₂ → 2Na₂O (3) Fe → Fe³⁺ + 3e⁻ (4) 2CuO → 2Cu + O₂ (5) P + 3e⁻ → P³⁻ (6) 2Na + 2HNO₃ → 2NaNO₃ + H₂ (7) F + 1e⁻ → F⁻ Yang menunjukkan reaksi oksidasi adalah ... a. (1), (2), (5) b. (2), (3), (4) c. (1), (5), (6) d. (3), (4), (6) e. (5), (6), (7)

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

20

:

02

:

34

Klaim

5

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Y. Frando

01 Desember 2023 06:10

Jawaban terverifikasi

<p>Jawaban yang benar adalah (3) saja, tidak ada pilihan yang sesuai.</p><p>&nbsp;</p><p>Pembahasan:</p><p>Konsep yang digunakan adalah reaksi redoks. Reaksi redoks berdasarkan perubahan bilangan oksidasi (biloks). Berdasarkan konsep perubahan bilangan oksidasi:</p><ul><li><strong>Reduksi </strong>adalah reaksi yang mengalami penurunan bilangan oksidasi.</li><li><strong>Oksidasi</strong> adalah reaksi yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi.</li></ul><p>Bilangan oksidasi (biloks) tiap-tiap atom dalam suatu zat ditentukan berdasarkan aturan berikut.&nbsp;</p><ol><li>Bilangan oksidasi unsur dalam keadaan bebas sama dengan nol.</li><li>Bilangan oksidasi ion dari suatu atom (monoatom) sama dengan muatan ionnya.</li><li>Bilangan oksidasi unsur logam dalam senyawanya selalu bertanda positif yang besarnya tergantung dari elektron valensinya (letak golongan dalam sistem periodik unsur).&nbsp;</li><li>Bilangan oksidasi atom H dalam senyawa sama dengan +1, kecuali pada senyawa hidrida, bilangan oksidasi H sama dengan -1.</li><li>Bilangan oksidasi atom O&nbsp;dalam senyawa sama dengan -2.&nbsp;</li><li>Jumlah total bilangan oksidasi (BO) atom-atom dalam senyawa sama dengan nol.&nbsp;</li><li>Jumlah total bilangan oksidasi (BO) atom-atom dalam ion poliatom sama dengan muatan ion tersebut.</li></ol><p>&nbsp;</p><p>Berdasarkan penjelasan di atas, analisis masing-masing reaksi.</p><p>(1) 2Ca + O₂ → 2CaO</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks Ca = 0</p><p>Biloks O₂ = 0</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks Ca = +2</p><p>Biloks O₂ = -2</p><p>&nbsp;</p><p>(2) 4Na + O₂ → 2Na₂O</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks Na = 0</p><p>Biloks O₂ = 0</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks Na = +1</p><p>Biloks O₂ = -2</p><p>&nbsp;</p><p>(3) Fe → Fe³⁺ + 3e⁻</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks Fe = 0</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks Fe = +3</p><p>&nbsp;</p><p>(4) 2CuO → 2Cu + O₂</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks Cu = +2</p><p>Biloks O = -2</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks Cu = 0</p><p>Biloks O₂ = 0</p><p>&nbsp;</p><p>(5) P + 3e⁻ → P³⁻</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks P = 0</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks P = -3</p><p>&nbsp;</p><p>(6) 2Na + 2HNO₃ → 2NaNO₃ + H₂</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks Na = 0</p><p>Biloks H = +1</p><p>Biloks N = +5</p><p>Biloks O = -2</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks Na = +1</p><p>Biloks N = +5</p><p>Biloks O = -2</p><p>Biloks H₂ = 0</p><p>&nbsp;</p><p>(7) F + 1e⁻ → F⁻</p><p>Reaktan:</p><p>Biloks F = 0</p><p>&nbsp;</p><p>Produk:</p><p>Biloks F = -1</p><p>&nbsp;</p><p>Dari reaksi di atas, yang menunjukkan reaksi oksidasi adalah reaksi nomor (3) saja, karena biloks Fe berubah dari 0 menjadi +3.</p><p>&nbsp;</p><p>Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah (3) saja, tidak ada pilihan yang sesuai.</p>

Jawaban yang benar adalah (3) saja, tidak ada pilihan yang sesuai.

 

Pembahasan:

Konsep yang digunakan adalah reaksi redoks. Reaksi redoks berdasarkan perubahan bilangan oksidasi (biloks). Berdasarkan konsep perubahan bilangan oksidasi:

  • Reduksi adalah reaksi yang mengalami penurunan bilangan oksidasi.
  • Oksidasi adalah reaksi yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi.

Bilangan oksidasi (biloks) tiap-tiap atom dalam suatu zat ditentukan berdasarkan aturan berikut. 

  1. Bilangan oksidasi unsur dalam keadaan bebas sama dengan nol.
  2. Bilangan oksidasi ion dari suatu atom (monoatom) sama dengan muatan ionnya.
  3. Bilangan oksidasi unsur logam dalam senyawanya selalu bertanda positif yang besarnya tergantung dari elektron valensinya (letak golongan dalam sistem periodik unsur). 
  4. Bilangan oksidasi atom H dalam senyawa sama dengan +1, kecuali pada senyawa hidrida, bilangan oksidasi H sama dengan -1.
  5. Bilangan oksidasi atom O dalam senyawa sama dengan -2. 
  6. Jumlah total bilangan oksidasi (BO) atom-atom dalam senyawa sama dengan nol. 
  7. Jumlah total bilangan oksidasi (BO) atom-atom dalam ion poliatom sama dengan muatan ion tersebut.

 

Berdasarkan penjelasan di atas, analisis masing-masing reaksi.

(1) 2Ca + O₂ → 2CaO

Reaktan:

Biloks Ca = 0

Biloks O₂ = 0

 

Produk:

Biloks Ca = +2

Biloks O₂ = -2

 

(2) 4Na + O₂ → 2Na₂O

Reaktan:

Biloks Na = 0

Biloks O₂ = 0

 

Produk:

Biloks Na = +1

Biloks O₂ = -2

 

(3) Fe → Fe³⁺ + 3e⁻

Reaktan:

Biloks Fe = 0

 

Produk:

Biloks Fe = +3

 

(4) 2CuO → 2Cu + O₂

Reaktan:

Biloks Cu = +2

Biloks O = -2

 

Produk:

Biloks Cu = 0

Biloks O₂ = 0

 

(5) P + 3e⁻ → P³⁻

Reaktan:

Biloks P = 0

 

Produk:

Biloks P = -3

 

(6) 2Na + 2HNO₃ → 2NaNO₃ + H₂

Reaktan:

Biloks Na = 0

Biloks H = +1

Biloks N = +5

Biloks O = -2

 

Produk:

Biloks Na = +1

Biloks N = +5

Biloks O = -2

Biloks H₂ = 0

 

(7) F + 1e⁻ → F⁻

Reaktan:

Biloks F = 0

 

Produk:

Biloks F = -1

 

Dari reaksi di atas, yang menunjukkan reaksi oksidasi adalah reaksi nomor (3) saja, karena biloks Fe berubah dari 0 menjadi +3.

 

Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah (3) saja, tidak ada pilihan yang sesuai.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

pH dari larutan NH4F 0,1M (Ka= 10^-5 dan Kb=10^-7) adalah.... *

404

2.8

Jawaban terverifikasi