Ahmadin A
11 Januari 2023 04:52
Iklan
Ahmadin A
11 Januari 2023 04:52
Pertanyaan
Di masa peperangan Jerman dan uni Soviet kenapa mereka perang
2
2
Iklan
Gateng H
11 Januari 2023 07:42
<p>Jerman dan Uni Soviet bermusuhan selama Perang Dunia II karena beberapa alasan utama. Pertama, Jerman di bawah kepemimpinan Nazi di bawah Adolf Hitler, menginginkan untuk memperluas wilayahnya ke Timur dan mengejar ideologi "Lebensraum" atau ruang hidup. Kedua, Uni Soviet, yang berada di bawah kepemimpinan Joseph Stalin, menginginkan untuk mempertahankan wilayahnya dan memperluas pengaruhnya di Eropa Timur.</p><p>Pertempuran antara kedua negara ini dikenal sebagai Pertempuran Tandus atau Pertempuran di Eastern Front. Pertempuran ini sangat sengit dan sangat merugikan bagi kedua belah pihak, dengan jutaan korban jiwa. Uni Soviet akhirnya berhasil mengalahkan Jerman dan berkontribusi besar dalam kemenangan aliansi Axis dalam Perang Dunia II.</p>
Jerman dan Uni Soviet bermusuhan selama Perang Dunia II karena beberapa alasan utama. Pertama, Jerman di bawah kepemimpinan Nazi di bawah Adolf Hitler, menginginkan untuk memperluas wilayahnya ke Timur dan mengejar ideologi "Lebensraum" atau ruang hidup. Kedua, Uni Soviet, yang berada di bawah kepemimpinan Joseph Stalin, menginginkan untuk mempertahankan wilayahnya dan memperluas pengaruhnya di Eropa Timur.
Pertempuran antara kedua negara ini dikenal sebagai Pertempuran Tandus atau Pertempuran di Eastern Front. Pertempuran ini sangat sengit dan sangat merugikan bagi kedua belah pihak, dengan jutaan korban jiwa. Uni Soviet akhirnya berhasil mengalahkan Jerman dan berkontribusi besar dalam kemenangan aliansi Axis dalam Perang Dunia II.
· 0.0 (0)
Iklan
Nanda R
Community
15 Januari 2024 12:48
<p>Pada 22 Juni 1941, Jerman Nazi melancarkan serangan mendadak terhadap Uni Soviet, yang merupakan sekutunya dalam perang melawan Polandia. Invasi ini dimulai kurang dari dua tahun setelah Pakta Jerman-Soviet ditandatangani. Tiga kelompok tentara menyerang Uni Soviet di front yang luas. Kelompok-kelompok ini mencakup lebih dari tiga juta tentara Jerman, didukung oleh 650.000 tentara dari sekutu Jerman (Finlandia dan Rumania), serta pasukan dari Italia, Kroasia, Slovakia, dan Hungaria. Invasi ini dimulai kurang dari dua tahun setelah Pakta Jerman-Soviet ditandatangani. Para prajurit ini didukung oleh 650.000 tentara dari sekutu Jerman (Finlandia dan Rumania). Pasukan ini kemudian ditambah dengan unit dari Italia, Kroasia, Slovakia, dan Hungaria. Front ini membentang dari Laut Baltik di utara hingga Laut Hitam di selatan</p>
Pada 22 Juni 1941, Jerman Nazi melancarkan serangan mendadak terhadap Uni Soviet, yang merupakan sekutunya dalam perang melawan Polandia. Invasi ini dimulai kurang dari dua tahun setelah Pakta Jerman-Soviet ditandatangani. Tiga kelompok tentara menyerang Uni Soviet di front yang luas. Kelompok-kelompok ini mencakup lebih dari tiga juta tentara Jerman, didukung oleh 650.000 tentara dari sekutu Jerman (Finlandia dan Rumania), serta pasukan dari Italia, Kroasia, Slovakia, dan Hungaria. Invasi ini dimulai kurang dari dua tahun setelah Pakta Jerman-Soviet ditandatangani. Para prajurit ini didukung oleh 650.000 tentara dari sekutu Jerman (Finlandia dan Rumania). Pasukan ini kemudian ditambah dengan unit dari Italia, Kroasia, Slovakia, dan Hungaria. Front ini membentang dari Laut Baltik di utara hingga Laut Hitam di selatan
· 0.0 (0)
Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?
Tanya ke Forum
Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu
Roboguru Plus
Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!
