Hizkia F

18 Oktober 2024 02:23

Iklan

Hizkia F

18 Oktober 2024 02:23

Pertanyaan

demokrasi dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. sebutkan penggolongan demokrasi dilihat dari dasar atau paham ideologi yang dianut

demokrasi dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. sebutkan penggolongan demokrasi dilihat dari dasar atau paham ideologi yang dianut

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

17

:

55

:

31

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Rendi R

Community

30 Oktober 2024 00:51

Jawaban terverifikasi

<p>Demokrasi dapat dikelompokkan berdasarkan dasar atau paham ideologi yang dianut. Berikut adalah beberapa penggolongan demokrasi dari sudut pandang ideologi:</p><p>1. <strong>Demokrasi Liberal</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Demokrasi liberal berfokus pada perlindungan hak-hak individu, kebebasan sipil, dan prinsip-prinsip pasar bebas. Dalam sistem ini, negara berfungsi untuk melindungi kebebasan individu dari campur tangan pihak lain, termasuk pemerintah.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Penekanan pada hak asasi manusia dan kebebasan individu.</li><li>Pembatasan kekuasaan pemerintah melalui hukum.</li><li>Pemilihan umum yang bebas dan adil.</li></ul></li></ul><p>2. <strong>Demokrasi Sosial</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Demokrasi sosial menggabungkan elemen-elemen demokrasi liberal dengan prinsip-prinsip sosialisme. Ini bertujuan untuk mencapai keadilan sosial dan kesejahteraan bersama sambil tetap mempertahankan demokrasi politik.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Penekanan pada pemerataan ekonomi dan kesejahteraan sosial.</li><li>Kebijakan negara untuk mendukung layanan publik dan perlindungan sosial.</li><li>Keterlibatan aktif masyarakat dalam proses politik dan pengambilan keputusan.</li></ul></li></ul><p>3. <strong>Demokrasi Partisipatif</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Demokrasi partisipatif menekankan pada keterlibatan aktif warga negara dalam proses pengambilan keputusan, bukan hanya melalui pemilihan umum tetapi juga melalui berbagai bentuk partisipasi masyarakat.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Warga negara memiliki suara dalam pembuatan kebijakan, termasuk dalam hal-hal lokal.</li><li>Penggunaan referendum dan inisiatif rakyat.</li><li>Promosi dialog antara pemerintah dan masyarakat.</li></ul></li></ul><p>4. <strong>Demokrasi Komunitarian</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Demokrasi komunitarian lebih menekankan pada nilai-nilai komunitas dan tanggung jawab kolektif dibandingkan dengan kebebasan individu. Dalam sistem ini, identitas dan nilai-nilai bersama dianggap penting dalam pengambilan keputusan.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Fokus pada kebaikan bersama dan solidaritas sosial.</li><li>Penekanan pada peran komunitas dalam pengambilan keputusan.</li><li>Pengakuan terhadap keberagaman budaya dan tradisi.</li></ul></li></ul><p>5. <strong>Demokrasi Islam</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Demokrasi Islam mengintegrasikan prinsip-prinsip demokrasi dengan nilai-nilai dan ajaran Islam. Sistem ini berusaha untuk menerapkan hukum syariah dalam konteks pemerintahan demokratis.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Penggunaan prinsip-prinsip syariah sebagai dasar hukum.</li><li>Pemilihan pemimpin yang mempertimbangkan nilai-nilai Islam.</li><li>Keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan yang sejalan dengan ajaran Islam.</li></ul></li></ul><p>6. <strong>Demokrasi Otoriter</strong></p><ul><li><strong>Definisi:</strong> Meskipun tidak sejalan dengan prinsip demokrasi, dalam beberapa konteks, istilah ini digunakan untuk menggambarkan sistem di mana terdapat elemen demokrasi, tetapi kekuasaan terpusat pada satu atau beberapa pemimpin dengan sedikit atau tanpa kebebasan politik.</li><li><strong>Ciri-Ciri:</strong><ul><li>Pemilihan umum yang tidak adil atau dikendalikan.</li><li>Pembatasan kebebasan berekspresi dan berkumpul.</li><li>Dominasi satu partai atau kelompok politik.</li></ul></li></ul><p>Kesimpulan</p><p>Penggolongan demokrasi berdasarkan ideologi memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang dianut memengaruhi cara pengelolaan negara dan partisipasi masyarakat. Setiap bentuk demokrasi memiliki karakteristik dan tantangan tersendiri dalam pelaksanaannya, tergantung pada konteks budaya, sejarah, dan sosial masyarakat tersebut.</p>

Demokrasi dapat dikelompokkan berdasarkan dasar atau paham ideologi yang dianut. Berikut adalah beberapa penggolongan demokrasi dari sudut pandang ideologi:

1. Demokrasi Liberal

  • Definisi: Demokrasi liberal berfokus pada perlindungan hak-hak individu, kebebasan sipil, dan prinsip-prinsip pasar bebas. Dalam sistem ini, negara berfungsi untuk melindungi kebebasan individu dari campur tangan pihak lain, termasuk pemerintah.
  • Ciri-Ciri:
    • Penekanan pada hak asasi manusia dan kebebasan individu.
    • Pembatasan kekuasaan pemerintah melalui hukum.
    • Pemilihan umum yang bebas dan adil.

2. Demokrasi Sosial

  • Definisi: Demokrasi sosial menggabungkan elemen-elemen demokrasi liberal dengan prinsip-prinsip sosialisme. Ini bertujuan untuk mencapai keadilan sosial dan kesejahteraan bersama sambil tetap mempertahankan demokrasi politik.
  • Ciri-Ciri:
    • Penekanan pada pemerataan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
    • Kebijakan negara untuk mendukung layanan publik dan perlindungan sosial.
    • Keterlibatan aktif masyarakat dalam proses politik dan pengambilan keputusan.

3. Demokrasi Partisipatif

  • Definisi: Demokrasi partisipatif menekankan pada keterlibatan aktif warga negara dalam proses pengambilan keputusan, bukan hanya melalui pemilihan umum tetapi juga melalui berbagai bentuk partisipasi masyarakat.
  • Ciri-Ciri:
    • Warga negara memiliki suara dalam pembuatan kebijakan, termasuk dalam hal-hal lokal.
    • Penggunaan referendum dan inisiatif rakyat.
    • Promosi dialog antara pemerintah dan masyarakat.

4. Demokrasi Komunitarian

  • Definisi: Demokrasi komunitarian lebih menekankan pada nilai-nilai komunitas dan tanggung jawab kolektif dibandingkan dengan kebebasan individu. Dalam sistem ini, identitas dan nilai-nilai bersama dianggap penting dalam pengambilan keputusan.
  • Ciri-Ciri:
    • Fokus pada kebaikan bersama dan solidaritas sosial.
    • Penekanan pada peran komunitas dalam pengambilan keputusan.
    • Pengakuan terhadap keberagaman budaya dan tradisi.

5. Demokrasi Islam

  • Definisi: Demokrasi Islam mengintegrasikan prinsip-prinsip demokrasi dengan nilai-nilai dan ajaran Islam. Sistem ini berusaha untuk menerapkan hukum syariah dalam konteks pemerintahan demokratis.
  • Ciri-Ciri:
    • Penggunaan prinsip-prinsip syariah sebagai dasar hukum.
    • Pemilihan pemimpin yang mempertimbangkan nilai-nilai Islam.
    • Keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan yang sejalan dengan ajaran Islam.

6. Demokrasi Otoriter

  • Definisi: Meskipun tidak sejalan dengan prinsip demokrasi, dalam beberapa konteks, istilah ini digunakan untuk menggambarkan sistem di mana terdapat elemen demokrasi, tetapi kekuasaan terpusat pada satu atau beberapa pemimpin dengan sedikit atau tanpa kebebasan politik.
  • Ciri-Ciri:
    • Pemilihan umum yang tidak adil atau dikendalikan.
    • Pembatasan kebebasan berekspresi dan berkumpul.
    • Dominasi satu partai atau kelompok politik.

Kesimpulan

Penggolongan demokrasi berdasarkan ideologi memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang dianut memengaruhi cara pengelolaan negara dan partisipasi masyarakat. Setiap bentuk demokrasi memiliki karakteristik dan tantangan tersendiri dalam pelaksanaannya, tergantung pada konteks budaya, sejarah, dan sosial masyarakat tersebut.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Selegram merupakan salah satu profesi yang berkaitan erat dengan media sosial . Profesi ini sering kali menunjukkan gaya hidup di media sosial untuk membangun citra positif pada dirinya. Akan tetapi, profesi ini rentan sekali mendapat ujaran kebencian dari orang yang tidak dikenal di media sosial. Bentuk pelanggaran hak warga negara yang terjadi pada ilustrasi tersebut adalah ... Question 41Answer a. intoleransi beragama b. cyberbulling c. diskriminasi d. persekusi e. genosida

11

0.0

Jawaban terverifikasi