Carilah dari berbagai sumber informasi yang tepat mengenai faktor-faktor penyebab kelangkaan suatu barang di Indonesia. Jelaskan faktor-faktor penyebab kelangkaan tersebut.

<p><strong>Contoh Kelangkaan</strong>: Masker Wajah selama Pandemi COVID-19</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Faktor Penyebab Kelangkaan</strong>:</p><p><strong>Permintaan Tinggi</strong>: Permintaan masker wajah secara tiba-tiba meningkat drastis selama pandemi COVID-19, karena masyarakat umum mencari cara untuk melindungi diri dari penularan virus.</p><p><strong>Produksi Terbatas</strong>: Produksi masker wajah memiliki batasan, terutama dalam hal kapasitas pabrik dan pasokan bahan baku seperti bahan filter dan kain yang sesuai standar medis.</p><p><strong>Gangguan Pasokan</strong>: Banyak negara yang membatasi ekspor masker atau bahan baku masker selama pandemi, yang mengakibatkan gangguan dalam rantai pasokan global.</p><p><strong>Ketidakpastian Pasar</strong>: Kebijakan pemerintah, perubahan regulasi, dan fluktuasi harga bahan baku dapat menciptakan ketidakpastian bagi produsen, yang mungkin menghambat peningkatan produksi.</p><p><strong>Harga Naik</strong>: Harga masker naik tajam sebagai respons terhadap permintaan yang meningkat, sehingga beberapa produsen mungkin ingin menahan stok untuk mendapatkan keuntungan lebih tinggi di masa depan.</p><p><strong>Impor Terbatas</strong>: Batasan impor dari negara produsen masker, bersama dengan peningkatan permintaan domestik, dapat menyebabkan kelangkaan masker di pasar lokal.</p><p><strong>Perubahan Kondisi Alam</strong>: Bencana alam atau gangguan dalam transportasi dapat mempengaruhi distribusi masker, terutama jika sebagian besar produksi atau pasokan bahan baku berasal dari daerah yang terdampak.</p><p><strong>Ketidakseimbangan Pasar</strong>: Pasar masker mungkin tidak efisien dalam menyeimbangkan penawaran dan permintaan dengan cepat, terutama saat permintaan tiba-tiba meningkat.</p><p>&nbsp;</p><p>Contoh kelangkaan masker selama pandemi COVID-19 menggambarkan sejumlah faktor penyebab kelangkaan, yang masing-masing berkontribusi pada kesulitan dalam memenuhi permintaan yang meningkat secara drastis.</p>