Ferrola E

05 Agustus 2024 08:23

Iklan

Ferrola E

05 Agustus 2024 08:23

Pertanyaan

buatlah argumentasi KONTRA dari mosi "sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa"

buatlah argumentasi KONTRA dari mosi "sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa"

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

11

:

33

:

37

Klaim

2

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

05 Agustus 2024 09:08

Jawaban terverifikasi

Sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa adalah argumen yang sering digunakan untuk menekankan pentingnya peran manusia dalam membangun kesatuan dan kemajuan suatu negara. Namun, terdapat juga argumen kontra terhadap pernyataan ini. Salah satu argumen kontra adalah bahwa sumber daya manusia juga dapat menjadi sumber perpecahan dan konflik dalam suatu bangsa. Perbedaan latar belakang, agama, suku, dan budaya di antara individu-individu dalam masyarakat dapat menyebabkan ketegangan dan ketidakharmonisan. Jika tidak dikelola dengan baik, perbedaan ini dapat memecah belah persatuan bangsa. Selain itu, ketimpangan dalam pendidikan dan kesempatan ekonomi juga dapat menjadi hambatan dalam memanfaatkan sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa. Ketidaksetaraan akses terhadap pendidikan dan lapangan kerja dapat menciptakan kesenjangan sosial yang memicu ketegangan antar kelompok masyarakat. Dengan demikian, meskipun sumber daya manusia memiliki potensi untuk menjadi kekuatan persatuan bangsa, namun juga perlu diwaspadai potensi konflik dan perpecahan yang dapat timbul akibat perbedaan dan ketimpangan dalam masyarakat.


Iklan

Rendi R

Community

05 Agustus 2024 09:32

Jawaban terverifikasi

<p>&nbsp;</p><p>1. Ketimpangan Kualitas Sumber Daya Manusia: Tidak semua sumber daya manusia memiliki kualitas yang sama, baik dalam hal pendidikan, keterampilan, maupun kompetensi. Ketimpangan ini dapat menyebabkan perbedaan dalam kontribusi terhadap persatuan bangsa, dengan sebagian individu atau kelompok mungkin tidak dapat berkontribusi secara maksimal.</p><p>&nbsp;</p><p>2. Konflik Kepentingan dan Ideologi: Sumber daya manusia yang beragam sering kali memiliki kepentingan, nilai, dan ideologi yang berbeda-beda. Perbedaan ini bisa menimbulkan konflik internal yang menghambat persatuan bangsa, karena tidak semua pihak dapat menyepakati tujuan atau metode yang sama.</p><p>&nbsp;</p><p>3. Kesenjangan Sosial dan Ekonomi: Ketidakmerataan dalam distribusi kekayaan dan akses terhadap kesempatan dapat menciptakan kesenjangan sosial dan ekonomi yang menghalangi tercapainya persatuan. Mereka yang berada di lapisan bawah mungkin merasa terpinggirkan atau tidak terwakili, sehingga merusak rasa persatuan.</p><p>&nbsp;</p><p>4. Kurangnya Infrastruktur dan Dukungan: Meski memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, tanpa dukungan infrastruktur yang memadai, seperti sistem pendidikan yang efektif, layanan kesehatan, dan kesempatan kerja, upaya untuk menjadikan sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa bisa terhambat.</p><p>&nbsp;</p><p>5. Faktor Eksternal dan Globalisasi: Pengaruh globalisasi dan interaksi dengan budaya luar dapat mempengaruhi cara pandang dan identitas individu. Ini bisa menyebabkan pergeseran nilai dan mengurangi kesatuan dalam masyarakat, sehingga menjadikan sumber daya manusia tidak selalu sebagai kekuatan persatuan bangsa.</p><p>&nbsp;</p><p>Poin-poin ini menunjukkan bahwa meskipun sumber daya manusia memiliki potensi untuk menjadi kekuatan persatuan, berbagai faktor dapat mempengaruhi efektivitasnya dalam mencapai tujuan tersebut.</p>

 

1. Ketimpangan Kualitas Sumber Daya Manusia: Tidak semua sumber daya manusia memiliki kualitas yang sama, baik dalam hal pendidikan, keterampilan, maupun kompetensi. Ketimpangan ini dapat menyebabkan perbedaan dalam kontribusi terhadap persatuan bangsa, dengan sebagian individu atau kelompok mungkin tidak dapat berkontribusi secara maksimal.

 

2. Konflik Kepentingan dan Ideologi: Sumber daya manusia yang beragam sering kali memiliki kepentingan, nilai, dan ideologi yang berbeda-beda. Perbedaan ini bisa menimbulkan konflik internal yang menghambat persatuan bangsa, karena tidak semua pihak dapat menyepakati tujuan atau metode yang sama.

 

3. Kesenjangan Sosial dan Ekonomi: Ketidakmerataan dalam distribusi kekayaan dan akses terhadap kesempatan dapat menciptakan kesenjangan sosial dan ekonomi yang menghalangi tercapainya persatuan. Mereka yang berada di lapisan bawah mungkin merasa terpinggirkan atau tidak terwakili, sehingga merusak rasa persatuan.

 

4. Kurangnya Infrastruktur dan Dukungan: Meski memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, tanpa dukungan infrastruktur yang memadai, seperti sistem pendidikan yang efektif, layanan kesehatan, dan kesempatan kerja, upaya untuk menjadikan sumber daya manusia sebagai kekuatan persatuan bangsa bisa terhambat.

 

5. Faktor Eksternal dan Globalisasi: Pengaruh globalisasi dan interaksi dengan budaya luar dapat mempengaruhi cara pandang dan identitas individu. Ini bisa menyebabkan pergeseran nilai dan mengurangi kesatuan dalam masyarakat, sehingga menjadikan sumber daya manusia tidak selalu sebagai kekuatan persatuan bangsa.

 

Poin-poin ini menunjukkan bahwa meskipun sumber daya manusia memiliki potensi untuk menjadi kekuatan persatuan, berbagai faktor dapat mempengaruhi efektivitasnya dalam mencapai tujuan tersebut.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Buatlah masing² 1 contoh nilai² luhur sumpah pemuda : 1. Nilai persatuan 2. Rela berkorban 3. Cinta tanah air dan bangsa 4. Semangat persaudaraan 5. Mengutamakan kepentingan bangsa 6. Menerima dan menghargai perbedaan 7. Semangat gotong royong dan kerjasama

9

0.0

Jawaban terverifikasi