Alahsar B

10 Juni 2022 04:22

Iklan

Alahsar B

10 Juni 2022 04:22

Pertanyaan

berkembangnya semangat kebangsaan indonesia pada masa pergerakan nasional dipelopori oleh kalangan pribumi terdidik diantaranya adalah....

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

15

:

47

:

09

Klaim

3

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

N. Bella

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Malang

10 Juni 2022 06:23

Jawaban terverifikasi

Jawaban yang tepat adalah guru, dokter, dan wartawan, serta aparatur pemerintahan. Tokoh yang terlibat dalam pergeakan nasional seperti Ki Hajar Dewantara, Dewi Sartika, Raden Ajeng Kartini, Dr. Soetomo, Ahmad Dahlan, Wahid Hasyim, Saman Hudi, dan lainnya. Pembahasan : Tumbuhnya semangat kebangsaan ditandai dengan diadakannya Kongres Sumpah Pemuda pada tahun 1926 dan 1928. Setidaknya ada 6 faktor yang melatarbelakangi tumbuhnya semangat kebangsaan rakyat Indonesia. Ini meliputi perluasan pendidikan, kegagalan perjuangan di berbagai daerah, rasa senasib sepenanggungan, perkembangan organisasi etnis, kedaerahan dan keagamaan, berkembangnya berbagai paham baru, dan berbagai peristiwa dan pengaruh dari luar negeri. Edukasi menjadi program paling berpengaruh bagi masyarakat di Hindia Belanda. Penerapan program edukasi dilakukan oleh Pemerintah Hindia Belanda dengan menerapkan pendidikan gaya Barat. Melalui pendidikan gaya barat muncul golongan baru dalam masyarakat Hindia Belanda yang disebut golongan elite baru. Golongan elite baru disebut juga sebagai golongan priyayi, yaitu golongan orang yang berprofesi sebagai dokter, guru, jurnalis, dan aparatur pemerintahan. Golongan elite baru berhasil mengubah corak perjuangan masyarakat dalam melawan penindasan pemerintah kolonial, dari yang tadinya bersifat kedaerahan menjadi bersifat nasional. Jadi, berkembangnya semangat kebangsaan indonesia pada masa pergerakan nasional dipelopori oleh kalangan pribumi terdidik diantaranya adalah guru, dokter, wartawan, dan aparatur pemerintahan. Tokoh yang terlibat dalam pergeakan nasional seperti Ki Hajar Dewantara, Dewi Sartika, Raden Ajeng Kartini, Dr. Soetomo, Ahmad Dahlan, Wahid Hasyim, Saman Hudi, dan lainnya.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

. Puncak kemarahan diponegoro terjadi dan hingga meletuslah perang setelah...

14

5.0

Jawaban terverifikasi