Ahmad R

10 Desember 2022 12:48

Iklan

Ahmad R

10 Desember 2022 12:48

Pertanyaan

Berikut gambar hasil pengukuran sebuah silinder baja A yang diukur diameternya dengan jangka sorong dan silinder baja B yang diukur diameternya dengan mikrometer sekrup. Berdasarkan aturan angka penting selisih diameter silinder baja A terhadap silinder baja B adalah ....

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

11

:

15

:

34

Klaim

19

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Y. Frando

05 Januari 2023 03:16

Jawaban terverifikasi

<p>Jawaban yang benar adalah 12,6 mm.</p><p>&nbsp;</p><p>Diketahui:</p><p>Hasil pengukuran diameter silinder.</p><p>&nbsp;</p><p>Ditanya:</p><p>Selisih diameter sesuai aturan angka penting = d = ...?</p><p>&nbsp;</p><p>Jawab:</p><p>Konsep yang kita gunakan adalah pengukuran. Hasil pengukuran panjang pada jangka sorong dan mikrometer sekrup dinyatakan oleh:</p><p>&nbsp;</p><p>HP = SU + SN.</p><p>&nbsp;</p><p>Keterangan:</p><p>HP = hasil pengukuran (cm).</p><p>SU = skala utama (cm).</p><p>SN = skala nonius (cm).</p><p>&nbsp;</p><p>Pada jangka sorong, skala nonius (rahang bawah) merupakan angka yang segaris dengan skala utama (rahang atas) dibagi dengan 100.</p><p>Pada mikrometer skrup, skala nonius (rahang putar) merupakan angka yang segaris dengan skala utama (rahang tetap) dibagi dengan 100.</p><p>&nbsp;</p><p>Selain itu, pada aturan pengurangan angka penting, hasil akhir mengandung 1 angka taksiran.</p><p>&nbsp;</p><p>Maka, dari gambar yang diberikan, diperoleh hasil pengukuran silinder berikut ini.</p><p>Jangka sorong:</p><p>dA = 2,50 + (7/100)</p><p>dA = 2,50 + 0,07</p><p>dA = 2,57 cm</p><p>dA = 25,7 mm. (3 angka penting)</p><p>&nbsp;</p><p>Mikrometer sekrup</p><p>dB = 13,0 + (8/100)</p><p>dB = 13,0 + 0,08</p><p>dB = 13,08 mm. (4 angka penting)</p><p>&nbsp;</p><p>Maka, selisihnya sesuai aturan angka penting adalah:</p><p>d = dA - dB</p><p>d = 25,7 - 13,08</p><p>d = 12,62</p><p>d = 12,6 mm ----&gt; 1 angka taksiran</p><p>&nbsp;</p><p>Jadi, selisih diameter silinder baja A terhadap silinder baja B adalah 12,6 mm.</p>

Jawaban yang benar adalah 12,6 mm.

 

Diketahui:

Hasil pengukuran diameter silinder.

 

Ditanya:

Selisih diameter sesuai aturan angka penting = d = ...?

 

Jawab:

Konsep yang kita gunakan adalah pengukuran. Hasil pengukuran panjang pada jangka sorong dan mikrometer sekrup dinyatakan oleh:

 

HP = SU + SN.

 

Keterangan:

HP = hasil pengukuran (cm).

SU = skala utama (cm).

SN = skala nonius (cm).

 

Pada jangka sorong, skala nonius (rahang bawah) merupakan angka yang segaris dengan skala utama (rahang atas) dibagi dengan 100.

Pada mikrometer skrup, skala nonius (rahang putar) merupakan angka yang segaris dengan skala utama (rahang tetap) dibagi dengan 100.

 

Selain itu, pada aturan pengurangan angka penting, hasil akhir mengandung 1 angka taksiran.

 

Maka, dari gambar yang diberikan, diperoleh hasil pengukuran silinder berikut ini.

Jangka sorong:

dA = 2,50 + (7/100)

dA = 2,50 + 0,07

dA = 2,57 cm

dA = 25,7 mm. (3 angka penting)

 

Mikrometer sekrup

dB = 13,0 + (8/100)

dB = 13,0 + 0,08

dB = 13,08 mm. (4 angka penting)

 

Maka, selisihnya sesuai aturan angka penting adalah:

d = dA - dB

d = 25,7 - 13,08

d = 12,62

d = 12,6 mm ----> 1 angka taksiran

 

Jadi, selisih diameter silinder baja A terhadap silinder baja B adalah 12,6 mm.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pada suhu 15°C kecepatan merambat bunyi di udara 328 m/det. Jika setiap kenaikan 1°C kecepatan merambat bunyi bertambah 0,6 m/det. Tentukan kecepatan merambat bunyi pada suhu 8°C!

84

1.0

Jawaban terverifikasi