Bagaimana proklamasi kemerdekaan Indonesia

Hai Kalila N, kakak bantu jawab ya. Pada tanggal 17 Agustus 1945 proklamasi dibacakan oleh Soekarno dengan Hatta sebagai pendampingnya. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah mendapat titik terang, terlebih ketika kekalahan Jepang di Perang Asia Timur Raya melawan sekutu. Jepang yang sudah terdesak kembali mengulang janjinya untuk memberikan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia, salah satu bentuk keseriusannya ialah dengan membentuk Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI. Sidang BPUPKI dilaksanakan dua tahap yaitu yang pertama berlangsung pada 28 Mei 1945 sampai 1 Juni 1945 yang dilaksanakan di Gedung Chou Shangi In di Jakarta. Ketua menyampaikan bahwa pokok persoalan dari sidang tersebut ialah mengenai Dasar Negara Indonesia. Soekarno, Muhammad Yamin dan Supomo mendapat kesempatan untuk berpidato, dimana yang salah satunya Soekarno mengusulkan lima sila yang kemudian disebut dengan Pancasila. Karena keadaan yang semakin terdesak terlebih setelah pemboman dua kota besar Jepang yaitu Nagasaki dan Hirosima pada 6 dan 9 Agustus 1945, maka bangsa Indonesia yang diwakili oleh para pemuda semakin yakin untuk segera memproklamasikan kemerdekaan. Tentunya terjadi perbedaan pendapat dimana, golongan pemuda menghendaki proklamasi secepatnya tanpa pemberian Jepang, sedangan golongan tua seperti Soekarna dan Hatta berencana jika proklamasi akan dilaksanakan pada sidang PPKI. Pada akhirnya meletuslah peristiwa Rengasdengklok, yaitu peristiwa pengamanan Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok untuk menghindari pengaruh dari Jepang. Pada akhirnya meletuslah peristiwa Rengasdengklok, yaitu peristiwa pengamanan Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok untuk menghindari pengaruh dari Jepang. Golongan tua akhirnya menyetujui para pemuda, hingga pada tanggal 16 Agustus 1945 dengan segera dilakukan penyusunan naskah proklamasi dan tempat yang dipilih ialah kediaman Laksamana Maeda. Esok harinya, tanggal 17 Agustus 1945 proklamasi dibacakan oleh Soekarno dengan Hatta sebagai pendampingnya. Semoga membantu ya!