Muko D

11 Februari 2020 12:56

Iklan

Iklan

Muko D

11 Februari 2020 12:56

Pertanyaan

bagaimana pelaksanaan sistem tanam paksa di Indonesia ?


3

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

N. Fauzia

Mahasiswa/Alumni Universitas Indraprasta PGRI

11 Januari 2022 07:10

Jawaban terverifikasi

Hai Muko D, kakak bantu jawab ya. Pada masa tanam paksa, rakyat Indonesia sangat menderita, khususnya masyarakat Jawa dan Sumatera, karena pada masa tersebut rakyat harus menanam tanaman ekspor yang laku di pasaran Eropa dan dalam praktiknya banyak terjadi penyelewengan-penyelewengan. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Pada tahun 1830, Gubernur Jenderal Belanda Johannes van den Bosch mencetuskan kebijakan tanam paksa pada rakyat Indonesia. Kebijakan ini dilatar belakangi oleh hutang luar negeri pemerintah Belanda dan akibat beban biaya perang dalam perlawanan bersenjata kepada rakyat Indonesia pada tahun sebelumnya. PAda masa ini rakyat dipaksa untuk menanami tanaman ekspor yang laku dipasaran Eropa pada lahan mereka (kopi, nila, kina, tebu dan lada) atau bekerja di perkebunan pemerintah sebagai gantinya. Kegiatan ini berpusat di Jawa dan sebagian Sumatera, hal tersebut dikarenakan lahan tanah di pulau Jawa cocok untuk ditanami tanaman ekspor, selain itu masyarakat Jawa padat dengan penduduk sebagai tenaga kerja. Dalam praktik pelaksanaan tanam paksa, rakyat Indonesia banyak mengalami penyelewengan-penyelewengan. 1. Dalam aturan tanam paksa Belanda menerapkan tanah yang di tananmi tanaman ekspor hanya 1/5 dari lahan milik rakyat, namun dalam praktiknya tanah petani yang diserahkan melebihi 1/5 bahkan lebih. Lahan nya dipilh hanya lahan yang subur saja, akhirnya petani mendapat tanah yang kondisinya tidak bagus, yang padahal sisa lahan mereka untuk menanami tanaman pangan. 2. Dalam aturan, untuk tanah yang ditanami tananman ekspor untuk pemerintah tidak dikenai pajak, dalam praktiknya tanah tersebut tetap kena pajak bahkan lahan dan tanaman yang rusak tetap ditanggung oleh petani. 3. Dalam aturan disebutkan, jika ada hasil panen yang lebih itu menjadi hak petani, tapi dalam praktiknya kelebihan hasil tetap diambil sebagai penyerahan pada pemerintah. "Semoga Membantu Yaa"


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Tuliskan batas laut Pulau Jawa!

34

5.0

Jawaban terverifikasi