Juliana I

25 Juli 2022 11:17

Iklan

Iklan

Juliana I

25 Juli 2022 11:17

Pertanyaan

Bacalah cuplikan cerita berikut! Lanang dan keluarganya tinggal di daerah pesisir. Lanang tinggal bersama ayah, ibu, dan adiknya. Mata pencaharian ayah Lanang adalah nelayan. Ayahnya setiap hari melaut untuk mendapatkan ikan dan udang. Hasil tangkapannya kemudian dijual di tempat pelelangan ikan. Ketika musim hujan tiba, ayahnya mengurungkan niatnya untuk melaut. Hal ini dikarenakan terjadinya badai di laut yang dikhawatirkan dapat mengancam nyawanya. Ayahnya pun tidak menghasilkan keuntungan untuk menghidupi keluarganya. Namun, Ayah Lanang tidak menyerah begitu saja. Ia berusaha mencari cara lain agar tetap bisa menafkahi keluarganya. Ia pun beralih profesi untuk sementara waktu sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Akhirnya, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka. Lanang, ibu, dan adiknya bangga memiliki ayah yang bertanggung jawab terhadap kehidupan keluarga. Tentukan inti cerita di atas!


4

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

M. Ardiani

Mahasiswa/Alumni Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

11 Oktober 2022 10:22

Jawaban terverifikasi

<p>Inti cerita tersebut adalah ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.</p><p>&nbsp;</p><p>Simak penjelasan berikut.</p><p>&nbsp;</p><p>Cerpen merupakan sebuah karya sastra fiksi yang menceritakan tentang suatu peristiwa yang dialami oleh tokoh utama. Dalam setiap cerpen tentu memiliki inti cerita.</p><p>&nbsp;</p><p>Inti cerita<strong> </strong>adalah hal utama/pokok yang diceritakan dalam sebuah cerpen. Cara menemukan inti cerita adalah sebagai berikut.</p><p>1. Membaca dengan cermat keseluruhan cerita.</p><p>2. Memperhatikan setiap kalimat dalam paragraf tersebut.</p><p>3. Membaca seluruh kalimat dengan teliti.</p><p>4. Menandai ide pokok dalam tiap paragraf.</p><p>5. Menandai informasi penting dalam tiap paragraf.</p><p>&nbsp;</p><p>Cerpen tersebut menceritakan tentang kehidupan Lanang, ayah, ibu, dan adiknya. Dalam cerita tersebut, kisah Ayah Lanang sangat menonjol. &nbsp;Ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.</p><p>&nbsp;</p><p>Dengan demikian, inti cerita tersebut adalah "Ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya."</p><p>&nbsp;</p><p>Semoga membantu, ya.</p>

Inti cerita tersebut adalah ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

 

Simak penjelasan berikut.

 

Cerpen merupakan sebuah karya sastra fiksi yang menceritakan tentang suatu peristiwa yang dialami oleh tokoh utama. Dalam setiap cerpen tentu memiliki inti cerita.

 

Inti cerita adalah hal utama/pokok yang diceritakan dalam sebuah cerpen. Cara menemukan inti cerita adalah sebagai berikut.

1. Membaca dengan cermat keseluruhan cerita.

2. Memperhatikan setiap kalimat dalam paragraf tersebut.

3. Membaca seluruh kalimat dengan teliti.

4. Menandai ide pokok dalam tiap paragraf.

5. Menandai informasi penting dalam tiap paragraf.

 

Cerpen tersebut menceritakan tentang kehidupan Lanang, ayah, ibu, dan adiknya. Dalam cerita tersebut, kisah Ayah Lanang sangat menonjol.  Ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

 

Dengan demikian, inti cerita tersebut adalah "Ayah Lanang yang berprofesi sebagai nelayan harus menghentikan pekerjaannya untuk sementara karena badai di laut. Namun, ayah Lanang tetap berusaha mencari nafkah untuk keluarganya sehingga ia bekerja sebagai penjaga pantai di tempat wisata. Dengan begitu, keluarga Lanang dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya."

 

Semoga membantu, ya.


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

iklan harus membuat konsumen percaya kepada produk yang diiklankan. hal tersebut termasuk unsur iklan yaitu... a. perhatian b. keinginan c. tindakan d. rasa percaya diri tolong di bantu ya kak 🙏

93

5.0

Jawaban terverifikasi

"Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur" Ida, temanku sebangku. Mungil, berkulit hitam manis, tidak banyak bicara, dan pandai itulah cirinya. Ia seorang anak yang sederhana. Ayahnya sudah lama meninggal. Ia tinggal bersama ibu dan adiknya. Ida anak yang sangat pandai. Nilai-nilainya yang selalu bagus, memberinya kesempatan meneruskan sekolah tanpa biaya. Semua buku pelajaran dan perlengkapan ditanggung oleh sekolah. Ida tak pernah malu dengan kondisi keluarganya. Bahkan ia semakin rajin belajar dan terus berprestasi. Ida juga selalu menjadi tempat bertanya jika teman-temannya mengalami kesulitan dalam pelajaran. Teman-teman memilih Ida sebagai ketua kelas. Pandai, tenang, dapat berkomunikasi dengan baik, serta mampu menjaga ketertiban kelas menjadi modal utamanya. Hari ini, Ibu Tati mengingatkan tentang ulangan matematika. Sebagian siswa tidak siap. Termasuk Gugut, si jagoan bola, yang duduk di belakang kami. “Waduh, saya belum belajar, Bu! Kemarin saya seharian bermain bola sampai sore. Pulang ke rumah langsung tidur, Bu!” protesnya. Ulangan tetap berlangsung. Gugut resah. Ia menengok ke kiri dan ke kanan. Tiba-tiba, ditendangnya kursi Ida dari belakang. “Ssstt..Ida! Bantu aku dong! Geser sedikit ke kiri, agar aku bisa melihat jawaban di kertas ulanganmu!” pinta Gugut. Ida bergeming. Ia hanya menggelengkan kepala pelan, tanpa menengok ke belakang. Gugut mengganggunya lagi. “Ayo dong, Ida. Sekali ini saja. Nanti aku beri kamu uang sepuluh ribu rupiah. Kamu bisa jajan kue di kantin,” rayunya. Gugut tahu benar Ida tidak pernah jajan di kantin. Ibunya tidak memberinya bekal uang jajan. Ida selalu membawa sebungkus nasi dan lauk dari rumah. Namun, di luar dugaan Gugut, Ida tidak terusik. Sekali lagi ia menggeleng pelan. Sampai waktu berakhir, Gugut terpaksa menyerahkan kertas ulangannya dengan lunglai. Pada waktu istirahat Ida menghampiri Gugut. “Maaf ya, Gugut. Aku bukan tidak ingin membantumu. Menyontek dan memberi contekan kepada teman, adalah perbuatan tidak jujur. Bahkan, perbuatan tersebut bisa dianggap sebagai korupsi kecil-kecilan,” katanya kepada Gugut. “Ah, Ida. Masa menyontek sekali saja dianggap korupsi? Setahuku korupsi nilainya milyaran, dan hanya dilakukan oleh pejabat berkuasa,” kata Gugut. “Gugut, justru kita harus melatih diri. Korupsi dan menyontek sama-sama mengambil hak orang lain. Bernilai kecil atau besar, tetap saja tidak jujur. Kita membiasakan diri bertingkah laku lurus, mudah-mudahan ketika besar nanti kita tidak akan tergoda untuk melakukan korupsi. Dalam bentuk apapun!” Ida menambahkan dengan panjang lebar. Aku dan teman-teman sekelas yang ikut mendengarkan percakapan Ida dan Gugut terdiam setuju. Memang tidak salah kami memilih Ida sebagai pemimpin di kelas. Tidak sekadar pandai, Ida juga patut dijadikan teladan. Berdasarkan cerita di atas, jawablah pertanyaan berikut! Apa yang dilakukan Gugut pada saat ulangan?

26

0.0

Jawaban terverifikasi