Aditya I

01 November 2024 01:37

Iklan

Aditya I

01 November 2024 01:37

Pertanyaan

B. Pilihan Ganda kompleks

B. Pilihan Ganda kompleks

alt
alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

09

:

57

:

27

Klaim

6

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Verena A

04 November 2024 15:04

Jawaban terverifikasi

<p>Kakak bantu jawab ya dek ^○^</p><p>1. Jawaban yang tepat adalah <i><strong>istana sentris</strong></i>.</p><p>Pembahasan:&nbsp;</p><p>pralogis, anonim, kata arkais, kekinian tidak menjadi jawaban karena bukan karakteristik paling dominan dalam cuplikan hikayat tersebut</p><p>2. Jawaban yang tepat adalah <i><strong>religius</strong></i></p><p>Pembahasan:</p><p><i>Maka kata Permaisuri, "Kakang Aji marilah sata memuja pada segala Dewa-Dewa memohonkan kalau-kalau dianugrahkan, akan kita akan punyai anak ini.”</i></p><p>Dari kutipan tersebut kita bisa ketahui bahwa permaisuri erat kaitannya dengan keagamaan atau Tuhan atau Dewa</p><p>3. Jawaban yang tepat adalah <i><strong>permaisuri dan suaminya menginginkan seorang putra laki-laki</strong></i></p><p>Pembahasan:</p><p>(<i>1) Syahdan akan Permaisuri Kuripan pun ingin rasanya ia hendak <strong>berputera laki-laki </strong>yang baik parasnya.</i></p><p><i>(2) Maka kata Nata, “Sungguh seperti kata Tuan; Kakanda pun demikianlah juga bila gerangan Kakang ini <strong>beroleh putera</strong> dengan pun Yayi, akan jadi ganti pun Kakanda di dalam dunia ini, kalau-kalau kita berdua dikehendaki oleh sang yang sukma, kembali ke kayangan kita.”</i></p><p>Dari dua kutipan tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa permaisuri dan suaminya menginginkan anak laki-laki</p><p>4. Jawaban yang tepat adalah <i><strong>karyamin dan istrinya ditagih oleh penagih bank harian</strong></i></p><p>Pembahasan:</p><p><i>Dibayangkannya isterinya yang sedang sakit harus menghadapi dua penagih bank harian. Padahal Karyamin tahu, istrinya tidak mampu membayar kewajibannya hari ini, hari esok, hari lusa, dan entah hingga kapan, seperti entah kapan datangnya tengkulak yang telah setengah bulan membawa batunya.</i></p><p>Dari kutipan tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa karyamin dan istrinya terlilit hutan kemudian ditagih-tagih oleh penagih bank harian</p><p>5. Jawaban yang tepat adalah <i><strong>tanjakan</strong></i> <i><strong>jalan</strong></i></p><p>Pembahasan:&nbsp;</p><p><i>Telinganya mendenging ketika Karyamin harus menempuh sebuah tanjakan. Tetapi tak mengapa, karena dibalik tanjakan itulah rumahnya.</i></p><p><i>Sebelum habis mendaki tanjakan, Karyamin mendadak berhenti.</i></p><p>Dari kutipan tersebut kita bisa mengetahui latar tempat Karyamin</p><p>&nbsp;</p>

Kakak bantu jawab ya dek ^○^

1. Jawaban yang tepat adalah istana sentris.

Pembahasan: 

pralogis, anonim, kata arkais, kekinian tidak menjadi jawaban karena bukan karakteristik paling dominan dalam cuplikan hikayat tersebut

2. Jawaban yang tepat adalah religius

Pembahasan:

Maka kata Permaisuri, "Kakang Aji marilah sata memuja pada segala Dewa-Dewa memohonkan kalau-kalau dianugrahkan, akan kita akan punyai anak ini.”

Dari kutipan tersebut kita bisa ketahui bahwa permaisuri erat kaitannya dengan keagamaan atau Tuhan atau Dewa

3. Jawaban yang tepat adalah permaisuri dan suaminya menginginkan seorang putra laki-laki

Pembahasan:

(1) Syahdan akan Permaisuri Kuripan pun ingin rasanya ia hendak berputera laki-laki yang baik parasnya.

(2) Maka kata Nata, “Sungguh seperti kata Tuan; Kakanda pun demikianlah juga bila gerangan Kakang ini beroleh putera dengan pun Yayi, akan jadi ganti pun Kakanda di dalam dunia ini, kalau-kalau kita berdua dikehendaki oleh sang yang sukma, kembali ke kayangan kita.”

Dari dua kutipan tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa permaisuri dan suaminya menginginkan anak laki-laki

4. Jawaban yang tepat adalah karyamin dan istrinya ditagih oleh penagih bank harian

Pembahasan:

Dibayangkannya isterinya yang sedang sakit harus menghadapi dua penagih bank harian. Padahal Karyamin tahu, istrinya tidak mampu membayar kewajibannya hari ini, hari esok, hari lusa, dan entah hingga kapan, seperti entah kapan datangnya tengkulak yang telah setengah bulan membawa batunya.

Dari kutipan tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa karyamin dan istrinya terlilit hutan kemudian ditagih-tagih oleh penagih bank harian

5. Jawaban yang tepat adalah tanjakan jalan

Pembahasan: 

Telinganya mendenging ketika Karyamin harus menempuh sebuah tanjakan. Tetapi tak mengapa, karena dibalik tanjakan itulah rumahnya.

Sebelum habis mendaki tanjakan, Karyamin mendadak berhenti.

Dari kutipan tersebut kita bisa mengetahui latar tempat Karyamin

 


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Yang termasuk pengeluaran rutin dalam APBN adalah a. bantuan program, bantuan proyek, dan gaji b. bantuan proyek, gaji pegawai, dan belanja barang C. gaji pegawai, belanja barang, dan pembayaran d. belanja barang, pembayaran utang dan pembiayaan proyek e. pembayaran utang, pembiayaan proyek, serta pajak bumi dan bangunan

4

5.0

Jawaban terverifikasi

Eno Bastian: "Selamat slang, Pak." Wakil Perusahaan: "Selamat siang, Mas. Mari, silakan duduk." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak." Wakil Perusahaan: "Sebenarnya, apa yang terjadi, Mas?" Eno Bastian: "Begini, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman buruh PT Sagara Food ingin menyampaikan beberapa hal kepada Bapak." Wakil Perusahaan: "Silakan Anda sampaikan." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman ingin menanyakan gaji kami sekarang, Pak." Wakil Perusahaan: "Maksud Anda?" Eno Bastian: "Menurut ketetapan gubernur, upah minimal Kabupaten Sukamaju sekarang mencapai Rp2.513.000,00, sedangkan gaji kami sekarang masih Rp2.250.000,00." Wakil Perusahaan: "Maaf, Mas. Biaya produksi awal tahun ini sedang melonjak. Harga kebutuhan pokok makin mahal. Karena itu, perusahaan belum bisa memenuhi permintaan buruh." Eno Bastian: "Akan tetapi, kebutuhan pokok buruh sekarang juga mengalami kenaikan, Pak. Kalau memang pihak perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan kami, terpaksa kami akan melakukan mogok kerja." Wakil Perusahaan: "Tidak bisa begitu. Kita harus mencari jalan tengah dalam mengatasi masalah ini." Eno Bastian: "Kami mohon kebijaksanaan, Bapak." Wakil Perusahaan: "Begini saja. Nanti saya akan berbicara dengan direktur perusahaan. Saya akan menyampaikan permintaan tersebut. Akan tetapi, saya hanya mengusulkan kenaikan upah paling besar menjadi Rp2.350.000,00." Eno Bastian: "Tolonglah, Pak. Kalau bisa, naikkan lebih dari itu. Kami butuh upah standar untuk dapat hidup layak." Wakil Perusahaan: "Baiklah, akan saya usahakan. Sekarang Anda tenangkan teman-teman. Kembalilah bekerja seperti semula." Eno Bastian: "Baiklah, Pak. Terima kasih, Pak. Selamat siang." Wakil Perusahaan: "Selamat siang." Tentukan struktur dari teks negosiasi tersebut.

30

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan