Puspa A

12 September 2025 04:38

Iklan

Puspa A

12 September 2025 04:38

Pertanyaan

Arya, Bimantara. dan Candra tiap hari sama sama menyisihkan sebagian uang saku untuk ditabung. Selama lima hari Arya berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp. 25.000.00. Sedangkan Bimantara selama dua minggu berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp. 49.000.00. Adapun Candra selama sebulan berhasil menabung uang sebanyak Rp 60.000.00. Selidikilah siapakah anak yang menabung setiap hari? bantu jawab plis, butuh pake cara nya...

Arya, Bimantara. dan Candra tiap hari sama sama menyisihkan sebagian uang saku untuk ditabung. Selama lima hari Arya berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp. 25.000.00. Sedangkan Bimantara selama dua minggu berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp. 49.000.00. Adapun Candra selama sebulan berhasil menabung uang sebanyak Rp 60.000.00. Selidikilah siapakah anak yang menabung setiap hari?

 

bantu jawab plis, butuh pake cara nya...

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

19

:

39

:

37

Klaim

3

1


Iklan

Naraaa N

12 September 2025 11:36

<p><strong>Diketahui:</strong></p><ul><li>Arya: 5 hari → Rp 25.000 → per hari = 25.000 ÷ 5 = <strong>Rp 5.000</strong></li><li>Bimantara: 2 minggu (14 hari) → Rp 49.000 → per hari = 49.000 ÷ 14 = <strong>Rp 3.500</strong></li><li>Candra: 1 bulan (anggap 30 hari) → Rp 60.000 → per hari = 60.000 ÷ 30 = <strong>Rp 2.000</strong></li></ul><p><strong>Kesimpulan:</strong></p><ul><li>Arya menabung <strong>Rp 5.000 per hari</strong></li><li>Bimantara menabung <strong>Rp 3.500 per hari</strong></li><li>Candra menabung <strong>Rp 2.000 per hari</strong></li></ul><p>👉 Jadi anak yang menabung paling besar per hari adalah Arya</p>

Diketahui:

  • Arya: 5 hari → Rp 25.000 → per hari = 25.000 ÷ 5 = Rp 5.000
  • Bimantara: 2 minggu (14 hari) → Rp 49.000 → per hari = 49.000 ÷ 14 = Rp 3.500
  • Candra: 1 bulan (anggap 30 hari) → Rp 60.000 → per hari = 60.000 ÷ 30 = Rp 2.000

Kesimpulan:

  • Arya menabung Rp 5.000 per hari
  • Bimantara menabung Rp 3.500 per hari
  • Candra menabung Rp 2.000 per hari

👉 Jadi anak yang menabung paling besar per hari adalah Arya


Iklan

Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

1. Suhu di tempat P adalah C di bawah nol dan suhu di tempat Q adalah C di atas nol. P=7 derajat celcius dan Q=18 derajat celcius, Berapa selisih suhu di tempat P dan Q? 2. Endang adalah anak yang suka menabung. Tiap akhir bulan dia selalu menabung Rp 600.000,00 selama 10 bulan secara berturut-turut (potongan dan bunga diabaikan) Pada bulan berikutnya (bulan ke-11) Endang tidak menabung tetapi mengambil uang sebesar Rp750.000,00 untuk di berikan kepada adiknya. Maka banyak tabungan Endang seluruhnya adalah 3. Angka 8, 3, 5 dan 6 akan disusun menjadi dua bilangan berbeda. Bilangan pertama disusun dari keempat angka dengan susunan dari angka terbesar ke angka terkecil. Bilangan kedua disusun dari empat angka dengan susunan dari angka terkecil ke angka terbesar. Selisih dari bilangan terbesar dengan terkecil adalah.... 4. Hasil dari 1-2+3-4+5-6+7-8+...-100 ( tanpa menghitung satu persatu) adalah..... 5. Toko buah "Harum " menerima 3 peti buah. Peti pertama berisi 156 kg apel, peti kedua berisi. 96 kg mangga, dan peti ketiga berisi 108 kg jeruk. Buah itu akan ditumpuk di dalam lemari es besar. Banyak buah dalam tiap tumpukan harus sama. Sebanyak-banyaknya tumpukan buah ada di dalam lemari es adalah.....

1

5.0

Jawaban terverifikasi

Kisah Pemuda yang Berjualan Buah dengan Merangkak Puluhan Kilometer Terlihat seorang pemuda sedan menjajakan dagangannya sambil merangkak. "Salak.salak…salak. Jeruk…..jeruk. jeruk, teriak si pemuda dengan peluh keringat yang membasahi wajahnya. Dengan merangkak, ia mencoba menjajakan bah dagangannya menyusuri lorong-lorong dan jalan. Tak peduli panas dan hujan. Semuanya ia lakukan agar dapat bertahan hidup. Pemuda tersebut bernama Zainal. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, pria kelahiran 1994 asal kawasan Transmigrasi Belangin III di Dusun Padas Suryan, RT/RW 006/002, Desa Belangin, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat ini berjualan merangkak sejauh puluhan kilometer. Buah yang ia jajakan terikat rapi di leher pria yang memiliki keterbatasan itu. Ia diketahui tidak bisa berjalan normal seperti anak-anak lainnya sejak lahir. Namun, keterbatasan yang dimiliki tersebut tidak membuatnya malas dan mengeluh. Menurutnya, ia bisa bertahan hidup dengan berjualan. Selain harus berjuang melawan kerasnya hidup, ia pun dirundung kemalangan lainnya, yakni keberadaan orang tuanya yang sampai saat ini belum diketahui. Sejak lahir, ia dirawat oleh ayah angkatnya yang bernama Muhammad Sani. Namun, ayah angkatnya tersebut sudah meninggal dunia setahun lalu. Ia pun harus melewati hari-harinya dengan kesendirian. "Saya harus kerja. Apa pun akan saya kerjakan selama itu pekerjaan baik dan halal. Ya, salah satunya dengan berjualan buah salak dan jeruk," Zainal lirih menahan sedih. Dari berjualan buah salak dan jeruk, ia memperoleh keuntungan sebesar puluhan ribu rupiah. Setiap harinya, ia dapat memperoleh sekitar Rp60.000. Biasanya, ia berjualan sambil merangkak mengelilingi pasar, terminal, rumah sakit, dan tempat mum lainnya sejak tengah hari hingga larut malam. Meskipun, terkadang, ia harus mengalami sakit/perih pada bagian kakinya yang terkelupas karena bergesekkan dengan aspal ketika merangkak menjajakan dagangannya, ia tetap melakoni pekerjaannya tersebut. Jika nanti uang yang dikumpulkannya sudah banyak, ia ingin sekali membeli motor bak terbuka. "Pengen beli motor. Untuk jualan. Uang ditabung. Ada Rp300 ribu terkumpul," ungkapnya penuh harap. Wajah polosnya terlihat lelah dan seperti sedang memikul "beban" yang sangat berat. Namun, pria bertubuh kurus itu tetap semangat menjalani pekerjaannya. "Capek, tapi, ya mau gimana lagi. Namanya juga usaha. Saya tak mau menyusahkan orang lain. Saya harus mandiri," tuturnya bersemangat. Kegigihannya dalam berjualan buah tersebut tak sia-sia. Setiap harinya, ia berhasil meniual sebanyak 20 sampai dengan 100 kantong. "Satu kantong berisi setengah kilogram dengan harga Rp10.000. "Saya ambil-salak dan jeruknya dari pengepui dan saya setor ke dia", ucapnya sambil mengusap keringat. Ia berjalan merangkak sejauh puluhan kilometer sambil memikul salak dan jeruk di leher. "Saya tidak lelah jualan. Harus tetap hidup. Mau minta sama siapa? Yang jelas, saya harus bertahan hidup dengan berjualan," tuturnya. Baginya, apa pun usahanya selama ada kemauan keras, pasti dapat membuahkan hasil. Hidup itu bukan untuk bermalas-malasan, melainkan untuk berjuang. Ia ikhlas menjalaninya meskipun harus hidup sendiri di sebuah masjid dan melewati dinginnya malam tanpa sehelai selimut. Apakah penulis mampu menyuguhkan hikmat/amanat melalui konflik dan resolusi yang disampaikan? Jelaskan.

2

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan