Apakah ini benar?

<p>Iya, jawabannya C. Ini nih pembahasan lengkapnya:</p><p>&nbsp;</p><p>Zat A itu berwujud gas, kenapa? Karena <strong>ciri-ciri benda berwujud gas</strong>:</p><p>1. Volumenya berubah-ubah.</p><p>2. Kerapatannya rendah.</p><p>3. Dapat dimampatkan, sehingga volumenya kecil.</p><p>4. Cenderung menyebar ke segala arah, jadi mengikuti wadahnya ya.</p><p>Contoh benda berwujud gas: <strong>gas alam</strong>, asap, dan angin di sekitar kamu.</p><p>&nbsp;</p><p>Kemudian zat B itu berwujud padat, kenapa? Karena ciri-ciri benda berwujud padat:</p><p>1. Volumenya tetap.</p><p>2. Kerapatannya tinggi (sangat rapat).</p><p>3. Tidak dapat dimampatkan.</p><p>4. Bentuknya tetap, jadi tidak mengikuti wadahnya ya.</p><p>Contoh benda berwujud padat: <strong>buku</strong>, pensil, dan meja belajar kamu.</p><p>&nbsp;</p><p>Lalu zat C itu berwujud cair, kenapa? Karena ciri-ciri benda berwujud cair:</p><p>1. Volumenya tetap, sama seperti benda berwujud padat.</p><p>2. Kerapatannya tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi (sedang-sedang aja).</p><p>3. Bisa dimampatkan, tapi sulit.</p><p>4. Karena tidak terlalu rapat, jadi bentuk benda berwujud cair cenderung berubah-ubah mengikuti wadahnya ya.</p><p>Contoh benda berwujud cair: <strong>air mineral</strong>, susu, dan madu.</p><p>&nbsp;</p><p>Jadi, jawaban yang tepat adalah C. Gas alam, buku, dan air mineral.</p>