Era E

31 Oktober 2023 23:22

Iklan

Era E

31 Oktober 2023 23:22

Pertanyaan

apa yang dimaksud dengan neraca pembayaran

apa yang dimaksud dengan neraca pembayaran

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

02

:

15

:

21

:

49

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Sumber W

Community

01 November 2023 00:25

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Neraca pembayaran</strong> yaitu catatan yang sistematis tentang transaksi ekonomi internasional antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lainnya dalam jangka waktu tertentu</p>

Neraca pembayaran yaitu catatan yang sistematis tentang transaksi ekonomi internasional antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lainnya dalam jangka waktu tertentu


Iklan

Rendi R

Community

01 November 2023 03:12

Jawaban terverifikasi

<p>Neraca pembayaran adalah catatan sistematis tentang seluruh transaksi ekonomi antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lainnya dalam jangka waktu tertentu. Transaksi ekonomi ini meliputi perdagangan barang dan jasa, transfer pembayaran, dan transaksi finansial.</p><p>&nbsp;</p><p>Neraca pembayaran dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu:</p><ul><li><strong>Transaksi berjalan</strong>, yang meliputi perdagangan barang dan jasa, pendapatan, dan transfer pembayaran.</li><li><strong>Transaksi finansial</strong>, yang meliputi investasi langsung, investasi portofolio, pinjaman, dan aset cadangan.</li></ul><p>&nbsp;</p><p>Neraca pembayaran yang seimbang berarti bahwa nilai ekspor barang dan jasa suatu negara sama dengan nilai impornya. Namun, dalam kenyataannya, neraca pembayaran suatu negara jarang sekali seimbang. Negara-negara dengan neraca pembayaran surplus berarti bahwa nilai ekspornya lebih besar daripada nilai impornya. Sebaliknya, negara-negara dengan neraca pembayaran defisit berarti bahwa nilai impornya lebih besar daripada nilai ekspornya.</p><p>&nbsp;</p><p>Neraca pembayaran merupakan salah satu indikator penting untuk menilai kondisi perekonomian suatu negara. Neraca pembayaran yang seimbang atau surplus menunjukkan bahwa perekonomian suatu negara kuat dan mampu bersaing di pasar global. Sebaliknya, neraca pembayaran yang defisit menunjukkan bahwa perekonomian suatu negara sedang mengalami masalah.</p><p>&nbsp;</p><p>Berikut adalah beberapa contoh transaksi ekonomi yang termasuk dalam neraca pembayaran:</p><ul><li><strong>Transaksi berjalan:</strong><ul><li>Ekspor barang dan jasa</li><li>Impor barang dan jasa</li><li>Pendapatan dari sewa, royalti, dan dividen</li><li>Transfer pembayaran, seperti bantuan luar negeri dan pengiriman uang ke luar negeri</li></ul></li><li><strong>Transaksi finansial:</strong><ul><li>Investasi langsung, yaitu investasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu suatu negara di negara lain</li><li>Investasi portofolio, yaitu investasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu suatu negara dalam bentuk surat berharga, seperti obligasi dan saham</li><li>Pinjaman, yaitu pemberian dana dari suatu negara kepada negara lain</li><li>Aset cadangan, yaitu cadangan devisa yang dimiliki oleh suatu negara</li></ul></li></ul><p>&nbsp;</p><p>Neraca pembayaran disusun oleh bank sentral suatu negara. Data neraca pembayaran biasanya dirilis secara berkala, biasanya setiap bulan atau setiap kuartal.</p>

Neraca pembayaran adalah catatan sistematis tentang seluruh transaksi ekonomi antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lainnya dalam jangka waktu tertentu. Transaksi ekonomi ini meliputi perdagangan barang dan jasa, transfer pembayaran, dan transaksi finansial.

 

Neraca pembayaran dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu:

  • Transaksi berjalan, yang meliputi perdagangan barang dan jasa, pendapatan, dan transfer pembayaran.
  • Transaksi finansial, yang meliputi investasi langsung, investasi portofolio, pinjaman, dan aset cadangan.

 

Neraca pembayaran yang seimbang berarti bahwa nilai ekspor barang dan jasa suatu negara sama dengan nilai impornya. Namun, dalam kenyataannya, neraca pembayaran suatu negara jarang sekali seimbang. Negara-negara dengan neraca pembayaran surplus berarti bahwa nilai ekspornya lebih besar daripada nilai impornya. Sebaliknya, negara-negara dengan neraca pembayaran defisit berarti bahwa nilai impornya lebih besar daripada nilai ekspornya.

 

Neraca pembayaran merupakan salah satu indikator penting untuk menilai kondisi perekonomian suatu negara. Neraca pembayaran yang seimbang atau surplus menunjukkan bahwa perekonomian suatu negara kuat dan mampu bersaing di pasar global. Sebaliknya, neraca pembayaran yang defisit menunjukkan bahwa perekonomian suatu negara sedang mengalami masalah.

 

Berikut adalah beberapa contoh transaksi ekonomi yang termasuk dalam neraca pembayaran:

  • Transaksi berjalan:
    • Ekspor barang dan jasa
    • Impor barang dan jasa
    • Pendapatan dari sewa, royalti, dan dividen
    • Transfer pembayaran, seperti bantuan luar negeri dan pengiriman uang ke luar negeri
  • Transaksi finansial:
    • Investasi langsung, yaitu investasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu suatu negara di negara lain
    • Investasi portofolio, yaitu investasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu suatu negara dalam bentuk surat berharga, seperti obligasi dan saham
    • Pinjaman, yaitu pemberian dana dari suatu negara kepada negara lain
    • Aset cadangan, yaitu cadangan devisa yang dimiliki oleh suatu negara

 

Neraca pembayaran disusun oleh bank sentral suatu negara. Data neraca pembayaran biasanya dirilis secara berkala, biasanya setiap bulan atau setiap kuartal.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Iklan